Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Pedro Indonesia Wujudkan Komitmen Sosial lewat "Pedro with A Purpose, for A Brighter Tomorrow"

Kompas.com, 7 April 2024, 13:28 WIB
Yohanes Enggar Harususilo

Penulis

KOMPAS.com - Pedro Indonesia, salah satu merek fesyen Tanah Air, menunjukkan komitmennya terhadap masyarakat dengan menggelar kampanye CSR "Pedro with A Purpose, for A Brighter Tomorrow".

Kampanye ini bertujuan untuk membantu masyarakat Indonesia, khususnya anak-anak yatim piatu, dan memberikan mereka masa depan yang lebih cerah.

Dalam CSR ini Pedro Indonesia berhasil mengumpulkan donasi senilai Rp 184.200.000. Sebagai bentuk komitmen dan kepedulian, Pedro Indonesia kemudian membulatkan jumlah donasi menjadi Rp 200.000.000 (dua ratus juta rupiah).

Pada hari Selasa, 2 April 2024, Pedro Indonesia secara resmi menyerahkan donasi tersebut kepada Yayasan Mizan Amanah guna kebutuhan penting seperti makanan, pakaian, peralatan sekolah, dan kebutuhan lain untuk membantu meningkatkan kualitas hidup anak-anak di yayasan tersebut.

Jumlah sumbangan ini terkumpul dari kampanye serentak "Pedro with A Purpose" yang berlangsung dari tanggal 8 hingga 31 Maret 2024 lalu.

Dalam kampanye ini, setiap pembelian produk dengan harga normal senilai Rp 2.000.000 atau lebih dalam satu transaksi, Pedro Indonesia menyumbangkan Rp 100.000 untuk anak yatim piatu yang membutuhkan.

Pedro Indonesia menyerahkan donasi kepada Yayasan Mizan Amanah senilai Rp 200 juta sebagai bagian program CSR mereka Pedro with A Purpose, for A Brighter Tomorrow (2/4/2024). DOK. PEDRO INDONESIA Pedro Indonesia menyerahkan donasi kepada Yayasan Mizan Amanah senilai Rp 200 juta sebagai bagian program CSR mereka Pedro with A Purpose, for A Brighter Tomorrow (2/4/2024).

Pedro berharap bahwa aksi ini tidak hanya sebagai upaya untuk memenuhi kebutuhan fashion pelanggan, tetapi juga sebagai wujud kebaikan bagi anak-anak yatim piatu, terutama selama di bulan Ramadhan.

"Kami merasa bangga dapat menginisiasi kampanye Pedro with A Purpose, for A Brighter Tomorrow ini," ungkao Elsa Amalo, Marketing Manager Pedro Indonesia (7/4/2024).

"Kami percaya bahwa bersama-sama, kami dapat membuat perbedaan yang berarti bagi anak-anak yang membutuhkan, terutama menjelang Hari Raya Idul Fitri,” tambahnya.

Baca juga: Peduli pada Sanitasi Rumah Ibadah, GB Sanitaryware Lakukan CSR di Masjid Nurul Huda

Seremoni penyerahan donasi secara simbolis dilakukan di kantor Pedro oleh Meilisa Jusuf selaku Head of Pedro Indonesia kepada Ketua Yayasan Mizan Amanah, Dede Sutisna.

Acara juga dihadiri oleh Haryanto Pratantara (Business and Operation Director), Sukisman (Strategic and Support General Manager PT Kurnia Ciptamoda Gemilang), serta Yofi Yansah (Merchandising Dept. Head Pedro Indonesia).

Mari berkontribusi langsung dalam upaya mencegah dan mengatasi masalah STUNTING di Indonesia. Ikut berdonasi dengan klik Kompas.com Jernih Berbagi.

Artikel ini merupakan bagian dari Lestari KG Media, sebuah inisiatif untuk akselerasi Tujuan Pembangunan Berkelanjutan. Selengkapnya

A member of


Terkini Lainnya
Banjir Ancam Kota Pesisir di Dunia, Risikonya Terus Meningkat
Banjir Ancam Kota Pesisir di Dunia, Risikonya Terus Meningkat
Pemerintah
Lubang Ozon di Antartika Menyusut, Tanda Bumi Mulai Pulih?
Lubang Ozon di Antartika Menyusut, Tanda Bumi Mulai Pulih?
Pemerintah
Tanah, Tangan, dan Tutur: Model Komunikasi Budaya Lokal Melawan Komodifikasi
Tanah, Tangan, dan Tutur: Model Komunikasi Budaya Lokal Melawan Komodifikasi
LSM/Figur
Penelitian Ungkap Kaitan Terumbu Karang dan Kenaikan Suhu Bumi
Penelitian Ungkap Kaitan Terumbu Karang dan Kenaikan Suhu Bumi
Swasta
Ekoteologi Didorong jadi Gerakan Pendidikan Nasional
Ekoteologi Didorong jadi Gerakan Pendidikan Nasional
Pemerintah
Lebih dari 70 Jenis Hiu Kini Dilindungi dan Diperketat Perdagangannya
Lebih dari 70 Jenis Hiu Kini Dilindungi dan Diperketat Perdagangannya
Pemerintah
Cuaca Ekstrem di Sumatera Dipicu Anomali Siklon Tropis, Ini Penjelasan Pakar
Cuaca Ekstrem di Sumatera Dipicu Anomali Siklon Tropis, Ini Penjelasan Pakar
LSM/Figur
6 Cara Sederhana Mengurangi Food Waste di Rumah
6 Cara Sederhana Mengurangi Food Waste di Rumah
Swasta
Potensi Panas Bumi Capai 2.160 GW, RI Bisa Buka 650.000 Lapangan Kerja Baru
Potensi Panas Bumi Capai 2.160 GW, RI Bisa Buka 650.000 Lapangan Kerja Baru
LSM/Figur
Sumatera Dikepung Air: Krisis Ruang dan Kegagapan Informasi
Sumatera Dikepung Air: Krisis Ruang dan Kegagapan Informasi
Pemerintah
Siklon Tak Wajar Picu Bencana di Sumatera Barat, Sedang Diteliti UNAND
Siklon Tak Wajar Picu Bencana di Sumatera Barat, Sedang Diteliti UNAND
LSM/Figur
BRIN Fokus Riset Pengelolaan Sampah, Dukung Pertumbuhan Ekonomi dan Transisi Energi
BRIN Fokus Riset Pengelolaan Sampah, Dukung Pertumbuhan Ekonomi dan Transisi Energi
Pemerintah
Menteri LH Hanif Nilai Indonesia Belum Siap Hadapi Krisis Iklim, Sibuk Cari Cara Turunkan Emisi
Menteri LH Hanif Nilai Indonesia Belum Siap Hadapi Krisis Iklim, Sibuk Cari Cara Turunkan Emisi
Pemerintah
Kerugian Banjir Sumatera Capai Rp 68 T, Celios Desak Moratorium Tambang dan Sawit
Kerugian Banjir Sumatera Capai Rp 68 T, Celios Desak Moratorium Tambang dan Sawit
LSM/Figur
Menteri LH Hanif Soal COP30, Negara Dunia Masih Berdebat dan Krisis Iklim Terabaikan
Menteri LH Hanif Soal COP30, Negara Dunia Masih Berdebat dan Krisis Iklim Terabaikan
Pemerintah
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Unduh Kompas.com App untuk berita terkini, akurat, dan tepercaya setiap saat
QR Code Kompas.com
Arahkan kamera ke kode QR ini untuk download app
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar di Artikel Lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Apresiasi Spesial
Kirimkan Apresiasi Spesial untuk mendukung Jurnalisme KOMPAS.com
Kolom ini tidak boleh kosong.
Dengan mengirimkan pesan apresiasi kamu menyetujui ketentuan pengguna KOMPAS.com. Pelajari lebih lanjut.
Apresiasi Spesial
Syarat dan ketentuan
  1. Definisi
    • Apresiasi Spesial adalah fitur dukungan dari pembaca kepada KOMPAS.com dalam bentuk kontribusi finansial melalui platform resmi kami.
    • Kontribusi ini bersifat sukarela dan tidak memberikan hak kepemilikan atau kendali atas konten maupun kebijakan redaksi.
  2. Penggunaan kontribusi
    • Seluruh kontribusi akan digunakan untuk mendukung keberlangsungan layanan, pengembangan konten, dan operasional redaksi.
    • KOMPAS.com tidak berkewajiban memberikan laporan penggunaan dana secara individual kepada setiap kontributor.
  3. Pesan & Komentar
    • Pembaca dapat menyertakan pesan singkat bersama kontribusi.
    • Pesan dalam kolom komentar akan melewati kurasi tim KOMPAS.com
    • Pesan yang bersifat ofensif, diskriminatif, mengandung ujaran kebencian, atau melanggar hukum dapat dihapus oleh KOMPAS.com tanpa pemberitahuan.
  4. Hak & Batasan
    • Apresiasi Spesial tidak dapat dianggap sebagai langganan, iklan, investasi, atau kontrak kerja sama komersial.
    • Kontribusi yang sudah dilakukan tidak dapat dikembalikan (non-refundable).
    • KOMPAS.com berhak menutup atau menonaktifkan fitur ini sewaktu-waktu tanpa pemberitahuan sebelumnya.
  5. Privasi & Data
    • Data pribadi kontributor akan diperlakukan sesuai dengan kebijakan privasi KOMPAS.com.
    • Informasi pembayaran diproses oleh penyedia layanan pihak ketiga sesuai dengan standar keamanan yang berlaku.
  6. Pernyataan
    • Dengan menggunakan Apresiasi Spesial, pembaca dianggap telah membaca, memahami, dan menyetujui syarat & ketentuan ini.
  7. Batasan tanggung jawab
    • KOMPAS.com tidak bertanggung jawab atas kerugian langsung maupun tidak langsung yang timbul akibat penggunaan fitur ini.
    • Kontribusi tidak menciptakan hubungan kerja, kemitraan maupun kewajiban kontraktual lain antara Kontributor dan KOMPAS.com
Gagal mengirimkan Apresiasi Spesial
Transaksimu belum berhasil. Coba kembali beberapa saat lagi.
Kamu telah berhasil mengirimkan Apresiasi Spesial
Terima kasih telah menjadi bagian dari Jurnalisme KOMPAS.com
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau