JAKARTA, KOMPAS.com — Fakultas Ekonomi dan Manajemen (FEM) IPB University kembali mengirimkan mahasiswa untuk menjalankan program Kuliah Kerja Nyata Tematik (KKNT) di luar negeri pada Juli-Agustus 2025.
Tahun ini, program KKNT Internasional FEM dilaksanakan di dua negara sekaligus, yaitu Malaysia dan Thailand. Kegiatan ini menyasar tiga lokasi, yakni International Islamic University Malaysia (IIUM) di Kuala Lumpur, Al Hidayat Wakaf Foundation di Yala, dan Rajabhat University di Songkhla, Thailand.
Hal ini dilakukan sebagai bagian dari upaya kolaborasi internasional dengan peningkatan jejaring dan kerja sama serta penguatan kompetensi global mahasiswa.
Baca juga: Bappenas: Target SDGs Capai 61 Persen, Terbaik untuk Negara Menengah Atas
Sebanyak 51 mahasiswa terlibat dalam program ini diantaranya 19 mahasiswa ditempatkan di IIUM Malaysia, 15 mahasiswa di Al Hidayat Wakaf Foundation di Yala, serta 17 mahasiswa di Rajabhat University Songkhla, Thailand.
Dekan FEM, Irfan Syauqi Beik menyatakan ini bagian dari komitmen FEM dalam mendukung program IPB yang mempunyai fokus internasionalisasi untuk pengembangan kerjasama internasional dalam menjunjung Tri Dharma pendidikan direalisasikan melaui program pengabdian masyarakat.
“Penyelesaian SDGS bukan hanya dilakukan nasional juga internasional,” ujar Irfan dalam keterangan resmi, Kamis (31/7/2025).
Selama program, mahasiswa terlibat dalam berbagai aktivitas, seperti pelatihan edukasi kesehatan, pendampingan belajar Bahasa Indonesia, Bahasa Inggris, Matematika, pengelolaan pemilahan sampah, hingga program reboisasi dengan penanaman pohon.
Selain itu, para mahasiswa juga turut serta memperkenalkan kegiatan budaya Indonesia seperti membatik, tari, dan makanan khas.
Baca juga: Studi Global: Ada Kesenjangan dalam Kemajuan Menuju SDGs
Meskipun harus menyesuaikan bahasa dan suhu udara yang sedikit berbeda, dengan adanya program ini FEM IPB berharap dapat melatih mahasiswa dalam memahami problematika masyarakat negara lain, dan membantu memberikan solusi untuk ikut mewujudkan spirit atau semangat kampus berdampak sekaligus mencapai tujuan SDGS.
Mari berkontribusi langsung dalam upaya mencegah dan mengatasi masalah STUNTING di Indonesia. Ikut berdonasi dengan klik Kompas.com Jernih Berbagi.Artikel ini merupakan bagian dari Lestari KG Media, sebuah inisiatif untuk akselerasi Tujuan Pembangunan Berkelanjutan. Selengkapnya