Kelompok kerja tersebut membidangi teknis, kebijakan, pendanaan serta transisi berkeadilan.
“Berkaca dari kondisi tersebut, transparansi dan ketersediaan data menjadi sebuah masalah tersendiri di dalam kelompok kerja,” ujar Raditya.
“Hal ini perlu menjadi perhatian mengingat kondisi tersebut bisa menghambat setiap individu dalam kelompok untuk melaksanakan tugas yang diberikan,” sambungnya.
Dokumen rencana investasi komprehensif akan memuat informasi teknis, pendanaan, kebijakan serta sosio ekonomi mengenai investasi transisi energi di sektor ketenagalistrikan sampai dengan 2030.
Ini akan melandasi implementasi kemitraan senilai 20 miliar dollar AS di bawah JETP Indonesia.
Baca juga: Sekretariat JETP Diresmikan untuk Dorong Transformasi Energi Indonesia
Mari berkontribusi langsung dalam upaya mencegah dan mengatasi masalah STUNTING di Indonesia. Ikut berdonasi dengan klik Kompas.com Jernih Berbagi.Artikel ini merupakan bagian dari Lestari KG Media, sebuah inisiatif untuk akselerasi Tujuan Pembangunan Berkelanjutan. Selengkapnya