Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Dompet Dhuafa CSV Connect 2023, Agrinesia Tegaskan Komitmen Bisnis Berkelanjutan

Kompas.com, 14 September 2023, 19:09 WIB
Yohanes Enggar Harususilo

Penulis

KOMPAS.com - PT Agrinesia Raya (Agrinesia), food manufacturing Indonesia, berbagi pandangan dan pengalaman terkait optimasi implementasi Creating Shared Value (CSV) terhadap strategi bisnis perusahaan.

Hal ini disampaikan dalam gelaran CSV Connect yang diadakan oleh Dompet Dhuafa di Ice Palace Lotte Shopping Avenue, Jakarta (4/9/2023).

Human Capital Director Agrinesia Firman Oktoraya mengatakan, salah satu bentuk pemberdayaan masyarakat yang dilakukan PT Agrinesia Raya adalah bisnis konsep kemitraan yang dibuat untuk mendukung mitra agar tumbuh dan berkembang bersama Agrinesia.

“Mitra Agrinesia merupakan pelaku industri kecil yang memulai usahanya bersama dengan Agrinesia. Agrinesia selalu mensupport seluruh proses bisnis yang dilakukan oleh mitra. Alhamdulillah saat ini, sudah lebih dari 400 toko mitra, tumbuh dan berkembang bersama Agrinesia,” jelas Firman.

Firman juga menambahkan, perusahaan juga menggandeng ratusan UMKM untuk dapat memperluas pasarnya melalui Agrinesia.

“Saat ini, kami juga telah menggandeng lebih dari 700 UMKM untuk menjual produknya di toko kami dengan tidak merubah merk dagang, tidak mengambil listing fee serta pemberian proporsi rak yang seimbang dengan produk Agrinesia,” lanjut Firman.

Bisnis berkelanjutan melalui 3P

Selain itu, perusahaan juga berkomitmen untuk menerapkan konsep bisnis berkelanjutan menggunakan 3P yakni People, Planet dan Profit dengan energi terbarukan melalui pengimplementasian panel tenaga surya dan kantong belanja ramah lingkungan pada setiap produk Agrinesia.

Pada kesempatan sama, Direktur Mobilisasi Sumber Daya Dompet Dhuafa Etika Setiawanti menuturkan, CSR tradisional hanya fokus pada reputasi perusahaan saja, sedangkan CSV turut berusaha untuk meningkatkan persaingan bisnis dengan menciptakan nilai sosial.

Baca juga: Berhasil Terapkan Bisnis Berkelanjutan, BRI Raih ESG Awards 2023 dari Kehati

“CSV juga menjadi strategi korporasi tidak hanya dilakukan oleh satu unit departemen saja, tetapi menjadi model strategis yang dilakukan oleh para pemangku kepentingan di lembaga atau institusi,” tambah Etika.

Hal ini yang menjadikan PT Agrinesia Raya berupaya untuk tidak hanya fokus pada profit namun selalu menjalankan CSV sesuai dengan visi perusahaan yakni memberikan kebahagiaan di setiap momen kehidupan.

“Beberapa program pemberdayaan masyarakat juga telah kami lakukan bersama dengan Dompet Dhuafa seperti Buka Puasa Bersama Anak Yatim Piatu, Berbagi dengan Yayasan Kasih Anak Kanker Indonesia, hingga berbagi pada saat bencana alam terjadi," jelas Firman.

Berbagai program dan inisiasi tersebut yang mengantarkan kami mendapatkan apresiasi dari Kabupaten Sleman terkait dengan Tanggung Jawab Sosial (TJSP) 2023 dan dari HR Asia terkait dengan “Best Company to Work For in Asia” 2022,” terang Firman.

Ke depannya, Agrinesia akan terus melakukan CSV melalui berbagai pengembangan-pengembangan dengan melibatkan berbagai stakeholder perusahaan.

Baca juga: Isu ESG Krusial di Industri Pertambangan, Ini Upaya Antam Laksanakan Bisnis Berkelanjutan

“Karena kami sadar bahwa CSV merupakan tonggak yang penting bagi perusahaan, maka kedepannya kami akan melakukan berbagai program dan inisiasi seperti penggandaan bisnis dan perluasan area dengan turut menggandeng UMKM juga melibatkan karyawan untuk membuat dampak yang lebih luas lagi bagi Indonesia,” tutup Firman.

