KOMPAS.com – Apa yang dimaksud dengan SDGs? SDGs adalah singkatan dari Sustainable Development Goals atau dalam bahasa Indonesia diartikan menjadi Tujuan Pembangunan Berkelanjutan.
SDGs adalah program pembangunan berkelanjutan yang disusun oleh Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB) dan disepakati negara-negara anggota pada 2015.
Apa tujuan SDGs? Ini bertujuan untuk mendorong berbagai perubahan berdasarkan hak asasi manusia dan kesetaraan pembangunan sosial, ekonomi, dan lingkungan hidup. Di dalam SDGs terdapat 17 tujuan dengan 169 target yang diharapkan dapat tercapai pada 2030.
Baca juga: Indonesia Peringkat 5 Pencapaian SDGs Kawasan Asia Tenggara, Masih di Bawah Malaysia
Secara singkat, SDGs adalah sebuah agenda pembangunan skala global yang berkelanjutan demi masyarakat yang sejahtera dan damai dengan tetap menjaga kelestarian planet Bumi.
Dilansir dari situs web Badan Perencanaan Pembangunan Nasional, SDGs merupakan komitmen global dan nasional dalam upaya untuk menyejahterakan masyarakat.
SDGs adalah cetak biru bersama yang diadopsi semua negara anggota PBB untuk perdamaian dan kemakmuran bagi manusia dan planet Bumi.
Baca juga: Deadline 2030, Baru 12 Persen Target SDGs Sesuai Jalur
Sejarah SDGs ternyata sudah dimulai sejak beberapa tahun lalu atas kerja sama dari berbagai negara di dunia dan PBB.
Fondasi awal SDGs bisa ditelusur sejak 1992 dalam KTT Bumi di Rio de Janeiro, Brasil, sebagaimana dilansir dari situs web Departemen Urusan Ekonomi dan Sosial.
Dalam KTT ini, 178 negara mengadopsi Agenda 21 yang berisi rencana aksi komprehensif membangun kemitraan global untuk pembangunan berkelanjutan guna meningkatkan kehidupan manusia dan melindungi lingkungan.
Baca juga: Bina UMKM, Forseaa Realisasikan Tujuan SDGs Kikis Kesenjangan
Pembicaraan mengenai pembangunan berkelanjutan terus berlanjut dan digodok dalam sejumlah KTT pada tahun-tahun mendatang.
Pada 2013, Majelis Umum PBB membentuk Kelompok Kerja Terbuka beranggotakan 30 orang untuk mengembangkan proposal tentang tujuan pembangunan berkelanjutan.
Pada Januari 2015, Majelis Umum PBB memulai proses negosiasi untuk agenda pembangunan pasca-2015.
Pada 25 September 2015, bertempat di Markas Besar PBB, kurang lebih 193 kepala negara secara resmi mengesahkan SDGs yang berisi 17 tujuan.
Baca juga: Dukung SDGs, Kalbis Institute Gelar Program MM in Sustainable Development
SDGs memuat 17 tujuan untuk tahun 2030 yang dideklarasikan para kepala negara, baik negara maju maupun negara berkembang, pada September 2015.
Apa saja tujuan SDGs 2030? Berikut ke-17 tujuannya.
Baca juga: Mengenal 17 Tujuan SDGs Pembangunan Berkelanjutan Beserta Penjelasannya
Indonesia merespons SDGs melalui Peraturan Presiden (Perpres) No 59 Tahun 2017 tentang Pelaksanaan Pencapaian Tujuan Pembangunan Berkelanjutan dan Perpres No 111 Tahun 2022 tentang Pelaksanaan Pencapaian Tujuan Pembangunan Berkelanjutan.
Tujuan SDGs atau Tujuan Pembangunan Berkelanjutan termaktub di dalam Perpres No 111 Tahun 2022 yang berisi empat poin yaitu
Itu tadi informasi mengenai SDGs berupa pengertian, sejarah, dan 17 tujuannya.
Baca juga: Telusuran SDGs, Ada Keikutsertaan Peternakan
Mari berkontribusi langsung dalam upaya mencegah dan mengatasi masalah STUNTING di Indonesia. Ikut berdonasi dengan klik Kompas.com Jernih Berbagi.Artikel ini merupakan bagian dari Lestari KG Media, sebuah inisiatif untuk akselerasi Tujuan Pembangunan Berkelanjutan. Selengkapnya