Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Angkat Kreativitas ke Pentas Global, Pameran Apresiasi Kreasi Indonesia 2024 Resmi Dimulai

Kompas.com - 05/06/2024, 17:00 WIB
Yohanes Enggar Harususilo

Penulis

 

Diharapkan, pameran AKI 2024 dapat menginspirasi dan mendorong generasi muda untuk berinovasi dan terlibat dalam ekonomi kreatif. Dengan memberikan contoh sukses dan ruang untuk berkreasi, pameran ini diharapkan dapat menjadi sumber motivasi bagi para pemuda.

Pameran AKI juga mengemban misi mendorong penguatan ekonomi nasional melalui peningkatan kapasitas pelaku ekonomi kreatif dan perluasan akses pasar.

Pameran AKI 2024 akan dimeriahkan berbagai kegiatan menarik. Pertunjukan musik akan menjadi salah satu daya tarik utama pameran ini, dengan penampilan musisi terkenal seperti Nadhif Basalamah di Bekasi, Petra Sihombing di Denpasar, dan Ronny Parulian di Toba.

Selain itu, pameran ini juga akan menampilkan fashion show dan live cooking yang akan memperlihatkan kekayaan kuliner dan fashion Indonesia. Pengunjung juga dapat menikmati demo games dan kompetisi membuat reels yang akan diunggah di media sosial dengan tagar #AKI2024.

Diharapkan ada 3000-5000 pengunjung yang hadir di tiap kota.

Dengan mengikuti Pameran AKI 2024, pelaku industri kreatif diharapkan dapat meraih berbagai manfaat. Pertama, pameran ini diharapkan dapat meningkatkan nilai transaksi dan eksposur produk mereka.

Dengan lebih banyak orang yang mengenal dan membeli produk mereka, diharapkan pendapatan pelaku industri kreatif dapat meningkat.

Kedua, pameran ini diharapkan dapat memperluas jaringan dan kolaborasi dengan pelaku industri lainnya. Dengan berinteraksi dan bekerja sama dengan pelaku industri lainnya, diharapkan tercipta sinergi yang positif.

Baca juga: Dampak World Water Forum 2024 di Bali, Omzet UMKM Naik hingga 50 Persen

 

Ketiga, pameran ini diharapkan dapat memberikan inspirasi dan motivasi bagi para pelaku industri kreatif untuk terus berinovasi. Melalui berbagai kegiatan dan contoh sukses yang ditampilkan, diharapkan pelaku industri kreatif dapat terus mengembangkan ide-ide baru.

Terakhir, pameran ini diharapkan dapat membuka peluang pasar yang lebih luas, termasuk pasar internasional. Dengan mempromosikan produk mereka di pameran ini, diharapkan pelaku industri kreatif dapat menarik minat pembeli dari luar negeri.

Mari berkontribusi langsung dalam upaya mencegah dan mengatasi masalah STUNTING di Indonesia. Ikut berdonasi dengan klik Kompas.com Jernih Berbagi.

Halaman:

Artikel ini merupakan bagian dari Lestari KG Media, sebuah inisiatif untuk akselerasi Tujuan Pembangunan Berkelanjutan. Selengkapnya

A member of


Terkini Lainnya
BRIN: Kerusakan Terumbu Karang Bikin Kita Krisis Seafood
BRIN: Kerusakan Terumbu Karang Bikin Kita Krisis Seafood
Pemerintah
Riset: Misinformasi Iklim Disebarkan Elit, Korporasi, dan Orang Pintar
Riset: Misinformasi Iklim Disebarkan Elit, Korporasi, dan Orang Pintar
LSM/Figur
Mengapa Bioplastik Bukan Solusi Krisis Sampah Plastik?
Mengapa Bioplastik Bukan Solusi Krisis Sampah Plastik?
LSM/Figur
Dukung Dunia Pendidikan, BRI Peduli Salurkan Bantuan Rp 500 Juta kepada SDN di Bogor
Dukung Dunia Pendidikan, BRI Peduli Salurkan Bantuan Rp 500 Juta kepada SDN di Bogor
BUMN
Riset: Tips Jitu Percepat Transisi Energi adalah Kolab dengan China
Riset: Tips Jitu Percepat Transisi Energi adalah Kolab dengan China
LSM/Figur
Lewat Label 'Kota Kotor', KLH Dorong Perbaikan Pengelolaan Sampah
Lewat Label "Kota Kotor", KLH Dorong Perbaikan Pengelolaan Sampah
Pemerintah
Pertamina Port Logistik Gelar Aksi Transplantasi Terumbu Karang dan Pembersihan Sampah di Kepulauan Seribu
Pertamina Port Logistik Gelar Aksi Transplantasi Terumbu Karang dan Pembersihan Sampah di Kepulauan Seribu
BUMN
Bank Lokal Ternyata Lebih Tangguh dan Bermanfaat dalam Krisis Iklim
Bank Lokal Ternyata Lebih Tangguh dan Bermanfaat dalam Krisis Iklim
Swasta
Konsep Baru Adipura: Yang Gagal Kelola Sampah Bakal Dapat Predikat Kota Kotor
Konsep Baru Adipura: Yang Gagal Kelola Sampah Bakal Dapat Predikat Kota Kotor
Pemerintah
Transparansi ESG Jadi Sorotan Baru Dunia Usaha, Bagaimana di Tanah Air?
Transparansi ESG Jadi Sorotan Baru Dunia Usaha, Bagaimana di Tanah Air?
Swasta
Pantau Konsumsi Energi AI, IEA Resmikan Observatorium Khusus
Pantau Konsumsi Energi AI, IEA Resmikan Observatorium Khusus
Pemerintah
KKP Minta Komdigi 'Take Down' Situs Jual Beli Pulau Indonesia
KKP Minta Komdigi "Take Down" Situs Jual Beli Pulau Indonesia
Pemerintah
Dorong Logistik Berkelanjutan, KAI Logistik Tanam 500 Mangrove
Dorong Logistik Berkelanjutan, KAI Logistik Tanam 500 Mangrove
BUMN
KKP Bantah Isu 4 Pulau di Anambas Dijual di Situs Internasional
KKP Bantah Isu 4 Pulau di Anambas Dijual di Situs Internasional
Pemerintah
Studi Baru Sebut Larangan Kantong Plastik Ampuh Kurangi Penggunaan
Studi Baru Sebut Larangan Kantong Plastik Ampuh Kurangi Penggunaan
LSM/Figur
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar di Artikel Lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau