Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Yummy Bites Gandeng Baznas Bazis Salurkan MPASI, Wali Kota Jakpus Beri Apresiasi

Kompas.com - 18/03/2025, 18:55 WIB
Sri Noviyanti

Editor


KOMPAS.com — Upaya pencegahan stunting di Jakarta Pusat mendapat dukungan dari berbagai pihak, salah satunya PT Leon Boga Sentosa melalui produk Yummy Bites. Bersinergi dengan Badan Amil Zakat Nasional (Baznas) Bazis Jakarta Pusat, Yummy Bites menyalurkan 6.000 paket makanan pendamping ASI (MPASI) bagi anak-anak yang membutuhkan di wilayah tersebut.

Langkah tersebut pun mendapat apresiasi langsung dari Wali Kota Jakarta Pusat, Arifin, yang menyebut peran sektor swasta menjadi bagian penting dalam mendukung program pemerintah, khususnya dalam percepatan penanganan stunting.

“Sektor swasta sangat penting (perannya). Dalam kesempatan ini, khususnya di Jakarta Pusat, saya selalu mengajak sektor swasta untuk ikut serta dalam penanganan stunting,” ujar Arifin dalam rilis yang diterima Kompas.com, Selasa (18/3/2024).

Baca juga: Dukung Program Pemerintah, MHU Perkuat Pencegahan Stunting di Kawasan Lingkar Tambang

Arifin juga menyampaikan terima kasih kepada PT Leon Boga Sentosa atas partisipasi aktif mereka. Menurutnya, bantuan 6.000 MPASI yang diberikan melalui Baznas Bazis sangat bermanfaat bagi masyarakat yang membutuhkan, terutama keluarga dengan anak-anak yang masuk kategori stunting.

“Alhamdulillah. Ini tentu sangat membantu bagi mereka yang membutuhkan. Kami ucapkan terima kasih atas dukungan dan partisipasinya,” kata Arifin.

Hal senada juga disampaikan Koordinator Wilayah Baznas Bazis Jakarta Pusat, Raja Zamzami. Ia mengapresiasi kolaborasi ini karena membantu pemerintah mempercepat penanganan stunting di wilayahnya.

“Kami mengucapkan terima kasih kepada PT Leon Boga Sentosa yang telah memberikan bantuan 6.000 MPASI kepada anak-anak di Jakarta Pusat, termasuk di wilayah Cempaka Putih,” ujar Raja.

Sementara itu, Digital Marketing Manager PT Leon Boga Sentosa, Bian Luthfan, menjelaskan bahwa program tersebut merupakan bentuk komitmen Yummy Bites untuk mendukung tumbuh kembang anak Indonesia.

Baca juga: Program Nusantara Peduli Stunting di Makassar Terus Berlanjut, Beri Dampak yang Lebih Luas

Melalui program “Nutrisi Baik untuk Anak Indonesia”, Yummy Bites ingin berkontribusi nyata dalam mengatasi masalah stunting.

“Pencegahan stunting adalah tanggung jawab bersama. Kami percaya, kolaborasi yang kuat antara pemerintah, lembaga sosial, dan sektor swasta akan menciptakan dampak positif bagi masa depan anak-anak Indonesia,” ujar Bian.

Bian juga menekankan pentingnya peran orang tua dalam memastikan kebutuhan gizi anak terpenuhi sejak dini. Menurutnya, memberikan asupan makanan bergizi seimbang adalah langkah awal membangun generasi sehat dan berkualitas.

 

Mari berkontribusi langsung dalam upaya mencegah dan mengatasi masalah STUNTING di Indonesia. Ikut berdonasi dengan klik Kompas.com Jernih Berbagi.

Berikan Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE

Artikel ini merupakan bagian dari Lestari KG Media, sebuah inisiatif untuk akselerasi Tujuan Pembangunan Berkelanjutan. Selengkapnya

A member of


Terkini Lainnya

Mengapa Daur Ulang Barang Elektronik Penting Dilakukan?

Mengapa Daur Ulang Barang Elektronik Penting Dilakukan?

Pemerintah
Jagat Satwa Nusantara TMII Hadirkan Wajah Baru Dunia Air Tawar dan Serangga

Jagat Satwa Nusantara TMII Hadirkan Wajah Baru Dunia Air Tawar dan Serangga

Swasta
Krisis, Vegetasi Hutan DAS Turun Drastis akibat Pembangunan

Krisis, Vegetasi Hutan DAS Turun Drastis akibat Pembangunan

Pemerintah
Lestari Forum 2025: 77,5 Persen Masyarakat Terapkan ESG, tapi Cuma 18 Persen Paham Konsepnya

Lestari Forum 2025: 77,5 Persen Masyarakat Terapkan ESG, tapi Cuma 18 Persen Paham Konsepnya

Swasta
Yummy Bites Gandeng Baznas Bazis Salurkan MPASI, Wali Kota Jakpus Beri Apresiasi

Yummy Bites Gandeng Baznas Bazis Salurkan MPASI, Wali Kota Jakpus Beri Apresiasi

Swasta
KLH Ancam Pidanakan Pengelola Properti yang Picu Kerusakan Lingkungan

KLH Ancam Pidanakan Pengelola Properti yang Picu Kerusakan Lingkungan

Pemerintah
Tingkat Konsentrasi Timbal di Udara Berdampak pada Kematian Bayi

Tingkat Konsentrasi Timbal di Udara Berdampak pada Kematian Bayi

LSM/Figur
Perubahan Iklim Bisa Jadi Sumber Masalah Pencernaan, Kok Bisa?

Perubahan Iklim Bisa Jadi Sumber Masalah Pencernaan, Kok Bisa?

LSM/Figur
Hari Air Sedunia: Tujuan, Sejarah, dan Temanya

Hari Air Sedunia: Tujuan, Sejarah, dan Temanya

Pemerintah
KLH: Hary Tanoesoedibjo Minta Penundaan Pemeriksaan Terkait KEK Lido

KLH: Hary Tanoesoedibjo Minta Penundaan Pemeriksaan Terkait KEK Lido

Pemerintah
Sampit hingga Sintang Masuk 10 Besar Kota Berpolusi Rendah Se-Asia Tenggara

Sampit hingga Sintang Masuk 10 Besar Kota Berpolusi Rendah Se-Asia Tenggara

LSM/Figur
Ahli BRIN: Laut Makin Tercemar karena Aktivitas Manusia dan Krisis Iklim

Ahli BRIN: Laut Makin Tercemar karena Aktivitas Manusia dan Krisis Iklim

Pemerintah
PLN IP Jual Sertifikat Pengurangan Emisi 39.265 Ton Lewat Bursa Karbon

PLN IP Jual Sertifikat Pengurangan Emisi 39.265 Ton Lewat Bursa Karbon

BUMN
Masih Ada Stereotip, Olahraga Indonesia Diharap Ramah Perempuan

Masih Ada Stereotip, Olahraga Indonesia Diharap Ramah Perempuan

LSM/Figur
Morowali Jadi Langganan Banjir, Walhi Serukan Moratorium Tambang Nikel

Morowali Jadi Langganan Banjir, Walhi Serukan Moratorium Tambang Nikel

LSM/Figur
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Close Ads
Verifikasi akun KG Media ID
Verifikasi Akun
Proteksi akunmu dari aktivitas yang tidak kamu lakukan.
199920002001200220032004200520062007200820092010
Data akan digunakan untuk tujuan verifikasi sesuai Kebijakan Data Pribadi KG Media.
Verifikasi Akun Berhasil
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau