Atas pencapaiannya saat ini, Pijar mengaku belum puas. Sebab, masih banyak hal yang ingin digapainya.
“Belum (bangga), sih. Masih banyak yang mau dicapai. Puas juga belum, masih banyak ambisi,” ucap dia.
Namun, Pijar mengaku senang dan menikmati kesehariannya menjadi seorang pemilik kedai kopi sekaligus barista.
Ke depannya, Pijar berharap kedai kopinya bisa buka di tempat yang lebih besar dan memiliki fasilitas yang lebih bagus.
“Terus bisa kasih pelajaran ke teman-teman yang punya keterbatasan relasi, karena sempat ngerasain juga. Mau bergerak ke sana-sini enggak punya apa-apa, jadi kayak bingung,” ungkap Pijar.
“Jadi (kalau) ada teman-teman yang mau belajar (kopi), ya sudah datang saja ke sini. Aku mau bantu ajarin,” imbuh dia.
Mari berkontribusi langsung dalam upaya mencegah dan mengatasi masalah STUNTING di Indonesia. Ikut berdonasi dengan klik Kompas.com Jernih Berbagi.Artikel ini merupakan bagian dari Lestari KG Media, sebuah inisiatif untuk akselerasi Tujuan Pembangunan Berkelanjutan. Selengkapnya