Antisipasi Stunting, Kenali Penyebab Berat Badan Anak Turun

Kompas.com - 22/08/2020, 12:05 WIB
Sri Noviyanti

Penulis

Gangguan metabolisme

Ini adalah kondisi kesehatan yang menyulitkan tubuh memecah, mengolah, atau mengambil energi dari makanan.

Gangguan tersebut dapat membuat penderitanya mengalami muntah-muntah kalau makan sehingga mengganggu kenaikan berat badannya.

Biasanya untuk mencari tahu penyebab berat badan anak tidak naik, dokter akan bertanya tentang riwayat kesehatan anak, termasuk bagaimana kebiasaan makannya.

Hal itu akan membantu dokter melihat apakah anak memang kurang makan atau ada penyakit yang membuatnya bermasalah dengan makan sehingga mengganggu kenaikan berat badannya.

Agar riwayat kesehatan anak dapat dipantau, jangan lupa untuk membawa Kartu Menuju Sehat (KMS) ya saat rutin membawa anak ke layanan kesehatan.

Baca juga: Nikah di Usia Remaja, Awas Risiko Anak Stunting

Dengan begitu, dokter juga akan melihat berat badan, panjang dan tinggi badan anak, juga lingkar kepala anak pada grafik pertumbuhannya.

Si kecil juga biasanya akan diminta untuk menjalani beberapa tes, seperti tes darah atau tes urine untuk memeriksa masalah medis yang dapat mempengaruhi berat dan pertumbuhannya.

Mulai sekarang, Genbest bisa mencari informasi lainnya mengenai seputar kesehatan bayi, remaja putri, ibu hamil, dan hal-hal yang berkaitan dengan pencegahan stunting lewat laman https://genbest.id/. Yuk sadar stunting dimulai dari diri sendiri.

Mari berkontribusi langsung dalam upaya mencegah dan mengatasi masalah STUNTING di Indonesia. Ikut berdonasi dengan klik Kompas.com Jernih Berbagi.

Halaman:

Artikel ini merupakan bagian dari Lestari KG Media, sebuah inisiatif untuk akselerasi Tujuan Pembangunan Berkelanjutan. Selengkapnya

A member of
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau