JAKARTA, KOMPAS.com - Pertamina Group meraih 41 penghargaan internasional dalam acara The 17th Annual Global CSR & ESG Summit 2025 untuk berbagai program yang mendorong keberlanjutan lingkungan, pengembangan kesejahteraan, dan kesehatan masyarakat.
Vice President Corporate Communication PT Pertamina (Persero), Fadjar Djoko Santoso, menjelaskan penghargaan mencerminkan kegiatan perusahaannya dalam bidang keberlanjutan sesuai standar internasional yang berdampak terhadap lingkungan serta masyarakat.
“Penghargaan ini merupakan apresiasi atas komitmen dan inovasi Pertamina dalam menerapkan prinsip corporate social responsibility (CSR) dan environmental, social, and governance (ESG)," ungkap Fadjar dalam keterangan tertulis, Jumat (14/3/2025).
Baca juga: Pertamina Targetkan Pangkas Emisi hingga 1,6 Juta Metrik Ton CO2 pada 2025
Adapun penghargaan yang diraih antara lain kategori Best CEO, Best CFO, Best Corporate Communications & Investor Relations Team Award, Best Environmental Excellence Award, Best Community Program Award, Excellence In Provisional Of Literacy & Education Award, Empowerment Of Women Award, Product Excellence Award, serta Best Country Excellence – Best in Indonesia.
PT Pertamina Geothermal Energy Tbk (PGE) area Lahendong memperoleh predikat Best Country Excellence in Indonesia kategori Platinum.
Inovasi berupa pupuk katrili yang dihasilkan dari pemanfaatan produk sampingan panas bumi oleh PGE memanfaatkan endapan silika dari fluida panas bumi yang diolah, hingga menghasilkan pupuk cair yang ramah lingkungan dan ekonomis.
Silika tidak hanya menyuburkan tanah, tetapi juga meningkatkan daya tahan tanaman terhadap serangan hama.
"Inovasi ini menjadi solusi untuk menciptakan nilai tambah di sektor pertanian sekaligus memperkuat keberlanjutan produksi energi," kata Fadjar.
Selain itu, PT Pertamina EP Subang Field mendapatkan penghargaan Gold di kategori Best Environmental Excellence Award untuk program Masyarakat Peduli Alam Puntang (Melintang).
Program itu merupakan kerja sama Pertamina EP dengan Lembaga Masyarakat desa Hutan (LMDH) Bukit Amanah dalam mengoptimalkan potensi masyarakat Desa Campaka Mulya, Bandung, Jawa Barat.
Ajang The 17th Annual Global CSR & ESG Summit and Awards 2025 menjadi wadah bagi para pemimpin di sektor keuangan, industri, dan keberlanjutan untuk merumuskan solusi menuju masa depan yang lebih berkelanjutan.
Baca juga: Pertamina Target Komersialkan SAF dari Minyak Jelantah Tahun Depan
Dengan fokus pada lanskap unik Asia, konferensi tersebut menyoroti bagaimana dunia usaha dapat meningkatkan dampak positifnya bagi lingkungan dan menciptakan nilai tambah bagi masyarakat.
Kegiatan ini diselenggarakan oleh The Pinnacle Group International dan berkolaborasi dengan Sustainable Technology Centre. Di tahun 2025, ajang penghargaan digelar di Ho Chi Minh City, Vietnam.
Mari berkontribusi langsung dalam upaya mencegah dan mengatasi masalah STUNTING di Indonesia. Ikut berdonasi dengan klik Kompas.com Jernih Berbagi.Artikel ini merupakan bagian dari Lestari KG Media, sebuah inisiatif untuk akselerasi Tujuan Pembangunan Berkelanjutan. Selengkapnya