Mari berkontribusi langsung dalam upaya mencegah dan mengatasi masalah STUNTING di Indonesia. Ikut berdonasi dengan klik Kompas.com Jernih Berbagi.

Artikel ini merupakan bagian dari Lestari KG Media, sebuah inisiatif untuk akselerasi Tujuan Pembangunan Berkelanjutan. Selengkapnya

A member of


Terkini Lainnya
8 Juta Anak Indonesia Memiliki Darah Mengandung Timbal Melebihi Batas WHO
8 Juta Anak Indonesia Memiliki Darah Mengandung Timbal Melebihi Batas WHO
Pemerintah
Bobibos Diklaim Lebih Ramah Lingkungan, Ini Penjelasan BRIN
Bobibos Diklaim Lebih Ramah Lingkungan, Ini Penjelasan BRIN
LSM/Figur
IWIP Libatkan UMKM dalam Rantai Pasok Industri, Nilai Kerja Sama Tembus Rp 4,4 Triliun
IWIP Libatkan UMKM dalam Rantai Pasok Industri, Nilai Kerja Sama Tembus Rp 4,4 Triliun
Swasta
Celios: Pembatasan Izin Smelter Harus Disertai Regulasi dan Peta Dekarbonisasi
Celios: Pembatasan Izin Smelter Harus Disertai Regulasi dan Peta Dekarbonisasi
Pemerintah
COP30 Buka Peluang RI Dapatkan Dana Proyek PLTS 100 GW
COP30 Buka Peluang RI Dapatkan Dana Proyek PLTS 100 GW
Pemerintah
Kemenhut: 6.000 ha TN Kerinci Seblat Dirambah, Satu Orang Jadi Tersangka
Kemenhut: 6.000 ha TN Kerinci Seblat Dirambah, Satu Orang Jadi Tersangka
Pemerintah
Masa Depan Keberlanjutan Sawit RI di Tengah Regulasi Anti Deforestasi UE dan Tekanan dari AS
Masa Depan Keberlanjutan Sawit RI di Tengah Regulasi Anti Deforestasi UE dan Tekanan dari AS
Swasta
Negara di COP30 Sepakati Deklarasi Memerangi Disinformasi
Negara di COP30 Sepakati Deklarasi Memerangi Disinformasi
Pemerintah
3.099 Kasus Iklim Diajukan Secara Global hingga Pertengahan 2025
3.099 Kasus Iklim Diajukan Secara Global hingga Pertengahan 2025
Pemerintah
Seruan UMKM di COP30: Desak agar Tak Diabaikan dalam Transisi Energi
Seruan UMKM di COP30: Desak agar Tak Diabaikan dalam Transisi Energi
Pemerintah
Mendobrak Stigma, Menafsir Ulang Calon Arang lewat Suara Perempuan dari Panggung Palegongan Satua Calonarang
Mendobrak Stigma, Menafsir Ulang Calon Arang lewat Suara Perempuan dari Panggung Palegongan Satua Calonarang
LSM/Figur
Fragmentasi Regulasi Hambat Keberlanjutan Industri Sawit RI
Fragmentasi Regulasi Hambat Keberlanjutan Industri Sawit RI
Swasta
Terkendala Harga, ESDM Pilih Solar dengan Kandungan Sulfur Tinggi untuk Campuran B50
Terkendala Harga, ESDM Pilih Solar dengan Kandungan Sulfur Tinggi untuk Campuran B50
Pemerintah
Inovasi Keimigrasian di KEK Gresik, Langkah Strategis Perkuat Ekonomi Hijau dan Iklim Investasi Indonesia
Inovasi Keimigrasian di KEK Gresik, Langkah Strategis Perkuat Ekonomi Hijau dan Iklim Investasi Indonesia
Pemerintah
Pendidikan dan Digitalisasi Jadi Motor Pembangunan Manusia di Kalimantan Tengah
Pendidikan dan Digitalisasi Jadi Motor Pembangunan Manusia di Kalimantan Tengah
Pemerintah
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Unduh Kompas.com App untuk berita terkini, akurat, dan tepercaya setiap saat
QR Code Kompas.com
Arahkan kamera ke kode QR ini untuk download app
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar di Artikel Lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau