Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Kompas.com - 09/10/2023, 16:00 WIB
Hilda B Alexander

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com - Bursa Karbon Indonesia (IDX Carbon) secara resmi diluncurkan pada 26 September 2023 lalu oleh Presiden Joko Widodo (Jokowi).

Presiden mengatakan, peresmian bursa karbon ini merupakan kontribusi nyata Indonesia untuk berjuang bersama dunia melawan krisis akibat perubahan iklim.

Hasil dari perdagangan karbon akan direinvestasikan pada upaya menjaga lingkungan, khususnya pengurangan emisi karbon.

Baca juga: Siap Melantai di Bursa Karbon, PLN Buka 1 Juta Ton CO2

Selain itu, sebagai wujud komitmen Indonesia dalam menyepakati perjanjian iklim global yang dikenal sebagai Perjanjian Paris (Paris Agreement), Pemerintah pun sedang terus mematangkan implementasi pajak karbon di Indonesia yang diperkirakan akan mulai berjalan pada tahun 2025.

Terkait hal itu, Assurance & Advisory Partner Grant Thornton Indonesia Ciwi Paino menyampaikan apresiasinya serta komitmen dari Grant Thronton.

Menurutnya, Grant Thornton memiliki komitmen kuat dalam mendukung pemerintah mewujudkan strategi Net Zero Emission.

"Adapun salah satu bentuk komitmen kami yaitu dengan mengadakan berbagai seminar edukasi mengenai aspek Environmental, Social, and Governance (ESG)," ujar Ciwi, di Jakarta, Senin (9/10/2023).

Baca juga: Luncurkan Bursa Karbon, Jokowi Sebut Potensial Serap Dana Rp 3.000 Triliun

Pada beberapa waktu lalu, pihaknya juga telah mengadakan seminar berjudul “Understanding Key Aspects of ESG Accounting in Indonesia” yang diharapkan dapat membantu perusahaan-perusahaan dalam menetapkan strategi dan manajemen serta membantu menyiapkan maupun meninjau laporan keberlanjutan mereka.

"Kami juga akan terus bekerja sama dengan berbagai pihak dalam mengedukasi baik perusahaan maupun masyarakat demi tercapainya aspirasi keberlanjutan dan transisi energi Indonesia agar target Net Zero Emission pada 2060 dapat tercapai sesuai dengan target dari Kementerian Keuangan,” tuntas Ciwi.

Mari berkontribusi langsung dalam upaya mencegah dan mengatasi masalah STUNTING di Indonesia. Ikut berdonasi dengan klik Kompas.com Jernih Berbagi.

Artikel ini merupakan bagian dari Lestari KG Media, sebuah inisiatif untuk akselerasi Tujuan Pembangunan Berkelanjutan. Selengkapnya

A member of


Terkini Lainnya
85 Persen Publik Ingin Perusahaan Desak Pemerintah Ambil Tindakan Iklim
85 Persen Publik Ingin Perusahaan Desak Pemerintah Ambil Tindakan Iklim
Pemerintah
Negara Maju Lebih Banyak Buang Makanan, Tapi Ada Peningkatan di Negara Berkembang
Negara Maju Lebih Banyak Buang Makanan, Tapi Ada Peningkatan di Negara Berkembang
LSM/Figur
Orang Tua Ingin Atasi Perubahan Iklim, Tapi Sulit Terapkan Gaya Hidup Minim Karbon
Orang Tua Ingin Atasi Perubahan Iklim, Tapi Sulit Terapkan Gaya Hidup Minim Karbon
LSM/Figur
Baru 21 Provinsi Laporkan Inventarisasi GRK, Target Nasional Terancam
Baru 21 Provinsi Laporkan Inventarisasi GRK, Target Nasional Terancam
Pemerintah
'Data Driven', dari Kebutuhan Administratif ke Strategi Bisnis Keberlanjutan
"Data Driven", dari Kebutuhan Administratif ke Strategi Bisnis Keberlanjutan
Swasta
Mengintip Teknologi Liquid Base Reactor di Pabrik Cat Karanganyar
Mengintip Teknologi Liquid Base Reactor di Pabrik Cat Karanganyar
Swasta
Plastik Marak dalam Pertanian, Serasah Tersisih Meski Lebih Ramah Lingkungan
Plastik Marak dalam Pertanian, Serasah Tersisih Meski Lebih Ramah Lingkungan
LSM/Figur
Regulasi Karbon Indonesia yang Tak Jelas Batasi Masyarakat Dapat Dana dari Jaga Hutan
Regulasi Karbon Indonesia yang Tak Jelas Batasi Masyarakat Dapat Dana dari Jaga Hutan
LSM/Figur
Terusan Panama Hadapi Krisis Air, Perdagangan Dunia Terancam Melambat
Terusan Panama Hadapi Krisis Air, Perdagangan Dunia Terancam Melambat
LSM/Figur
Yayasan Mochamad Thohir dan William & Lily Foundation Buka Beasiswa ke AS untuk Profesional RI
Yayasan Mochamad Thohir dan William & Lily Foundation Buka Beasiswa ke AS untuk Profesional RI
LSM/Figur
Target Iklim Baru China: Pangkas Emisi 10 Persen dan Tingkatkan Pasar Bahan Bakar Non-Fosil
Target Iklim Baru China: Pangkas Emisi 10 Persen dan Tingkatkan Pasar Bahan Bakar Non-Fosil
Pemerintah
Jadwal Olimpiade Terancam Dirombak akibat Perubahan Iklim
Jadwal Olimpiade Terancam Dirombak akibat Perubahan Iklim
Pemerintah
Perubahan Iklim Picu Pohon di Hutan Hujan Amazon Tumbuh Lebih Besar
Perubahan Iklim Picu Pohon di Hutan Hujan Amazon Tumbuh Lebih Besar
Pemerintah
Cegah Muntaber, Kabupaten Sekadau Deklarasi Bebas BAB Sembarangan
Cegah Muntaber, Kabupaten Sekadau Deklarasi Bebas BAB Sembarangan
Pemerintah
'Langkah Membumi 2025', Blibli Ajak Masyarakat Lirik Gaya Hidup Ramah Lingkungan
"Langkah Membumi 2025", Blibli Ajak Masyarakat Lirik Gaya Hidup Ramah Lingkungan
Swasta
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar di Artikel Lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau