Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Cara Pembuatan Ecobrick, Cukup 10 Langkah

Kompas.com, 21 Juli 2023, 18:00 WIB
Danur Lambang Pristiandaru

Penulis

KOMPAS.comEcobrick adalah bata yang ramah lingkungan yang terbuat dari limbah plastik.

Ecobrick tercipta sebagai salah satu solusi dalam mendaur ulang sampah plastik supaya tidak mencemari lingkungan dan meningkatkan nilainya.

Sebagaimana kita ketahui, sampah plastik adalah salah satu sampah yang berdampak buruk bagi lingkungan dan tidak dapat terurai dalam ribuan tahun.

Baca juga: Ecobrick: Pengertian, Cara Membuat, dan Manfatnya

Oleh karenanya, daur ulang sampah plastik menjadi salah satu bentuk upaya mengurangi dampak lingkungannya.

Ecobrick terbuat dari apa? Ecobrick terbuat dari plastik, berwujud botol plastik dengan isian berbagai macam sampah plastik hingga penuh dan padat.

Lantas bagaimana langkah-langkah membuat ecobrick? Dilansir dari berbagai sumber, berikut cara pembuatan ecobrik beserta bahan yang diperlukan.

Baca juga: Kelola Bank Sampah, MI Ibnu Al-Mubarok Hasilkan Ecobrick hingga Pakan Ternak

Alat dan bahan

  • Beberapa botol plastik bekas air minum, usahakan ukuran dan jenisnya seragam
  • Berbagai jenis sampah plastik seperti kantong kresek, kemasan makanan, hingga kemasan minuman instan
  • Tongkat kayu diameter 2 cm dengan panjang 40 cm, bisa berupa tongkat dari bambu juga
  • Gunting

Cara membuat

  1. Cuci botol plastik bekas hingga bersih, kemudian keringkan sampai benar-benar kering
  2. Cuci semua jenis sampah plastik hingga bersih. Pastikan tidak ada kotoran yang tersisa, lalu keringkan
  3. Setelah sampah plastik kering, potong kecil-kecil dengan gunting
  4. Masukkan potongan sampah plastik tersebut tersebut ke botol plastik
  5. Dorong dan padatkan menggunakan tongkat kayu atau bambu yang sudah disediakan
  6. Setelah botol benar-benar padat terisi sampah plastik, tutup dengan penutupnya
  7. Berapa berat ecobrick? Berat minimal setiap ecobrick didapatkan dengan rumus volume botol (mililiter) dikali 0,33 gram, sebagaimana dilansir dari Dinas Pekerjaan Umum Kabupaten Kulon Progo
  8. Contohnya, untuk botol bervolume 1.500 mililiter atau 1,5 liter beratnya sekitar 495 gram. Sedangkan botol dengan volume 600 ml beratnya minimal 198 gram
  9. Lakukan langkah-langkah pengisian ke botol-botol plastik lainnya hingga tidak ada yang tersisa
  10. Jika memungkinkan, berikan label di setiap ecobrick seperti tanggal dan beratnya

Baca juga: Manfaatkan Sampah Plastik, Warga Kampung Baru Nelayan Senang Dapat Ilmu Baru soal Ecobrick

Pemanfaatan ecobrick

Konsep ecobrick yang diterapkan di SDN Sukatani Mayak Cianjur mampu menghasilkan produk furnitur yang bernilai estetika tinggi.KOMPAS.COM/FIRMAN TAUFIQURRAHMAN Konsep ecobrick yang diterapkan di SDN Sukatani Mayak Cianjur mampu menghasilkan produk furnitur yang bernilai estetika tinggi.

Ecobrick berfungsi bukan sebagai penghancue sampah plastik, melainkan memperpanjang usianya dan mengolahnya menjadi sesuatu yang berguna yang bisa dipergunakan lagi untuk kepentingan manusia.

Ecobrick bisa dimanfaatkan untuk apa saja? Ecobrick bisa dipakai sebagai alternatif batu bata, sebagaimana dilansir dari artikel berjudul "Ecobrick: Solusi Cerdas dan Kreatif untuk Mengatasi Sampah Plastik" dalam Jurnal Productum yang terbit pada 2017

Ecobrick juga bisa dirangkai menjadi benda-benda lain seperti meja, kursi sederhana, menara, panggung kecil, dan lain-lain.

Baca juga: Mahasiswa Universitas Brawijaya Olah Sampah Plastik Jadi Ecobrick

Mari berkontribusi langsung dalam upaya mencegah dan mengatasi masalah STUNTING di Indonesia. Ikut berdonasi dengan klik Kompas.com Jernih Berbagi.

Artikel ini merupakan bagian dari Lestari KG Media, sebuah inisiatif untuk akselerasi Tujuan Pembangunan Berkelanjutan. Selengkapnya

A member of


Terkini Lainnya
Tren Global Rendah Emisi, Indonesia Bisa Kalah Saing Jika Tak Segera Pensiunkan PLTU
Tren Global Rendah Emisi, Indonesia Bisa Kalah Saing Jika Tak Segera Pensiunkan PLTU
LSM/Figur
JSI Hadirkan Ruang Publik Hijau untuk Kampanye Anti Kekerasan Berbasis Gender
JSI Hadirkan Ruang Publik Hijau untuk Kampanye Anti Kekerasan Berbasis Gender
Swasta
Dampak Panas Ekstrem di Tempat Kerja, Tak Hanya Bikin Produktivitas Turun
Dampak Panas Ekstrem di Tempat Kerja, Tak Hanya Bikin Produktivitas Turun
Pemerintah
BMW Tetapkan Target Iklim Baru untuk 2035
BMW Tetapkan Target Iklim Baru untuk 2035
Pemerintah
Lebih dari Sekadar Musikal, Jemari Hidupkan Harapan Baru bagi Komunitas Tuli pada Hari Disabilitas Internasional
Lebih dari Sekadar Musikal, Jemari Hidupkan Harapan Baru bagi Komunitas Tuli pada Hari Disabilitas Internasional
LSM/Figur
Material Berkelanjutan Bakal Diterapkan di Hunian Bersubsidi
Material Berkelanjutan Bakal Diterapkan di Hunian Bersubsidi
Pemerintah
Banjir Sumatera: Alarm Keras Tata Ruang yang Diabaikan
Banjir Sumatera: Alarm Keras Tata Ruang yang Diabaikan
Pemerintah
Banjir Sumatera, Penyelidikan Hulu DAS Tapanuli Soroti 12 Subyek Hukum
Banjir Sumatera, Penyelidikan Hulu DAS Tapanuli Soroti 12 Subyek Hukum
Pemerintah
Banjir Sumatera, KLH Setop Operasional 3 Perusahaan untuk Sementara
Banjir Sumatera, KLH Setop Operasional 3 Perusahaan untuk Sementara
Pemerintah
Berkomitmen Sejahterakan Umat, BSI Maslahat Raih 2 Penghargaan Zakat Award 2025
Berkomitmen Sejahterakan Umat, BSI Maslahat Raih 2 Penghargaan Zakat Award 2025
BUMN
Veronica Tan Bongkar Penyebab Pekerja Migran Masih Rentan TPPO
Veronica Tan Bongkar Penyebab Pekerja Migran Masih Rentan TPPO
Pemerintah
Mengapa Sumatera Barat Terdampak Siklon Tropis Senyar Meski Jauh? Ini Penjelasan Pakar
Mengapa Sumatera Barat Terdampak Siklon Tropis Senyar Meski Jauh? Ini Penjelasan Pakar
LSM/Figur
Ambisi Indonesia Punya Geopark Terbanyak di Dunia, Bisa Cegah Banjir Terulang
Ambisi Indonesia Punya Geopark Terbanyak di Dunia, Bisa Cegah Banjir Terulang
Pemerintah
Saat Hutan Hilang, SDGs Tak Lagi Relevan
Saat Hutan Hilang, SDGs Tak Lagi Relevan
Pemerintah
Ekspansi Sawit Picu Banjir Sumatera, Mandatori B50 Perlu Dikaji Ulang
Ekspansi Sawit Picu Banjir Sumatera, Mandatori B50 Perlu Dikaji Ulang
LSM/Figur
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Unduh Kompas.com App untuk berita terkini, akurat, dan tepercaya setiap saat
QR Code Kompas.com
Arahkan kamera ke kode QR ini untuk download app
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar di Artikel Lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Apresiasi Spesial
Kirimkan Apresiasi Spesial untuk mendukung Jurnalisme KOMPAS.com
Kolom ini tidak boleh kosong.
Dengan mengirimkan pesan apresiasi kamu menyetujui ketentuan pengguna KOMPAS.com. Pelajari lebih lanjut.
Apresiasi Spesial
Syarat dan ketentuan
  1. Definisi
    • Apresiasi Spesial adalah fitur dukungan dari pembaca kepada KOMPAS.com dalam bentuk kontribusi finansial melalui platform resmi kami.
    • Kontribusi ini bersifat sukarela dan tidak memberikan hak kepemilikan atau kendali atas konten maupun kebijakan redaksi.
  2. Penggunaan kontribusi
    • Seluruh kontribusi akan digunakan untuk mendukung keberlangsungan layanan, pengembangan konten, dan operasional redaksi.
    • KOMPAS.com tidak berkewajiban memberikan laporan penggunaan dana secara individual kepada setiap kontributor.
  3. Pesan & Komentar
    • Pembaca dapat menyertakan pesan singkat bersama kontribusi.
    • Pesan dalam kolom komentar akan melewati kurasi tim KOMPAS.com
    • Pesan yang bersifat ofensif, diskriminatif, mengandung ujaran kebencian, atau melanggar hukum dapat dihapus oleh KOMPAS.com tanpa pemberitahuan.
  4. Hak & Batasan
    • Apresiasi Spesial tidak dapat dianggap sebagai langganan, iklan, investasi, atau kontrak kerja sama komersial.
    • Kontribusi yang sudah dilakukan tidak dapat dikembalikan (non-refundable).
    • KOMPAS.com berhak menutup atau menonaktifkan fitur ini sewaktu-waktu tanpa pemberitahuan sebelumnya.
  5. Privasi & Data
    • Data pribadi kontributor akan diperlakukan sesuai dengan kebijakan privasi KOMPAS.com.
    • Informasi pembayaran diproses oleh penyedia layanan pihak ketiga sesuai dengan standar keamanan yang berlaku.
  6. Pernyataan
    • Dengan menggunakan Apresiasi Spesial, pembaca dianggap telah membaca, memahami, dan menyetujui syarat & ketentuan ini.
  7. Batasan tanggung jawab
    • KOMPAS.com tidak bertanggung jawab atas kerugian langsung maupun tidak langsung yang timbul akibat penggunaan fitur ini.
    • Kontribusi tidak menciptakan hubungan kerja, kemitraan maupun kewajiban kontraktual lain antara Kontributor dan KOMPAS.com
Gagal mengirimkan Apresiasi Spesial
Transaksimu belum berhasil. Coba kembali beberapa saat lagi.
Kamu telah berhasil mengirimkan Apresiasi Spesial
Terima kasih telah menjadi bagian dari Jurnalisme KOMPAS.com
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau