Setiap satu buah Mineral Block berukuran satu kilogram seharga Rp 10.000 bisa digunakan untuk satu ekor sapi dewasa selama tiga sampai empat bulan.
Baca juga:
Saat ini terdapat tiga produk Mineral Block, yaitu Mineral Block Non Fortifikasi (kemasan kuning), Fortifikasi Makro Alga (kemasan hijau), dan Fortifikasi Herbal (kemasan merah).
Mineral Block yang telah diproduksi dan dipasarkan adalah Mineral Blok Non Fortifikasi.
Produksi dilakukan oleh kelompok tani secara manual, sedangkan produksi oleh mitra industri menggunakan mesin.
"Keunggulan Mineral Block yaitu praktis, efektif, efisien, dan murah karena mudah disajikan (cukup digantung di kandang sapi), dapat dikonsumsi oleh sapi setiap saat dan sesuai kebutuhan," terangnya.
BRIN mengeklaim suplemen Mineral Block disukai oleh sapi karena menggunakan garam yang membuat rasanya asin.
Lalu, tidak mudah pecah karena memiliki kekuatan tekan yang tinggi, dan tahan disimpan karena bahan kering lebih dari 86 persen.
Gunawan mengatakan, manfaat dari penggunaan mineral blok pada sapi tidak hanya dapat mengatasi kebutuhan mineral dan meningkatkan produktivitas ternak, melainkan juga menciptakan lapangan usaha.
"Pembuatan mineral blok juga dapat membangkitkan kreativitas penyediaan mineral untuk ternak sapi dan menciptakan peluang usaha bagi petani, kelompok tani maupun mitra industri,” pungkas Gunawan.
Mari berkontribusi langsung dalam upaya mencegah dan mengatasi masalah STUNTING di Indonesia. Ikut berdonasi dengan klik Kompas.com Jernih Berbagi.
Artikel ini merupakan bagian dari Lestari KG Media, sebuah inisiatif untuk akselerasi Tujuan Pembangunan Berkelanjutan. Selengkapnya