Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Kompas.com, 14 April 2023, 22:52 WIB
Kontributor Medan, Mei Leandha,
Hilda B Alexander

Tim Redaksi

MEDAN, KOMPAS.com - Perusahan perkebunan negara yang akan bergabung menjadi Nusantara PalmCo, sub Holding PTPN dengan komoditas kelapa sawit, punya beragam program untuk mendorong sosial ekonomi masyarakat menjelang Lebaran ini.

Direktur PTPN 4 sekaligus ketua tim transisi Nusantara PalmCo Sucipto Prayitno dalam keterangan tertulisnya mengatakan, program tersebut melingkupi banyak aktivitas mulai dari bantuan sembako sampai mudik gratis.

“Lebaran tahun ini berbeda, semua rencana kembali normal. PTPN yang dalam waktu dekat menjadi Nusantara PalmCo, masing-masing menjalankan program agar masyarakat tetap produktif,” kata Sucipto, Jumat (14/4/2023).

PTPN yang dimaksud adalah PTPN 5 di Riau, PTPN 6 di Jambi, PTPN 13 di Kalimantan, PTPN 3 operasional Medan dan PTPN 4 di Sumatera Utara.

Baca juga: Masa Transisi Pandemi ke Endemi Covid-19, Bodrex Lanjutkan Misi Berbagi

Semua program sejalan dengan arahan Kementerian BUMN untuk selalu hadir di masyarakat, terutama di sekitar operasional perusahaan.

“Ada yang memberi sembako gratis, mudik gratis, mengadakan pasar murah, renovasi rumah ibadah, bantuan sarana pendidikan, beasiswa Ramadhan, bantuan Al Quran, takjil dan memperbaiki jalan penghubung di remote area. Di Kalimantan, juga ada bantuan bencana bagi masyarakat terdampak banjir,” bebernya.

Bantuan sudah berjalan dan disambut baik masyarakat. Fenty, contohnya. Disabillitas pendiri Yayasan Insan Berguna Nusantara di Pekanbaru menuturkan, dirinya bersama puluhan orang berkebutuhan khusus kembali menerima paket sembako gratis dari PTPN 5 pada pertengahan Ramadan.

Di Provinsi Riau, PTPN menyediakan 10.000 paket sembako gratis atau dijual melalui pasar murah untuk menggerakkan ekonomi dan ketahanan pangan.

“Ada beras, gula, minyak makan, sirup, banyak lagi. PTPN selalu memperhatikan kami para disabilitas, terima kasih. Ini adalah tahun keempat kami berhubungan dengan PTPN, baik melalui bantuan modal usaha sampai charity," kata Fenty.

Ali, calon pemudik yang sudah mendafarkan diri dan keluarganya pada prorgam mudik gratis ke Kota Medan pada 18 April mendatang, mengaku telah menunggu program ini sejak lama.

“Terbantu sekali, kami dan keluarga akhirnya bisa berkumpul di kampung halaman. Semoga tiap tahun bisa begini,” imbuhnya.

Selain sembako, PTPN 5 juga membiayai peningkatan kualitas jalan penghubung di Rokan Hulu, memberi bantuan renovasi rumah ibadah hingga beasiswa Ramadhan untuk ratusan pelajar SMP, SMA dan perguruan tinggi.

Di Kalimantan, PTPN 13 menyediakan paket takjil selama puasa, mendistribusikan ratusan Al Quran hingga memberikan bantuan kepada korban banjir di Kabupaten Bengkayang, Sambas dan Singkawang dalam bentuk beras, minyak dan mi instan.

Di Jambi, PTPN 6 membantu renovasi masjid dan mushalla, menyerahkan puluhan paket sembako ke desa-desa tertinggal.

Sedangkan di Sumatera Utara, PTPN IV melaksanakan bazar produk PTPN melibatkan puluhan UMK setempat, menyediakan ratusan paket sembako dan takjil berbuka selama sebulan penuh serta memberi bantuan sarana pendidikan untuk sekolah.

“Kita berharap dukungan ini membantu dan menjadi stimulus bagi masyarakat untuk terus beraktivitas, lancar beribadah dan produktiv menjelang Lebaran,” kata Sucipto.

Mari berkontribusi langsung dalam upaya mencegah dan mengatasi masalah STUNTING di Indonesia. Ikut berdonasi dengan klik Kompas.com Jernih Berbagi.

Artikel ini merupakan bagian dari Lestari KG Media, sebuah inisiatif untuk akselerasi Tujuan Pembangunan Berkelanjutan. Selengkapnya

A member of


Terkini Lainnya
Rafflesia, Tesso Nilo, dan Dua Wajah Hutan Indonesia di Media Sosial
Rafflesia, Tesso Nilo, dan Dua Wajah Hutan Indonesia di Media Sosial
Pemerintah
Mikroplastik di Air Hujan hingga Pakaian, Produsen Didesak Ikut Tanggung Jawab
Mikroplastik di Air Hujan hingga Pakaian, Produsen Didesak Ikut Tanggung Jawab
LSM/Figur
Sawit Masuk Tesso Nilo, Gajah–Harimau Terjepit, Reputasi Indonesia Terancam
Sawit Masuk Tesso Nilo, Gajah–Harimau Terjepit, Reputasi Indonesia Terancam
LSM/Figur
Ada 'Penumpang Gelap' di Balik Kebun Sawit yang Kepung Taman Nasional Tesso Nilo
Ada "Penumpang Gelap" di Balik Kebun Sawit yang Kepung Taman Nasional Tesso Nilo
LSM/Figur
BRIN: Bioetanol dari Aren Bisa Jawab Kebutuhan BBM Ramah Lingkungan
BRIN: Bioetanol dari Aren Bisa Jawab Kebutuhan BBM Ramah Lingkungan
Pemerintah
Analisis Global: Hak Dasar akan Lingkungan Sehat Miliaran Orang Terancam
Analisis Global: Hak Dasar akan Lingkungan Sehat Miliaran Orang Terancam
Pemerintah
Kontaminasi Cs-137 dan Keracunan MBG, BRIN Tawarkan Teknologi Plasma
Kontaminasi Cs-137 dan Keracunan MBG, BRIN Tawarkan Teknologi Plasma
LSM/Figur
Guru Besar IPB: Tumpukan Limbah Cangkang Kerang di Cilincing Ancam Ekosistem
Guru Besar IPB: Tumpukan Limbah Cangkang Kerang di Cilincing Ancam Ekosistem
Pemerintah
Personel Tambahan Dikerahkan Usai Massa Rusak Pos Tesso Nilo
Personel Tambahan Dikerahkan Usai Massa Rusak Pos Tesso Nilo
Pemerintah
Pengusaha Siap-siap meski Penerapan Deforestasi EUDR Ditunda Setahun
Pengusaha Siap-siap meski Penerapan Deforestasi EUDR Ditunda Setahun
Swasta
Studi: Bisnis Gagal Nilai Dampak Lingkungan Penggunaan AI
Studi: Bisnis Gagal Nilai Dampak Lingkungan Penggunaan AI
Pemerintah
Ekspor Produk Hasil Hutan Stagnan, Kemenhut Genjot Hilirisasi
Ekspor Produk Hasil Hutan Stagnan, Kemenhut Genjot Hilirisasi
Pemerintah
Kemenhut Akui Sulit Relokasi Warga dari Tesso Nilo karena Provokator
Kemenhut Akui Sulit Relokasi Warga dari Tesso Nilo karena Provokator
Pemerintah
Energia Prima Nusantara Catat Kapasitas Listrik dari Pembangkit EBT Capai 162 MW
Energia Prima Nusantara Catat Kapasitas Listrik dari Pembangkit EBT Capai 162 MW
Swasta
United Tractors Perkuat Perkuat Komitmen Transisi Energi dengan Optimalkan PLTM Besai Kemu
United Tractors Perkuat Perkuat Komitmen Transisi Energi dengan Optimalkan PLTM Besai Kemu
Swasta
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Unduh Kompas.com App untuk berita terkini, akurat, dan tepercaya setiap saat
QR Code Kompas.com
Arahkan kamera ke kode QR ini untuk download app
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar di Artikel Lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Apresiasi Spesial
Kirimkan Apresiasi Spesial untuk mendukung Jurnalisme Jernih KOMPAS.com
Memuat pilihan harga...
Kolom ini tidak boleh kosong.
Dengan mengirimkan pesan apresiasi kamu menyetujui ketentuan pengguna KOMPAS.com. Pelajari lebih lanjut.
Apresiasi Spesial
Syarat dan ketentuan
  1. Definisi
    • Apresiasi Spesial adalah fitur dukungan dari pembaca kepada KOMPAS.com dalam bentuk kontribusi finansial melalui platform resmi kami.
    • Kontribusi ini bersifat sukarela dan tidak memberikan hak kepemilikan atau kendali atas konten maupun kebijakan redaksi.
  2. Penggunaan kontribusi
    • Seluruh kontribusi akan digunakan untuk mendukung keberlangsungan layanan, pengembangan konten, dan operasional redaksi.
    • KOMPAS.com tidak berkewajiban memberikan laporan penggunaan dana secara individual kepada setiap kontributor.
  3. Pesan & Komentar
    • Pembaca dapat menyertakan pesan singkat bersama kontribusi.
    • Pesan dalam kolom komentar akan melewati kurasi tim KOMPAS.com
    • Pesan yang bersifat ofensif, diskriminatif, mengandung ujaran kebencian, atau melanggar hukum dapat dihapus oleh KOMPAS.com tanpa pemberitahuan.
  4. Hak & Batasan
    • Apresiasi Spesial tidak dapat dianggap sebagai langganan, iklan, investasi, atau kontrak kerja sama komersial.
    • Kontribusi yang sudah dilakukan tidak dapat dikembalikan (non-refundable).
    • KOMPAS.com berhak menutup atau menonaktifkan fitur ini sewaktu-waktu tanpa pemberitahuan sebelumnya.
  5. Privasi & Data
    • Data pribadi kontributor akan diperlakukan sesuai dengan kebijakan privasi KOMPAS.com.
    • Informasi pembayaran diproses oleh penyedia layanan pihak ketiga sesuai dengan standar keamanan yang berlaku.
  6. Pernyataan
    • Dengan menggunakan Apresiasi Spesial, pembaca dianggap telah membaca, memahami, dan menyetujui syarat & ketentuan ini.
  7. Batasan tanggung jawab
    • KOMPAS.com tidak bertanggung jawab atas kerugian langsung maupun tidak langsung yang timbul akibat penggunaan fitur ini.
    • Kontribusi tidak menciptakan hubungan kerja, kemitraan maupun kewajiban kontraktual lain antara Kontributor dan KOMPAS.com
Gagal mengirimkan Apresiasi Spesial
Transaksimu belum berhasil. Coba kembali beberapa saat lagi.
Kamu telah berhasil mengirimkan Apresiasi Spesial
Terima kasih telah menjadi bagian dari Jurnalisme Jernih KOMPAS.com
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau