JAKARTA, KOMPAS.com - Esta Kapital, salah satu penyelenggara layanan pendanaan bersama berbasis teknologi informasi menunjukkan performa bisnis positif sepanjang 2023.
Perseroan berhasil menyalurkan dana sebesar Rp 197,4 miliar atau meningkat sebesar 39 persen secara tahunan dibanding 2022.
Direktur Utama Esta Kapital Yefta Surya Gunawan mengungkapkan, dana sebesar itu berhasil disalurkan kepada lebih dari 61.000 pelaku usaha mikro, kecil dan menengah (UMKM), yang tersebar di berbagai wilayah Indonesia.
Selain itu juga melalui kerjasama dengan Esta Dana Ventura dan Sampoerna Retail Community (SRC), sebuah komunitas pemberdayaan ritel untuk masyarakat kalangan bawah.
Baca juga: Wujudkan Kesetaraan Inklusi Keuangan, Allianz Gelar Edukasi Asuransi Ramah Disabilitas
Pemberdayaan ini dianggap penting karena dalam mendukung inklusi keuangan agar masyarakat dari beragam latar belakang dapat mengakses pembiayaan.
Dengan demikian, penciptaan lapangan kerja di tataran bawah juga dapat terus bergulir, dan hal ini diyakini dapat menggerakkan perekonomian.
"Peningkatan kinerja tersebut sesuai dengan target yang ditentukan perseroan sejak awal tahun," ujarnya, dalam rilis pers, Sabtu (24/2/2024).
Menurut Yefta, selain peningkatan kinerja penyaluran pinjaman, tahun tahun 2023 Esta Kapital juga berhasil menekan angka non performing loan (NPL) atau kredit macet menjadi sebesar 1.87 persen atau Tingkat Keberhasilan Bayar 90 hari (TKB 90) sebesar 98,13 persen.
Sementara pada tahun 2022, tingkat NPL mencapai 2,61 persen atau TKB 90 mencapai sebesar 97,39 persen.
“Di tengah semakin meningkatnya persentase angka kredit macet di industri Fintech Pendanaan atau peer to peer lending, kami dapat menekan rasio kredit macet di bawah 2 persen pada akhir tahun 2023," paparnya.
Yefta menambahkan, peningkatan performa Esta Kapital dari sisi penyaluran pendanaan maupun tingkat keberhasilan bayar tidak terlepas dari berbagai ekosistem yang dimiliki perseroan dalam kegiatan bisnis dan operasional.
Selain itu, Esta Kapital juga melakukan berbagai mitigasi risiko yang telah diterapkan seperti asuransi kredit Simasnet Insurtech.
Kemudian, menjaga kepercayaan publik maupun institusi yang telah bergabung menjadi bagian dari Esta Kapital.
“Dengan capaian ini, kami akan selalu menjaga kepercayaan seluruh pihak yang mempercayakan kami, baik dari lender, borrower, dan shareholders, dan kami akan senantiasa untuk bersinergi dengaan berbagai pihak untuk dapat meningkatkan kinerja kami pada masa mendatang,” tutup Yefta.
Mari berkontribusi langsung dalam upaya mencegah dan mengatasi masalah STUNTING di Indonesia. Ikut berdonasi dengan klik Kompas.com Jernih Berbagi.Artikel ini merupakan bagian dari Lestari KG Media, sebuah inisiatif untuk akselerasi Tujuan Pembangunan Berkelanjutan. Selengkapnya