Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

PLTU Bolok Lestarikan Lingkungan, Tanam Mangrove di Pantai Mumutula

Kompas.com - 26/07/2024, 19:00 WIB
Sigiranus Marutho Bere,
Hilda B Alexander

Tim Redaksi

KUPANG, KOMPAS.com - PT Perusahaan Listrik Negara (PLN) Nusantara Power Services Pembangkit Listrik Tenaga Uap (PLTU) Bolok, Kabupaten Kupang, Nusa Tenggara Timur (NTT), menggelar penanaman mangrove di Pantai Mumutula, Desa Bolok, Kecamatan Kupang Barat, Jumat (26/7/2024).

Kegiatan yang baru pertama kali digelar di wilayah Bolok itu, dihadiri oleh 70 orang, yang berasal dari PT PLN Nusantara Power Services 34 orang, Politeknik Kelautan dan Perikanan Kupang 22 orang, Direktorat Kepolisian Perairan dan Udara Polda NTT 11 orang dan Kecamatan Kupang Barat 3 orang.

Pjs PT PLN Nusantara Power Services PLTU Bolok Ferdy P Tinambunan mengatakan, kegiatan itu digelar pagi mulai dari pukul 08.15 Wita dan berakhir pukul 10.00 Wita.

Baca juga: Tekan Emisi, MDKA Tanam 1.000 Mangrove di TWA Angke dan Muara Gembong

"Tujuan kegiatan ini untuk memperingati hari mangrove sedunia atau international day for the conservation of the mangrove ecosystem," kata Ferdy.

Penanaman mangrove dilakukan secara serentak oleh pembangkitan di seluruh Indonesia, di bawah naungan PT PLN Nusantara Power Services.

Dalam kegiatan ini, pihaknya menanam 10 anakan mangrove, 10 anakan mangga dan 10 kelengkeng.

Ferdy berharap, ke depannya untuk penanaman dan perbaikan lingkungan dilakukan lebih masif lagi, tidak hanya di Bolok tapi menyeluruh di seluruh Indonesia.

"Harapan lain, selain menghindari abrasi kami ingin menaikkan status pantai ini sebagai pantai wisata bagi masyarakat desa Bolok maupun wilayah Kupang," kata Ferdy.

Camat Kupang Barat Yusak Ulin berterima kasih kepada PT PLN Nusantara Power Services PLTU Bolok yang telah menanam mangrove di wilayah mereka.

Kegiatan ini sebagai bentuk tanggung jawab perusahaan terhadap lingkungan sekitar.

"Ini kepedulian yang baik sekali dari perusahaan terhadap lingkungan di mana perusahaan ini berada," ujar Yusak.

Baca juga: Peringati Hari Mangrove Sedunia, BLDF Tanam 3.000 Bibit di Pesisir Semarang

Yusak juga punya keinginan, agar di dekat pantai tersebut, bisa ditanami berbagai jenis tanaman lainnya.

Tanaman yang sudah ditanam, bisa dipelihara dengan baik sehingga bisa bertumbuh dan menghasilkan sesuatu menjadi keinginan bersama.

Perwakilan Direktorat Polairud Polda NTT Ajun Komisaris Polisi (AKP) Djony Panta mengapresiasi langkah PT PLN Nusantara Power Services PLTU Bolok dengan menanam mangrove.

Djony menyebut, kegiatan ini sangat bermanfaat, karena memelihara pesisir pantai agar tidak terjadi abrasi.

"Jadi program ini diharapkan apa yang ditanam hari ini bisa dipelihara dengan baik dan berguna bagi masyarakat," tuntas Djoni.

Mari berkontribusi langsung dalam upaya mencegah dan mengatasi masalah STUNTING di Indonesia. Ikut berdonasi dengan klik Kompas.com Jernih Berbagi.

Artikel ini merupakan bagian dari Lestari KG Media, sebuah inisiatif untuk akselerasi Tujuan Pembangunan Berkelanjutan. Selengkapnya

A member of
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Masuk 500 Besar Perusahaan Terbaik Versi TIME, Intip Strategi ESG Astra

Masuk 500 Besar Perusahaan Terbaik Versi TIME, Intip Strategi ESG Astra

Swasta
Wanagama Nusantara Jadi Pusat Edukasi dan Konservasi Lingkungan di IKN

Wanagama Nusantara Jadi Pusat Edukasi dan Konservasi Lingkungan di IKN

Pemerintah
20 Perusahaan Global Paling 'Sustain' Versi Majalah TIME, Siapa 20 Teratas?

20 Perusahaan Global Paling "Sustain" Versi Majalah TIME, Siapa 20 Teratas?

Swasta
Tanpa Turunnya Emisi, Populasi Dunia Hadapi Ancaman Cuaca Ekstrem

Tanpa Turunnya Emisi, Populasi Dunia Hadapi Ancaman Cuaca Ekstrem

LSM/Figur
Kerajinan Lontar Olahan Perempuan NTT Diakui di Kancah Global

Kerajinan Lontar Olahan Perempuan NTT Diakui di Kancah Global

LSM/Figur
Partisipasi dalam “Ayo Sehat Festival 2024”, Roche Indonesia Dorong Akses Pemeriksaan Diabetes Sejak Dini

Partisipasi dalam “Ayo Sehat Festival 2024”, Roche Indonesia Dorong Akses Pemeriksaan Diabetes Sejak Dini

Swasta
Penyaluran Pembiayaan Berkelanjutan Capai Rp 1.959 Triliun pada 2023

Penyaluran Pembiayaan Berkelanjutan Capai Rp 1.959 Triliun pada 2023

Pemerintah
Terobosan, Jet Tempur Inggris Pakai Bahan Bakar Berkelanjutan

Terobosan, Jet Tempur Inggris Pakai Bahan Bakar Berkelanjutan

Pemerintah
Pemenang SDG Pioneers 2024 dari Afrika: Kevin Getobai, Usung Peternakan Berkelanjutan

Pemenang SDG Pioneers 2024 dari Afrika: Kevin Getobai, Usung Peternakan Berkelanjutan

LSM/Figur
Den Haag Jadi Kota Pertama di Dunia yang Larang Iklan Energi Fosil

Den Haag Jadi Kota Pertama di Dunia yang Larang Iklan Energi Fosil

Pemerintah
 PUBG Mobile Ajak Jutaan Pemain Ikut Jaga Kelestarian Lingkungan lewat Kampanye Play For Green

PUBG Mobile Ajak Jutaan Pemain Ikut Jaga Kelestarian Lingkungan lewat Kampanye Play For Green

Swasta
Kontribusi Pembangunan Berkelanjutan, 12 Tokoh Bisnis Dunia Sabet SDG Pioneer 2024

Kontribusi Pembangunan Berkelanjutan, 12 Tokoh Bisnis Dunia Sabet SDG Pioneer 2024

Swasta
5 Perusahaan Indonesia Masuk 1.000 Terbaik Dunia Versi Majalah TIME, Ini Daftarnya

5 Perusahaan Indonesia Masuk 1.000 Terbaik Dunia Versi Majalah TIME, Ini Daftarnya

Swasta
Integrasi Kecerdasan Buatan, PLN NP Optimalkan Pembangkit EBT

Integrasi Kecerdasan Buatan, PLN NP Optimalkan Pembangkit EBT

BUMN
Separuh Penduduk Dunia Tak Punya Perlindungan Sosial di Tengah Krisis Iklim

Separuh Penduduk Dunia Tak Punya Perlindungan Sosial di Tengah Krisis Iklim

Pemerintah
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Close Ads
Selamat, Kamu Pembaca Terpilih!
Nikmati gratis akses Kompas.com+ selama 3 hari.

Mengapa bergabung dengan membership Kompas.com+?

  • Baca semua berita tanpa iklan
  • Baca artikel tanpa pindah halaman
  • Akses lebih cepat
  • Akses membership dari berbagai platform
Pilihan Tepat!
Kami siap antarkan berita premium, teraktual tanpa iklan.
Masuk untuk aktivasi
atau
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau