KOMPAS.com – Taman nasional adalah salah satu bentuk upaya untuk melestarikan dan melindungi keanekaragaman hayati yang ada di Indonesia.
Berdasarkan Undang-Undang (UU) No 5 Tahun 1990, taman nasional adalah kawasan pelestarian alam yang mempunyai ekosistem asli.
Selain melindungi keanekaragaman hayati, taman nasional turut berfungsi melindungi sistem penyangga kehidupan.
Baca juga: Wisata ke Taman Nasional Komodo, Bisa Mampir Lihat Atraksi di Desa
Pengelolaan taman nasional di Indonesia diatur dengan sistem zonasi. Sistem zonasi ini berfungsi untuk tujuan penelitian, ilmu pengetahuan, pendidikan, menunjang budidaya, pariwisata, dan rekreasi.
Saat ini, ada 54 kawasan yang ditetapkan sebagai taman nasional. Lokasinya tersebar dari Sabang sampai Merauke.
Di Bali dan Nusa Tenggara, ada enam wilayah yang ditetapkan sebagai taman nasional. Berikut daftarnya.
Baca juga: Daftar Lengkap 54 Taman Nasional di Indonesia
Taman Nasional Bali Barat terletak di bagian barat dari Pulau Bali dengan luas 77.000 hektare (ha) atau kira-kira 10 persen dari luas daratan Pulau Bali.
Taman Nasional Bali Barat adalah satu-satunya taman nasional di Provinsi Bali dan merupakan kawasan konservasi dengan keanekaragaman hayati terestrial maupun laut.
Terdapat sekitar 160 spesies flora dan fauna yang dilindungi di Taman Nasional Bali Barat termasuk banteng, rusa, lutung, kalong dan aneka burung.
Taman Nasional Bali Barat merupakan habitat asli satwa endemik yang menjadi ikon Pulau Bali yaitu burung jalak bali.
Informasi lebih lanjut mengenai Taman Nasional Bali Barat dapat dilihat di sini.
Baca juga: Daftar Taman Nasional di Pulau Sumatera
Taman Nasional Gunung Rinjani terletak di Pulau Lombok, Nusa Tenggara Barat, dan merupakan daerah bergunung-gunung dengan ketinggian mulai 500 meter di atas permukaan laut (mdpl) hingga 3726 mdpl.
Ada beberapa gunung yang ada disekitar kawasan Taman Nasional Gunung Rinjani yaitu Gunung Pelawangan, Gunung Daya, Gunung Sangkareang, Gunung Buah Mangge, dan Gunung Kondo.
Beberapa flora dan fauna yang ada di Taman Nasional Gunung Rinjani yang terkenal contohnya adalah celepuk rinjani, monyet, elang flores, dan bunga anggrek.
Informasi lebih lanjut mengenai Taman Nasional Gunung Rinjani dapat dilihat di sini.
Baca juga: Daftar Taman Nasional di Pulau Jawa
Taman nasional ini terdiri dari dua yaitu Manupeu Tanah Daru dan Laiwangi Wanggameti disingkat menjadi Taman Nasional Matalawa.
Total luas Taman Nasional Matalawa sebesar 92.086,69 ha yang terdiri atas Manupeu Tanah Daru dengan 50.077,30 ha dan Laiwangi Wanggameti 42.009,39 ha.
Taman Nasional Matalawa menjadi satu-satunya kawasan konservasi yang terletak di Pulau Sumba, Nusa Tenggara Timur.
Ada dua jenis satwa terancam punah di Taman Nasional Matalawa yang menjadi prioritas yaitu kakatua sumba dan julang sumba.
Taman nasional ini JUGA memiliki lebih dari 159 jenis burung, 41 jenis capung, 6 jenis amfibi, 30 jenis reptil, dan 28 jenis mamalia. Selain keanekaragaman hayati jenis satwa, kawasan ini memiliki beberapa objek wisata yang indah.
Informasi lebih lanjut mengenai Taman Nasional Matalawa dapat dilihat di sini.
Baca juga: Menparekraf Tanggapi Kenaikan Tarif Pemandu Taman Nasional Komodo
Taman Nasional Kelimutu terletak di wilayah Kabupaten Ende, Provinsi Nusa Tenggara Timur. Luas Taman Nasional Kelimutu adalah 5.356,50 ha.
Taman Nasional Kelimutu terkenal akan dananunya yang memiliki tiga warga berbeda di puncak Gunung Kelimutu.
Seiring berjalannya waktu, warna-warna tersebut kerubah berubah. Perubahan warna air dalam danau tersebut memiliki jadwal.
Perubahan warna umumnya terjadi karena adanya perubahan aktivitas vulkanik, geologi, dan faktor luar seperti hujan atau matahari. Hal ini memengaruhi komposisi kandungan air.
Informasi lebih lanjut mengenai Taman Nasional Kelimutu dapat dilihat di sini.
Baca juga: Wisata Alam Taman Nasional Gunung Merapi Buka Lagi mulai 17 April
Taman Nasional Komodo adalah salah satu taman nasional pertama Indonesia yang menjadi habitat alami bagi dua satwa kunci utama yaitu komodo dan kakatua kecil jambul kuning.
Taman Nasional Komodo terdiri dari beberapa pulau dengan perairan lautnya yang secara administratif masuk wilayah Kabupaten Manggarai Barat, Nusa Tenggara Timur.
Terdapat setidaknya 142 pulau kecil dengan lima pulau utama sebagai habitat dari komodo di Taman Nasional Komodo.
Total luas wilayah Taman Nasional Komodo adalah 173.300 ha dengan luas wilayah perairan 114.801 ha dan wilayah daratan 58.499 ha.
Informasi lebih lanjut mengenai Taman Nasional Komodo dapat dilihat di sini.
Baca juga: Jalur Trekking Loh Buaya di Taman Nasional Komodo Dibuka 1 April 2023
Taman Nasional Gunung Tambora secara administratif terletak di Kabupaten Bima dan Kabupaten Dompu, Provinsi Nusa Tenggara Barat.
Dilansir dari pemberitaan Kompas.com, Taman Nasional Gunung Tambora memiliki luas 71.645,74 ha.
Wisata di Taman Nasional Gunung Tambora yang paling menarik adalah jelajah alam dan pendakian.
Pendakian biasanya bertujuan untuk mencapai Kaldera Gunung Tambora akibat dari letusan gunung ini pada 1815 silam.
Beberapa fauna yang menjadi keunikan Taman Nasional Gunung Tambora adalah kakaktua jambul kuning, nuri kepala mera, kirik australia, ayam hutan hijau, srigunting, bentet kelabu, isap madu australia, hingga elang bondol.
Informasi lebih lanjut mengenai Taman Nasional Gunung Tambora dapat dilihat di sini.
Artikel ini merupakan bagian dari Lestari KG Media, sebuah inisiatif untuk akselerasi Tujuan Pembangunan Berkelanjutan. Selengkapnya