Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Aplikasi Media Daring Productive+ Bisa Asah Talenta Kaum Disabilitas

Kompas.com - 06/03/2024, 07:00 WIB
Faqihah Muharroroh Itsnaini,
Hilda B Alexander

Tim Redaksi

KOMPAS.com - Aplikasi Productive+ diluncurkan sebagai media belajar secara digital (e-learning) bagi para penyandang disabilitas di Indonesia untuk memperoleh kemampuan baru dan mengasah talenta.

Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Menparekraf) Sandiaga Salahuddin Uno mengapresiasi peluncuran aplikasi tersebut.

Melalui pembelajaran digital ini, kata dia, penyandang disabilitas diharapkan dapat memperoleh peluang kerja dan membuka peluang usaha di berbagai sektor perekonomian, khususnya sektor pariwisata dan ekonomi kreatif.

Baca juga: 3 Penyandang Disabilitas Lolos Ikuti Seleksi SIPSS Tingkat Pusat

"Ini adalah sebuah inovasi dan kami melihat para ahli pendidikan tentunya sudah sepakat bahwa transforming itu digitalizations of learning," ujar Menparekraf Sandiaga saat menghadiri peluncuran Productive+ di Azalia Hall, Jakarta Pusat, Jumat (1/3/2024).

Ia mengatakan, kehadiran Productive+ bisa menjadi salah satu pilihan platform belajar bagi penyandang disabilitas yang selama ini kesulitan untuk memperoleh pendidikan dan pengetahuan di bidang vokasi.

Sehingga, melalui aplikasi ini diharapkan dapat membuka peluang usaha dan peluang kerja bagi penyandang disabilitas di Indonesia.

"Ini yang kita harapkan karena sesuai dengan Undang-undang No.8 tahun 2016, kita wajib memberikan (kesempatan kerja bagi penyandang disabilitas) untuk pemerintahan 2 persen dan swasta 1 persen," tutur Sandiaga.

Dorong membuat konten

Dalam kesempatan tersebut, Wamenparekraf Angela Tanoesoedibjo mendorong para penyandang disabilitas untuk mempertajam kreativitas dalam memanfaatkan digitalisasi, salah satunya dengan menjadi konten kreator.

Baca juga: Setengah Hati Memenuhi Hak Pilih Penyandang Disabilitas Intelektual (II)

"Satu konten saja bisa menjadi manfaat untuk teman-teman disabilitas dan menjadi masukan bagi pemerintah," kata Angela.

Sementara itu, Staf Khusus Presiden Angkie Yudistia mengatakan aplikasi ini sudah diuji coba oleh 1.200 penyandang disabilitas.

Harapannya platform ini dapat menjadi sarana belajar yang baik bagi penyandang disabilitas.

"Harapannya ke depan itu adalah supaya teman-teman penyandang disabilitas itu bisa mandiri, berpenghasilan, serta membanggakan dirinya sendiri dan lingkungan sekitar," ungkap Angkie.

Penghidupan lebih baik

Dikutip dari laman resminya, Productive Plus disebut merupakan sebuah platform yang mewadahi para disabilitas untuk bisa mendapatkan penghidupan yang lebih baik.

Di dalam aplikasi gawai tersebut, terdapat berbagai macam fitur yang bisa digunakan bukan hanya untuk mencari pekerjaan, tetapi juga sebagai sarana edukasi, bertukar informasi, hingga pemberdayaan secara ekonomi.

Baca juga: Setengah Hati Memenuhi Hak Pilih Penyandang Disabilitas Intelektual (I)

Halaman:

Artikel ini merupakan bagian dari Lestari KG Media, sebuah inisiatif untuk akselerasi Tujuan Pembangunan Berkelanjutan. Selengkapnya

A member of


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau