Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Jelang Akhir 2024, Rafflesia Tuan-Mudae Mekar Sempurna di Sumbar

Kompas.com - 18/12/2024, 07:00 WIB
Danur Lambang Pristiandaru

Editor

KOMPAS.com - Satu individu bunga Rafflesia tuan-mudae mekar sempurna di kawasan Cagar Alam Maninjau Hulu Aia, Kabupaten Agam, Sumatera Barat (Sumbar) menjelang akhir tahun 2024.

Kepala Resor Konservasi Wilayah II Maninjau BKSDA Sumbar Rusdiyan P Ritonga mengatakan, bunga tersebut mekar di Jorong Marambuang, Nagari atau Desa Baringin, Kecamatan Palembayan.

Rusdiyan menyampaikan, bunga rafflesia itu berukuran 76,5 sentimeter. Bunga ini hanya mekar dalam jangka waktu tujuh sampai 10 hari, setelah itu akan layu dan membusuk.

Baca juga: Mengenal Bunga Rafflesia Tuan-Mudae yang Mekar Sempurna di Sumbar

"Bunga rafflesia mekar sempurna pada hari ketiga dan beberapa hari ke depan bakal layu atau membusuk," kata Rusdiyan, sebagaimana dilansir Antara, Selasa (17/12/2024).

Ia mengatakan, di lokasi itu juga ditemukan bunga rafflesia yang kondisinya layu dengan jarak sekitar 10 meter dari yang sedang mekar.

Diperkirakan bunga tersebut melewati masa mekar sempurna sekitar 10-20 hari lalu.

"Kami menemukan satu individu bunga rafflesia sudah layu dan satu yang bakal mekar beberapa bulan ke depan. Setidaknya ada lima individu bunga Rafflesia tuan-mudae mekar sempurna yang tercatat selama 2024 di lokasi ini," ucap Rusdiyan.

Baca juga: Terbanyak, 5 Bunga Rafflesia Arnoldii Mekar Bersamaan di Agam

Dia mengatakan, lokasi tumbuh bunga itu berjarak sekitar 120 kilometer dari Kota Padang.

Pada 2020, di lokasi tersebut pernah mekar bunga rafflesia jenis yang sama dengan diameter 111 sentimeter atau merupakan diameter terbesar di dunia yang pernah tercatat dan terdokumentasikan.

Spesies Rafflesia tuan-mudae hampir mirip dengan Rafflesia arnoldii

Perbedaan terlihat pada warna kelopak (perigon), warna Rafflesia arnoldii lebih ke oranye, sedangkan Rafflesia tuan-mudae ke arah merah marun.

Baca juga: Terancam Punah, Rafflesia Patma Bakal Dikaji BRIN

Selain itu, perbedaannya juga terlihat dari pola putih atau bercak pada kelopak. Rafflesia arnoldii memiliki bercak ganda (besar dan kecil), sementara Rafflesia tuan-mudae mempunyai bercak tunggal.

Rusdiyan menjelaskan, saat ini ada 31 jenis rafflesia di dunia, dengan 15 di antaranya ada di Indonesia di mana 11 jenis berada di Pulau Sumatera. 

Rafflesia tuan-mudae sendiri pertama kali ditemukan di Serawak, Malaysia.

Baca juga: Polusi Udara Bikin Bingung Serangga Penyerbuk Temukan Bunga

Mari berkontribusi langsung dalam upaya mencegah dan mengatasi masalah STUNTING di Indonesia. Ikut berdonasi dengan klik Kompas.com Jernih Berbagi.

Artikel ini merupakan bagian dari Lestari KG Media, sebuah inisiatif untuk akselerasi Tujuan Pembangunan Berkelanjutan. Selengkapnya

A member of


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau