Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Kompas.com, 28 Juli 2023, 23:06 WIB
Hadi Maulana,
Hilda B Alexander

Tim Redaksi

BATAM, KOMPAS.com – Polisi Daerah Kepuluan Riau (Polda Kepri) meminta setiap wisatawan mancanegara (Wisman) maupun lokal yang hendak berkunjung ke Batam khususnya dan Kepri umumnya, wajib mengunduh aplikasi Polri Super App.

Aplikasi Polri Super App merupakan inisiasi dari Polri dalam menghadapi era digital 4.0 yang sedang berlangsung saat ini.

Salah satu fitur dari aplikasi ini ialah pemetaan lokasi-lokasi aman dan tidak aman dari daerah yang ingin dituju yang sudah mencakup 34 Polda di seluruh Indonesia.

Baca juga: Sipangkas, Sistem Digital Seluruh Pembayaran Diberlakukan di Kepri

“Diharapkan, keberadaan Super App membawa manfaat untuk masyarakat dan pariwisata dalam memastikan apakah daerah yang dituju aman ataupun rawan dari tindak kejahatan, terlebih untuk Wisman,” kata Kabidhumas Polda Kepri Kombes Pol Zahwani Pandra Arsyad di Mapolda Kepri, Jumat (28/7/2023).

Pandra menambahkan, aplikasi ini juga dapat digunakan sebagai panggilan darurat, informasi terkait pengaduan masyarakat terhadap kinerja Polri dan informasi pelayanan seperti contohnya syarat dan ketentuan dalam pembuatan SIM dan lain sebagainya.

Batam yang merupakan gerbang keluar dan masuknya wisman maupun lokal, tentunya dengan keberadaan aplikasi ini dapat membantu meningkatkan jumlah kunjungan wisatawan dan kepastian keamanan dari Polri,” terang Pandra.

Baca juga: Seraya Berbagi Hewan Kurban, Huawei Targetkan 100.000 Talenta Digital

Diharapkan, Polri Super App dapat membantu wisman maupun lokal dalam menentukan dan membuat rencana perjalanan, sehingga wisatawan dapat melakukan kegiatan pariwisata tanpa perlu khawatir dan selalu merasa terlindungi.

Batam sebagai kota yang jumlah wismannya tertinggi nomor tiga di Indonesia akan sangat terbantu dengan adanya aplikasi Polri Super App. 

“Rasa aman itu sangat dibutuhkan, karena bagaimanapun, wisman maupun lokal membutuhkan itu. Apalagi tadi sudah ada aplikasi yang bisa diunduh siapa pun, sehingga bisa melihat lokasi-lokasi mana saja yang aman,” papar Pandra.

 

Mari berkontribusi langsung dalam upaya mencegah dan mengatasi masalah STUNTING di Indonesia. Ikut berdonasi dengan klik Kompas.com Jernih Berbagi.

Artikel ini merupakan bagian dari Lestari KG Media, sebuah inisiatif untuk akselerasi Tujuan Pembangunan Berkelanjutan. Selengkapnya

A member of


Terkini Lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Unduh Kompas.com App untuk berita terkini, akurat, dan tepercaya setiap saat
QR Code Kompas.com
Arahkan kamera ke kode QR ini untuk download app
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar di Artikel Lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Apresiasi Spesial
Kirimkan Apresiasi Spesial untuk mendukung Jurnalisme KOMPAS.com
Rp
Minimal apresiasi Rp 5.000
Dengan mengirimkan pesan apresiasi kamu menyetujui ketentuan pengguna KOMPAS.com. Pelajari lebih lanjut.
Apresiasi Spesial
Syarat dan ketentuan
  1. Definisi
    • Apresiasi Spesial adalah fitur dukungan dari pembaca kepada KOMPAS.com dalam bentuk kontribusi finansial melalui platform resmi kami.
    • Kontribusi ini bersifat sukarela dan tidak memberikan hak kepemilikan atau kendali atas konten maupun kebijakan redaksi.
  2. Penggunaan kontribusi
    • Seluruh kontribusi akan digunakan untuk mendukung keberlangsungan layanan, pengembangan konten, dan operasional redaksi.
    • KOMPAS.com tidak berkewajiban memberikan laporan penggunaan dana secara individual kepada setiap kontributor.
  3. Pesan & Komentar
    • Pembaca dapat menyertakan pesan singkat bersama kontribusi.
    • Pesan dalam kolom komentar akan melewati kurasi tim KOMPAS.com
    • Pesan yang bersifat ofensif, diskriminatif, mengandung ujaran kebencian, atau melanggar hukum dapat dihapus oleh KOMPAS.com tanpa pemberitahuan.
  4. Hak & Batasan
    • Apresiasi Spesial tidak dapat dianggap sebagai langganan, iklan, investasi, atau kontrak kerja sama komersial.
    • Kontribusi yang sudah dilakukan tidak dapat dikembalikan (non-refundable).
    • KOMPAS.com berhak menutup atau menonaktifkan fitur ini sewaktu-waktu tanpa pemberitahuan sebelumnya.
  5. Privasi & Data
    • Data pribadi kontributor akan diperlakukan sesuai dengan kebijakan privasi KOMPAS.com.
    • Informasi pembayaran diproses oleh penyedia layanan pihak ketiga sesuai dengan standar keamanan yang berlaku.
  6. Pernyataan
    • Dengan menggunakan Apresiasi Spesial, pembaca dianggap telah membaca, memahami, dan menyetujui syarat & ketentuan ini.
  7. Batasan tanggung jawab
    • KOMPAS.com tidak bertanggung jawab atas kerugian langsung maupun tidak langsung yang timbul akibat penggunaan fitur ini.
    • Kontribusi tidak menciptakan hubungan kerja, kemitraan maupun kewajiban kontraktual lain antara Kontributor dan KOMPAS.com
Gagal mengirimkan Apresiasi Spesial
Transaksimu belum berhasil. Coba kembali beberapa saat lagi.
Kamu telah berhasil mengirimkan Apresiasi Spesial
Terima kasih telah menjadi bagian dari Jurnalisme KOMPAS.com
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau