Sebagai informasi, KMS memuat kurva pertumbuhan anak berdasarkan jenis kelamin, umur, berat badan, serta tinggi badan dan lingkar kepalanya.
Normal atau tidaknya pertumbuhan anak dapat diketahui hanya dengan melihat trend grafik atau kurva yang terdapat pada KMS. Dengan begitu, status pertumbuhan dan kesehatan anak dapat terdeteksi sedini mungkin, jika si kecil memiliki status gizi buruk atau mengkhawatirkan.
Hal itu guna menghindarkan anak dari risiko terkena gangguan gizi atau stunting.
Baca Juga: Pentingnya Pemantauan Pertumbuhan Anak Secara Rutin di Fasilitas Kesehatan
Adapun keuntungan lain memeriksakan kesehatan anak di Faskes adalah tersedianya fasilitas tambahan, seperti imunisasi, pemberian vitamin, pemeriksaan kesehatan, dan stimulasi pertumbuhan. Dengan begitu, pemeriksaan fisik buah hati menjadi lebih optimal.
Selain itu itu, Generasi bersih dan sehat (Genbest) juga dapat berkonsultasi secara langsung dengan ahli untuk membicarakan pertumbuhan si kecil.
Perlu diketahui, selama masa new normal, Faskes sudah kembali dibuka dan memberikan pelayanan.
Meski begitu, orangtua sebaiknya membuat janji temu terlebih dahulu untuk mendapatkan pelayanan kesehatan bagi si kecil. Hal ini untuk meminimalisasi risiko kontak erat dengan banyak orang. Jangan lupa patuhi pula protokol kesehatan (prokes), ya, GenBest.
Untuk mendapatkan informasi seputar kesehatan bayi, remaja putri, ibu hamil, dan hal-hal yang berkaitan dengan pencegahan stunting, sobat Genbest dapat mengaksesnya lewat laman https://genbest.id/.
Mari berkontribusi langsung dalam upaya mencegah dan mengatasi masalah STUNTING di Indonesia. Ikut berdonasi dengan klik Kompas.com Jernih Berbagi.Artikel ini merupakan bagian dari Lestari KG Media, sebuah inisiatif untuk akselerasi Tujuan Pembangunan Berkelanjutan. Selengkapnya