Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Sayurbox dan FoodCycle Indonesia Sepakat Kurangi Limbah Pangan

Kompas.com - 18/10/2023, 06:00 WIB
Hilda B Alexander

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com - Masih dalam rangka peringatan Hari Pangan Sedunia yang jatuh pada tanggal 16 Oktober, Sayurbox menjalin kemitraan dengan FoodCycle Indonesia.

Keduanya sepakat meluncurkan program Corporate Social Responsibility (CSR) yang bertujuan mengurangi Food Waste atau limbah pangan sambil memberikan bantuan kepada masyarakat yang membutuhkan.

Dalam upaya bersama ini, Sayurbox sebagai penggagas utama kegiatan CSR telah menyumbangkan produk dari stok yang berlebih maupun imperfect kepada Wonderfood.

Ini merupakan yayasan nirlaba yang ditunjuk oleh FoodCycle Indonesia untuk membantu mendistribusikan produk-produk yang disalurkan kepada lebih dari 300 penerima manfaat di wilayah Jakarta Selatan, khususnya di Menteng Atas dan Menteng Pulo.

Bantuan yang diberikan Sayurbox terdiri dari beragam item, termasuk buah segar, sayuran, serta makanan organik lainnya.

Baca juga: Kerugian Food Waste Setara 5 Persen PDB Per Tahun, Festival Golo Koe Pun Digelar

Hal ini sejalan dengan komitmen Sayurbox untuk mendukung keberlanjutan dan mengurangi food waste, serta memberikan kontribusi nyata bagi komunitas.

VP of People & Corporate Support dari Sayurbox Lady Mesike menjelaskan, Sayurbox selalu mendukung prinsip-prinsip keberlanjutan dan berkomitmen untuk membantu lebih banyak pihak.

"Kolaborasi ini adalah langkah konkret dalam upaya kami untuk mengurangi food waste dan memberikan manfaat positif kepada komunitas sekitar," ujar Lady, Senin (16/10/2023).

Melalui program CSR ini, Sayurbox ingin menyampaikan pesan bahwa produk-produk segar yang mungkin dianggap sebagai limbah oleh beberapa pihak masih memiliki nilai dan potensi besar untuk memberikan manfaat kepada komunitas yang membutuhkan.

“Kami, di Sayurbox, berkomitmen untuk terus mendukung keberlanjutan dan berperan aktif dalam menjawab tantangan kelaparan.” ujar Lady.

Baca juga: Komitmen Lawson Pangkas Limbah Makanan, Beralih ke Onigiri Beku

Sementara itu, Marketing Communication FoodCycle Indonesia Kukuh Napaki mengajak lebih banyak pihak untuk turut serta dalam misi sosial ini.

"Kami mengundang semua pihak yang peduli dan berkomitmen terhadap pembangunan masyarakat untuk bersatu untuk ikut serta memberikan bantuan kepada yang membutuhkan. Bersama, kita bisa mencapai lebih banyak hal," tambahnya.

Kolaborasi ini merupakan awal dari perjalanan panjang keduanya dalam mencapai target Zero Waste dan Zero Hunger.

"Kami akan terus mencari cara untuk memberikan dampak positif pada masyarakat dan lingkungan sekitar kami," cetus Lady.

Kolaborasi antara Sayurbox dan FoodCycle Indonesia ini membuka pintu bagi semakin banyak individu dan perusahaan untuk bersama-sama menjaga keberlanjutan pangan dan membantu masyarakat yang kurang beruntung.

Mari berkontribusi langsung dalam upaya mencegah dan mengatasi masalah STUNTING di Indonesia. Ikut berdonasi dengan klik Kompas.com Jernih Berbagi.

Artikel ini merupakan bagian dari Lestari KG Media, sebuah inisiatif untuk akselerasi Tujuan Pembangunan Berkelanjutan. Selengkapnya

A member of


Terkini Lainnya
Dosen IPB Perkenalkan Cara Manfaatkan Jerami Padi Jadi Bio-pot Bernilai Ekonomi
Dosen IPB Perkenalkan Cara Manfaatkan Jerami Padi Jadi Bio-pot Bernilai Ekonomi
LSM/Figur
Bahlil Janjikan Setiap Desa Punya Panel Surya Berkapasitas 1 MW
Bahlil Janjikan Setiap Desa Punya Panel Surya Berkapasitas 1 MW
Pemerintah
Sawah Menyusut, Petani Gurem Melejit, Alarm Ketahanan Pangan Nasional
Sawah Menyusut, Petani Gurem Melejit, Alarm Ketahanan Pangan Nasional
LSM/Figur
Krisis Iklim Bikin Aedes aegypti Naik Gunung, Risiko DBD Meningkat
Krisis Iklim Bikin Aedes aegypti Naik Gunung, Risiko DBD Meningkat
LSM/Figur
Mayoritas Bisnis Laporkan Keuntungan Ekonomi dari Dekarbonisasi
Mayoritas Bisnis Laporkan Keuntungan Ekonomi dari Dekarbonisasi
Swasta
Kementerian ESDM: Sektor Panas Bumi Serap 1.533 Tenaga Kerja Hijau
Kementerian ESDM: Sektor Panas Bumi Serap 1.533 Tenaga Kerja Hijau
Pemerintah
Potensi Panas Bumi RI Capai 23.742 MW, tapi Baru Terkelola 10 Persen
Potensi Panas Bumi RI Capai 23.742 MW, tapi Baru Terkelola 10 Persen
Pemerintah
Industri Pelayaran Terancam Gagal Capai Target Bahan Bakar Bersih 2030
Industri Pelayaran Terancam Gagal Capai Target Bahan Bakar Bersih 2030
Swasta
Anggaran Kemenhut 2026 DItetapkan Sebesar Rp 6,04 Triliun
Anggaran Kemenhut 2026 DItetapkan Sebesar Rp 6,04 Triliun
Pemerintah
Tradisi Sasi: Cerita, Realita, dan Harapannya untuk Konservasi
Tradisi Sasi: Cerita, Realita, dan Harapannya untuk Konservasi
LSM/Figur
Guru Besar IPB: Revisi PP 24/2021 Harus Dijalankan dengan Hati-hati
Guru Besar IPB: Revisi PP 24/2021 Harus Dijalankan dengan Hati-hati
LSM/Figur
Belasan Tahun Dirawat, Orang Utan Mungky dan Dodo Kini Kembali ke Hutannya
Belasan Tahun Dirawat, Orang Utan Mungky dan Dodo Kini Kembali ke Hutannya
LSM/Figur
Celios Dorong 23 Ribu Desa Jadi Basis Pangan Restoratif, Kurangi Ketergantungan Beras
Celios Dorong 23 Ribu Desa Jadi Basis Pangan Restoratif, Kurangi Ketergantungan Beras
LSM/Figur
Krisis Iklim: Petani Berjaket dan Gembol Es Batu, Meninggal karena Panas Ekstrem
Krisis Iklim: Petani Berjaket dan Gembol Es Batu, Meninggal karena Panas Ekstrem
LSM/Figur
Celios: Terlalu Beras, Kebijakan Pangan Kita Berisiko Hiperinflasi
Celios: Terlalu Beras, Kebijakan Pangan Kita Berisiko Hiperinflasi
LSM/Figur
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar di Artikel Lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau