Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

3 Tim Pemuda Sabet Kompetisi Kebijakan Energi Bersih Pertama di Indonesia

Kompas.com - 20/09/2024, 19:00 WIB
Danur Lambang Pristiandaru

Penulis

KOMPAS.com - Sebanyak tiga tim pemuda dari berbagai perguruan tinggi memenangi kompetisi "hackathon" kebijakan energi bersih pertama di Indonesia.

Para pemenang diumumkan dalam acara [RE]Power yang diselenggarakan oleh New Energy Nexus Indonesia pada di Jakarta, Kamis (19/9/2024).

Ketiga tim yang memenangi kompetisi ini berhak mendapatkan hadiah total sebesar Rp 45 juta.

Baca juga: Jaringan Listrik Lintas ASEAN Penting Penetrasi Energi Terbarukan

Rekomendasi kebijakan dari kompetisi tersebut telah dipresentasikan kepada Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) dan Kementerian Perencanaan Pembangunan Nasional/Badan Perencanaan Pembangunan Nasional (PPN/Bappenas).

Rekomendasi kebijakan tersebut akan disampaikan kepada para pemimpin kebijakan yang akan merumuskan Rencana Pembangunan Jangka Menengah Nasional (RPJMN) tahun 2025-2029 mendatang

Para pemenang juga telah menyelesaikan pelatihan intensif, mengembangkan proyek akhir, dan mengikuti sesi mentoring yang intensif.

Direktur Program New Energy Nexus Indonesia Diyanto Imam mengatakan, kompetisi tersebut sengaja menargetkan anak muda karena mereka berada di garis depan yang terdampak perubahan iklim.

Baca juga: Teknologi Elektrolit Diklaim Bisa Tingkatkan Penyimpanan Energi Terbarukan

"Oleh karena itu, kami menampilkan ide-ide dan solusi mereka, serta memberikan kesempatan untuk berkolaborasi dengan para pengusaha, peneliti, dan pembuat kebijakan untuk memberi pengaruh pada kebijakan energi di masa depan," kata Diyanto dalam siaran pers yang diterima Kompas.com.

Diyanto menuturkan, para finalis dan semua peserta telah menunjukkan optimisme yang kuat untuk memecahkan berbagai permasalahan yang paling kompleks di dunia

Berikut tiga pemenang kompetisi [RE]Power Hackathon:

  • Juara Pertama

Tim 3GE - Nain M Farchan & Elmaira Ferlita S dari Universitas Jember

Kebijakan: Mendorong keterlibatan sektor swasta melalui efisiensi dan transparansi dalam kemitraan publik-swasta untuk proyek infrastruktur energi terbarukan di Indonesia

  • Juara Kedua

Tim Invaluable - Azaria Ahmad Haykal, Gema Wachid Aryasatya, Rafi Ramadhan Seba dari Institut Teknologi Bandung dan University of Tokyo

Kebijakan: Pembentukan Kementerian Koordinator Perubahan Iklim sebagai Solusi Integrasi Data dan Sinkronisasi Peta Jalan untuk Mencapai Target Net Zero Emission Indonesia

  • Juara Ketiga

Tim Arindama - Rizka Fitria Utami dan Herlina Pebria dari Universitas Sultan Ageng Tirtayasa

Halaman:

Artikel ini merupakan bagian dari Lestari KG Media, sebuah inisiatif untuk akselerasi Tujuan Pembangunan Berkelanjutan. Selengkapnya

A member of


Terkini Lainnya
Dorong Kesetaraan Pendidikan, TenarisSPIJ Salurkan Beasiswa untuk Pelajar Cilegon
Dorong Kesetaraan Pendidikan, TenarisSPIJ Salurkan Beasiswa untuk Pelajar Cilegon
Swasta
Badan Geologi Ungkap Pemicu Tambang Galian C di Cirebon Longsor dan Tewaskan 14 Orang
Badan Geologi Ungkap Pemicu Tambang Galian C di Cirebon Longsor dan Tewaskan 14 Orang
Pemerintah
Peningkatan Kekuatan Militer Global Jadi Ancaman Tujuan Iklim
Peningkatan Kekuatan Militer Global Jadi Ancaman Tujuan Iklim
Pemerintah
Permudah Calon Jemaah Haji Disabilitas dan Lanjut Usia, Wings Air Operasikan Penerbangan Feeder
Permudah Calon Jemaah Haji Disabilitas dan Lanjut Usia, Wings Air Operasikan Penerbangan Feeder
Swasta
Aksi Muda Jaga Iklim, Ajak Anak Muda Tanam Pohon hingga Transplantasi Karang
Aksi Muda Jaga Iklim, Ajak Anak Muda Tanam Pohon hingga Transplantasi Karang
LSM/Figur
BRIN Buka Peluang Kerja Sama dengan Oman untuk Rehabilitasi Mangrove
BRIN Buka Peluang Kerja Sama dengan Oman untuk Rehabilitasi Mangrove
Pemerintah
PBB: Kerugian Bencana 10 Kali Lebih Besar dari Perkiraan
PBB: Kerugian Bencana 10 Kali Lebih Besar dari Perkiraan
Pemerintah
PBB Sebut 2,8 Miliar Orang Tidak Punya Akses Perumahan yang Layak
PBB Sebut 2,8 Miliar Orang Tidak Punya Akses Perumahan yang Layak
Pemerintah
KLH Tegur Keras Perusahaan yang Abaikan Dampak Lingkungan
KLH Tegur Keras Perusahaan yang Abaikan Dampak Lingkungan
Pemerintah
Pemerintah Bangun Transmisi 47 Ribu Kms untuk Alirkan Listrik dari Pembangkit EBT
Pemerintah Bangun Transmisi 47 Ribu Kms untuk Alirkan Listrik dari Pembangkit EBT
Pemerintah
RUPTL PLN dan Pragmatisme Transisi Energi
RUPTL PLN dan Pragmatisme Transisi Energi
Pemerintah
China Kini Lebih Banyak Biayai Energi Hijau Ketimbang Batubara
China Kini Lebih Banyak Biayai Energi Hijau Ketimbang Batubara
Pemerintah
Dari Sprei Bekas Jadi Cuan: Misha Oen Ubah Limbah Jadi Harapan
Dari Sprei Bekas Jadi Cuan: Misha Oen Ubah Limbah Jadi Harapan
LSM/Figur
Krisis Industri Penerbangan, Target Keberlanjutan Terancam Tak Tercapai
Krisis Industri Penerbangan, Target Keberlanjutan Terancam Tak Tercapai
Swasta
Studi Ungkap Begini Nasib Bumi Jika Amazon Mengering
Studi Ungkap Begini Nasib Bumi Jika Amazon Mengering
Pemerintah
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar di Artikel Lainnya
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau