Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Hari Menanam Pohon Indonesia, Pelajar di Riau Tanam Pohon Langka

Kompas.com, 29 November 2024, 23:17 WIB
Zintan Prihatini,
Bambang P. Jatmiko

Tim Redaksi

KOMPAS.com - Siswa SMK Negeri 1 Tualang, Siak, Riau menanam bibit pohon langka di kawasan Tahura Sultan Syarif Hasyim (SSH), dalam rangka memperingati Hari Menanam Pohon Indonesia, Kamis (28/11/2024).

Kegiatan ini diselenggarakan Belantara Foundation bersama Kesatuan Pengelola Hutan Produksi (KPHP) Minas Tahura. Bibit pohon yang ditanama antara lain kulim, meranti bunga, dan meranti batu.

Direktur Eksekutif Belantara Foundation Dolly Priatna menjelaskan, gerakan penanaman pohon langka sejalan dengan salah satu program utama Belantara Foundation yakni pemulihan atau restorasi hutan.

Baca juga: PT DBS Vickers Sekuritas Indonesia Tanam 100 Pohon Trembesi di Waduk Brigif

“Sejak tahun 2022, kami bekerja sama dengan KPHP Minas Tahura dan APP Japan Ltd, menginisiasi Forest Restoration Project SDGs Together, yang tujuannya membantu merestorasi lahan terdegradasi yang ada di kawasan Tahura SSH,” ujar Dolly dalam keterangan tertulis, Jumat (29/11/2024).

Dolly menyebut, penanaman pohon dapat mengedukasi para pelajar tentang manfaat maupun peran setiap jenis pohon dalam ekosistem.

“Kami berharap gerakan menanam pohon ini dapat memberikan inspirasi bagi masyarakat umum, terutama para pihak yang kegiatannya berdampingan dengan kawasan untuk turut berkontribusi aktif pada bidang pelestarian alam dan lingkungan hidup di sekitarnya” jelas Dolly.

Sementara itu, Ketua Forum Pohon Langka Indonesia Tukirin Partomihardjo mengungkapkan, kegiatan menanam pohon bertujuan untuk pelestarian spesies langka.

Upaya penanaman pohon langka dimulai sejak 2024 pada peringatan Hari Pohon Sedunia dan Hari Menanam Pohon Indonesia.

Baca juga: Djarum Foundation Komitmen Jalankan Penghijauan Lewat Penanaman Trembesi dan Mangrove

“FPLI mengundang semua kalangan untuk berkolaborasi mengampanyekan pentingnya melestarikan jenis-jenis pohon langka, dan habitatnya agar terhindar dari kepunahan,” jelas Tukirin.

Pentingnya Menjaga Hutan

Salah satu siswa SMK Negeri 1 Tualang Tiara Yosenjelika mengaku senang telah berkontribusi dalam pelestarian lingkungan melalui kegiatan penanaman pohon langka. Karenanya, ia mengaku lebih memahami bagaimana cara menjaga kelestarian hutan.

“Saya berharap kegiatan inspiratif seperti ini terus dilakukan dan semakin banyak masyarakat khususnya generasi muda yang terinspirasi untuk menjaga alam dan lingkungan yang ada di sekitar mereka," sebut Tiara.

Mari berkontribusi langsung dalam upaya mencegah dan mengatasi masalah STUNTING di Indonesia. Ikut berdonasi dengan klik Kompas.com Jernih Berbagi.

Artikel ini merupakan bagian dari Lestari KG Media, sebuah inisiatif untuk akselerasi Tujuan Pembangunan Berkelanjutan. Selengkapnya

A member of


Terkini Lainnya
Pergerakan Manusia Melampaui Total Migrasi Satwa Liar, Apa Dampaknya?
Pergerakan Manusia Melampaui Total Migrasi Satwa Liar, Apa Dampaknya?
Pemerintah
Tambang Batu Bara Bekas Masih Lepaskan Karbon, Studi Ungkap
Tambang Batu Bara Bekas Masih Lepaskan Karbon, Studi Ungkap
Pemerintah
KKP Pastikan Udang RI Bebas Radioaktif, Kini Ekspor Lagi ke AS
KKP Pastikan Udang RI Bebas Radioaktif, Kini Ekspor Lagi ke AS
Pemerintah
Sampah Plastik “Berlayar” ke Samudra Hindia dan Afrika, Ini Penjelasan Peneliti BRIN
Sampah Plastik “Berlayar” ke Samudra Hindia dan Afrika, Ini Penjelasan Peneliti BRIN
Pemerintah
75 Persen Hiu Paus di Papua Punya Luka, Tunjukkan Besarnya Ancaman yang Dihadapinya
75 Persen Hiu Paus di Papua Punya Luka, Tunjukkan Besarnya Ancaman yang Dihadapinya
LSM/Figur
Jangan Sia-siakan Investasi Hijau China, Kunci Transisi Energi Indonesia Ada di Sini
Jangan Sia-siakan Investasi Hijau China, Kunci Transisi Energi Indonesia Ada di Sini
Pemerintah
Eropa Sepakat Target Iklim 2040, tapi Ambisinya Melemah, Minta Kelonggaran
Eropa Sepakat Target Iklim 2040, tapi Ambisinya Melemah, Minta Kelonggaran
Pemerintah
Human Initiative Gelar Forum Kolaborasi Multipihak untuk Percepatan SDGs
Human Initiative Gelar Forum Kolaborasi Multipihak untuk Percepatan SDGs
Advertorial
Batu Bara Sudah Tidak Cuan, Terus Bergantung Padanya Sama Saja Bunuh Diri Perlahan
Batu Bara Sudah Tidak Cuan, Terus Bergantung Padanya Sama Saja Bunuh Diri Perlahan
Pemerintah
Kisah Nur Wahida Tekuni Songket hingga Raup Cuan di Mancanegara
Kisah Nur Wahida Tekuni Songket hingga Raup Cuan di Mancanegara
LSM/Figur
Startup Biodiversitas Tarik Investor Beragam, Namun Raih Modal Kecil
Startup Biodiversitas Tarik Investor Beragam, Namun Raih Modal Kecil
Pemerintah
FAO Peringatkan Degradasi Lahan Ancam Miliaran Orang
FAO Peringatkan Degradasi Lahan Ancam Miliaran Orang
Pemerintah
Rapor Merah dan Hitam PROPER 2025, Perusahaan Bisa Diawasi dan Kena Sanksi
Rapor Merah dan Hitam PROPER 2025, Perusahaan Bisa Diawasi dan Kena Sanksi
Pemerintah
Aset Dana Iklim Global Cetak Rekor 644 Miliar Dollar AS di Awal 2025
Aset Dana Iklim Global Cetak Rekor 644 Miliar Dollar AS di Awal 2025
Swasta
Maybank Indonesia Siapkan Rp 3,3 Triliun untuk Proyek Energi Bersih PLN Batam
Maybank Indonesia Siapkan Rp 3,3 Triliun untuk Proyek Energi Bersih PLN Batam
Swasta
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Unduh Kompas.com App untuk berita terkini, akurat, dan tepercaya setiap saat
QR Code Kompas.com
Arahkan kamera ke kode QR ini untuk download app
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar di Artikel Lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau