KOMPAS.com – Sustainable Development Goals (SDGs) memiliki prinsip universal, integrasi, dan inklusif untuk meyakinkan bahwa tidak akan ada satu pun yang tertinggal atau no-one left behind.
SDGs atau Tujuan Pembangunan Berkelanjutan memiliki 17 tujuan dan 169 target yang ingin dicapai pada 2030, sebagaimana dilansir dari Kementerian PPN/Bappenas.
Pencapaian SDGs membutuhkan indikator untuk memonitor dan mengevaluasi capaian 17 tujuan beserta 169 target.
Indikator tersebut disusun berdasarkan tujuan dan target yang ingin dicapai dalam tujuan tersebut.
Artikel ini akan membahas daftar indikator tujuan nomor 10 SDGs yaitu berkurangnya kesenjangan.
Baca juga: SDGs: Pengertian, Sejarah, dan 17 Tujuan Pembangunan Berkelanjutan
Tujuan nomor 10 dari SDGs adalah berkurangnya kesenjangan, yaitu mengurangi ketimpangan di dalam negara dan di antara negara-negara di dunia.
Saat ini, kesenjangan pendapatan adalah masalah global yang membutuhkan solusi. Diperlukan pendekatan terpadu untuk memecahkan masalah ini.
Baca juga: Mengenal 17 Tujuan SDGs Pembangunan Berkelanjutan Beserta Penjelasannya
Indikator 10.1.1.* Rasio Gini
Indikator 10.1.1.(a) Persentase penduduk yang hidup di bawah garis kemiskinan nasional, menurut jenis kelamin dan kelompok umur
Indikator 10.1.1.(b) Jumlah desa tertinggal
Indikator 10.1.1.(c) Jumlah desa mandiri
Indikator 10.1.1.(d) Jumlah daerah tertinggal
Indikator 10.1.1.(e) Rata-rata pertumbuhan ekonomi di daerah tertinggal
Indikator 10.1.1.(f) Persentase penduduk miskin di daerah tertinggal
Indikator 10.2.1* Proporsi penduduk yang hidup di bawah 50 persen dari median pendapatan, menurut jenis kelamin dan penyandang difabilitas
Indikator 10.3.1 Proporsi penduduk yang melaporkan merasa didiskriminasikan atau dilecehkan dalam kurun 12 bulan terakhir atas dasar larangan diskriminasi sesuai hukum internasional Hak Asasi Manusia.
Indikator 10.3.1.(a) Indeks Kebebasan
Indikator 10.3.1.(b) Jumlah penanganan pengaduan pelanggaran Hak Asasi Manusia (HAM)
Indikator 10.3.1.(c) Jumlah penanganan pengaduan pelanggaran Hak Asasi Manusia (HAM) perempuan terutama kekerasan terhadap perempuan
Indikator 10.3.1.(d) Jumlah kebijakan yang diskriminatif dalam 12 bulan lalu berdasarkan pelarangan diskriminasi menurut hukum HAM internasional.
Indikator 10.4.1 Proporsi upah dan subsidi perlindungan sosial dari pemberi kerja terhadap PDB.
Indikator 10.4.1.(a) Persentase rencana anggaran untuk belanja fungsi perlindungan sosial pemerintah pusat.
Indikator 10.4.1.(b) Proporsi peserta Program Jaminan Sosial Bidang Ketenagakerjaan.
Indikator 10.5.1 Financial Soundness Indicator.
Indikator 10.5.1.(a) Indikator Kesehatan Perbankan.
Indikator 10.6.1 Proporsi anggota dan hak suara negaranegara berkembang di organisasi internasional.
Indikator 10.7.1 Proporsi biaya rekrutmen yang ditanggung pekerja terhadap pendapatan tahunan di negara tujuan.
Indikator 10.7.2 Jumlah negara yang mengimplementasikan kebijakan migran yang baik
Indikator 10.7.2.(a) Jumlah dokumen kerjasama ketenagakerjaan dan perlindungan pekerja migran antara negara RI dengan negara tujuan penempatan
Indikator 10.7.2.(b) Jumlah fasilitasi pelayanan penempatan TKLN berdasarkan okupasi
Indikator 10.7.3 Jumlah orang yang meninggal atau hilang dalam proses migrasi menuju tujuaninternasional.
Indikator 10.7.4 Proporsi penduduk yang mengungsi menurut negara asal.
Indikator 10.a.1 Besaran nilai tarif yang diberlakukan untuk mengimpor dari negara kurang berkembang/berkembang dengan tarif nol persen.
Indikator 10.b.1 Total aliran sumberdaya yang masuk untuk pembangunan, terpilah berdasarkan negara-negara penerima dan donor serta jenis aliran (misalnya, bantuan pembangunan resmi, investasi asing langsung, serta aliran yang lain).
Indikator 10.c.1 Proporsi biaya remitansi dari jumlah yang dikirimkan.
Baca juga: Daftar 169 Target SDGs
Mari berkontribusi langsung dalam upaya mencegah dan mengatasi masalah STUNTING di Indonesia. Ikut berdonasi dengan klik Kompas.com Jernih Berbagi.Artikel ini merupakan bagian dari Lestari KG Media, sebuah inisiatif untuk akselerasi Tujuan Pembangunan Berkelanjutan. Selengkapnya