Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Dorong Logistik Berkelanjutan, KAI Logistik Tanam 500 Mangrove

Kompas.com, 23 Juni 2025, 15:17 WIB
Bambang P. Jatmiko

Editor

JAKARTA, KOMPAS.com - PT Kereta Api Logistik (KAI Logistik), anak perusahaan PT Kereta Api Indonesia (Persero) menginisiasi penanaman 500 pohon mangrove di Pantai Bahagia, Muara Gembong, Bekasi.

Aksi ini merupakan bagian dari strategi perusahaan dalam mengimplementasikan prinsip keberlanjutan sekaligus mendukung pencapaian Tujuan Pembangunan Berkelanjutan (Sustainable Development Goals/SDGs) dan prinsip Environmental, Social, and Governance (ESG).

Dengan penanaman 500 pohon mangrove ini, KAI Logistik memperkirakan serapan karbon awal sebesar 59,2 kg CO?eq per tahun.

Baca juga: Pemerintah Bakal Revitalisasi Tambak dan Bangun Hutan Mangrove di Pantura

Seiring pertumbuhan pohon hingga dewasa dalam 5–7 tahun ke depan, aksi ini berpotensi menyerap hingga 2,5 ton CO?eq per tahun, mendukung pemulihan ekosistem pesisir dan pengurangan emisi jangka panjang.

“Kami menyadari bahwa keberlanjutan bukan lagi sekadar pilihan, tetapi merupakan tanggung jawab korporasi. Sebagai perusahaan logistik berbasis rel, KAI Logistik memiliki peluang besar untuk menjadi penggerak utama transformasi menuju logistik yang ramah lingkungan,” jelas Manager of Public Relations KAI Logistik, Adjeng Putri Adhatu, dalam keterangan resminya, Senin (23/6/2025).

Dia mengatakan inisiatif penanaman mangrove ini bukan sekedar simbol kepedulian lingkungan, tetapi juga bagian integral dari strategi Green Logistics yang mengedepankan efisiensi energi, pengurangan emisi, dan konservasi alam sebagai bagian dari proses bisnis.

Penanaman mangrove ini juga mendukung secara langsung Tujuan Pembangunan Berkelanjutan (SDGs), di antaranya Tujuan 13 Penanganan Perubahan Iklim (Climate Action), Tujuan 14 Ekosistem Lautan, dan Tujuan 15 Kehidupan di Darat.

Baca juga: Ditemukan, Mangrove Langkah Terancam Punah Tumbuh Subur di Pantai Utara Sumbawa 

“Inisiatif penanaman mangrove ini menjadi bukti bahwa pengelolaan logistik hijau tidak berhenti hanya pada efisiensi energi atau pengurangan emisi, melainkan juga mencakup aspek restoratif terhadap lingkungan,” jelas Adjeng.

Penanaman pohon mangrove ini dinilai bisa menciptakan manfaat berkelanjutan, baik secara ekonomi, sosial, maupun lingkungan.

Mari berkontribusi langsung dalam upaya mencegah dan mengatasi masalah STUNTING di Indonesia. Ikut berdonasi dengan klik Kompas.com Jernih Berbagi.

Artikel ini merupakan bagian dari Lestari KG Media, sebuah inisiatif untuk akselerasi Tujuan Pembangunan Berkelanjutan. Selengkapnya

A member of


Terkini Lainnya
Pulihkan Ekosistem, WBN Reklamasi 84,86 Hektare Lahan Bekas Tambang di Weda
Pulihkan Ekosistem, WBN Reklamasi 84,86 Hektare Lahan Bekas Tambang di Weda
Swasta
IWIP Percepat Transisi Energi Lewat Proyek PLTS dan PLTB di Weda Bay
IWIP Percepat Transisi Energi Lewat Proyek PLTS dan PLTB di Weda Bay
Swasta
Bapeten Musnahkan 5,7 Ton Udang Ekspor yang Terkontaminasi Cesium-137
Bapeten Musnahkan 5,7 Ton Udang Ekspor yang Terkontaminasi Cesium-137
Pemerintah
IESR: Revisi Perpres 112 Tahun 2022 Ancam Target Transisi Energi
IESR: Revisi Perpres 112 Tahun 2022 Ancam Target Transisi Energi
LSM/Figur
8 Juta Anak Indonesia Memiliki Darah Mengandung Timbal Melebihi Batas WHO
8 Juta Anak Indonesia Memiliki Darah Mengandung Timbal Melebihi Batas WHO
Pemerintah
Bobibos Diklaim Lebih Ramah Lingkungan, Ini Penjelasan BRIN
Bobibos Diklaim Lebih Ramah Lingkungan, Ini Penjelasan BRIN
LSM/Figur
IWIP Libatkan UMKM dalam Rantai Pasok Industri, Nilai Kerja Sama Tembus Rp 4,4 Triliun
IWIP Libatkan UMKM dalam Rantai Pasok Industri, Nilai Kerja Sama Tembus Rp 4,4 Triliun
Swasta
Celios: Pembatasan Izin Smelter Harus Disertai Regulasi dan Peta Dekarbonisasi
Celios: Pembatasan Izin Smelter Harus Disertai Regulasi dan Peta Dekarbonisasi
Pemerintah
COP30 Buka Peluang RI Dapatkan Dana Proyek PLTS 100 GW
COP30 Buka Peluang RI Dapatkan Dana Proyek PLTS 100 GW
Pemerintah
Kemenhut: 6.000 ha TN Kerinci Seblat Dirambah, Satu Orang Jadi Tersangka
Kemenhut: 6.000 ha TN Kerinci Seblat Dirambah, Satu Orang Jadi Tersangka
Pemerintah
Masa Depan Keberlanjutan Sawit RI di Tengah Regulasi Anti Deforestasi UE dan Tekanan dari AS
Masa Depan Keberlanjutan Sawit RI di Tengah Regulasi Anti Deforestasi UE dan Tekanan dari AS
Swasta
Negara di COP30 Sepakati Deklarasi Memerangi Disinformasi
Negara di COP30 Sepakati Deklarasi Memerangi Disinformasi
Pemerintah
3.099 Kasus Iklim Diajukan Secara Global hingga Pertengahan 2025
3.099 Kasus Iklim Diajukan Secara Global hingga Pertengahan 2025
Pemerintah
Seruan UMKM di COP30: Desak agar Tak Diabaikan dalam Transisi Energi
Seruan UMKM di COP30: Desak agar Tak Diabaikan dalam Transisi Energi
Pemerintah
Mendobrak Stigma, Menafsir Ulang Calon Arang lewat Suara Perempuan dari Panggung Palegongan Satua Calonarang
Mendobrak Stigma, Menafsir Ulang Calon Arang lewat Suara Perempuan dari Panggung Palegongan Satua Calonarang
LSM/Figur
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Unduh Kompas.com App untuk berita terkini, akurat, dan tepercaya setiap saat
QR Code Kompas.com
Arahkan kamera ke kode QR ini untuk download app
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar di Artikel Lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau