Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Kompas.com - 09/07/2023, 12:00 WIB
Hilda B Alexander

Penulis

KOMPAS.com - Kulkas atau lemari es menjadi salah satu barang di rumah yang menghabiskan banyak energi listrik.

Akibatnya, tagihan listrik pun kerap membengkak akibat konsumsi energi listrik dari kulkas ini.

Berikut enam langkah mudah yang bisa digunakan untuk membuat lemari es Anda irit listrik:

1. Jauhkan lemari es dari paparan panas

Lemari es sejatinya harus berada cukup jauh dari benda yang dapat menghasilkan panas seperti kompor, oven, atau microwave.

Baca juga: Kelebihan dan Kekurangan Pembangkit Listrik Tenaga Air (PLTA)

Anda bisa berikan jarak minimal 15 cm dari dinding agar lemari es bisa mendapatkan ruang untuk mengeuarkan udara panas.

2. Jangan berlama-lama membuka pintu lemari es

Ketika pintu lemari es terbuka teralu lama maka akan terjadi lonjakan daya yang digunakan lemari es.

3. Atur lemari es pada suhu ideal

Suhu yang sesuai untuk lemari pendingin adalah di kisaran 2-4 derajat celcius, sedangkan untuk freezer adalah -15 derajat celcius.

Semakin dingin temperatur lemari es maka semakin lama kompresor bekerja. Ini artinya konsumsi energi listrik juga semakin besar.

Baca juga: Panduan Bikin Rumah Hemat Energi dan Ramah Lingkungan

Oleh sebab itu, jika tidak terlalu terpakai usahakan agar lemari es diatur pada suhu yang sesuai.

4. Pastikan makanan yang dimasukkan ke dalam lemari es tidak dalam kondisi panas

Konsumsi energi berlebih bisa juga terjadi karena hal tersebut. Pasalnya, makanan yang panas akan menaikkan suhu di dalam kulkas sehingga lemari es harus bekerja lebih keras untuk mengembalikan ke suhu seperti biasa.

5. Isi lemari es sesuai dengan muatannya dan jangan biarkan kosong

Halaman:

Artikel ini merupakan bagian dari Lestari KG Media, sebuah inisiatif untuk akselerasi Tujuan Pembangunan Berkelanjutan. Selengkapnya

A member of


Terkini Lainnya
Dukung Dunia Pendidikan, BRI Peduli Salurkan Bantuan Rp 500 Juta kepada SDN di Bogor
Dukung Dunia Pendidikan, BRI Peduli Salurkan Bantuan Rp 500 Juta kepada SDN di Bogor
BUMN
Riset: Tips Jitu Percepat Transisi Energi adalah Kolab dengan China
Riset: Tips Jitu Percepat Transisi Energi adalah Kolab dengan China
LSM/Figur
Lewat Label 'Kota Kotor', KLH Dorong Perbaikan Pengelolaan Sampah
Lewat Label "Kota Kotor", KLH Dorong Perbaikan Pengelolaan Sampah
Pemerintah
Pertamina Port Logistik Gelar Aksi Transplantasi Terumbu Karang dan Pembersihan Sampah di Kepulauan Seribu
Pertamina Port Logistik Gelar Aksi Transplantasi Terumbu Karang dan Pembersihan Sampah di Kepulauan Seribu
BUMN
Bank Lokal Ternyata Lebih Tangguh dan Bermanfaat dalam Krisis Iklim
Bank Lokal Ternyata Lebih Tangguh dan Bermanfaat dalam Krisis Iklim
Swasta
Konsep Baru Adipura: Yang Gagal Kelola Sampah Bakal Dapat Predikat Kota Kotor
Konsep Baru Adipura: Yang Gagal Kelola Sampah Bakal Dapat Predikat Kota Kotor
Pemerintah
Transparansi ESG Jadi Sorotan Baru Dunia Usaha, Bagaimana di Tanah Air?
Transparansi ESG Jadi Sorotan Baru Dunia Usaha, Bagaimana di Tanah Air?
Swasta
Pantau Konsumsi Energi AI, IEA Resmikan Observatorium Khusus
Pantau Konsumsi Energi AI, IEA Resmikan Observatorium Khusus
Pemerintah
KKP Minta Komdigi 'Take Down' Situs Jual Beli Pulau Indonesia
KKP Minta Komdigi "Take Down" Situs Jual Beli Pulau Indonesia
Pemerintah
Dorong Logistik Berkelanjutan, KAI Logistik Tanam 500 Mangrove
Dorong Logistik Berkelanjutan, KAI Logistik Tanam 500 Mangrove
BUMN
KKP Bantah Isu 4 Pulau di Anambas Dijual di Situs Internasional
KKP Bantah Isu 4 Pulau di Anambas Dijual di Situs Internasional
Pemerintah
Studi Baru Sebut Larangan Kantong Plastik Ampuh Kurangi Penggunaan
Studi Baru Sebut Larangan Kantong Plastik Ampuh Kurangi Penggunaan
LSM/Figur
Kompleksitas Sawit di Tesso Nilo adalah Buah Ketidaktegasan Pemerintah
Kompleksitas Sawit di Tesso Nilo adalah Buah Ketidaktegasan Pemerintah
Pemerintah
Komisi Eropa Berencana Batalkan Penyusunan Regulasi Anti-Greenwashing
Komisi Eropa Berencana Batalkan Penyusunan Regulasi Anti-Greenwashing
Pemerintah
Lawan Krisis Iklim, BRIN Genjot Pemuliaan Tanaman Buah Pakai Speed Breeding
Lawan Krisis Iklim, BRIN Genjot Pemuliaan Tanaman Buah Pakai Speed Breeding
Pemerintah
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar di Artikel Lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau