Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Dorong Hilirisasi, MIND ID Perbaiki Tata Kelola Timah untuk Perekonomian

Kompas.com - 15/05/2025, 15:03 WIB
Zintan Prihatini,
Yunanto Wiji Utomo

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Holding Industri Pertambangan Indonesia, MIND ID, tengah memperkuat tata kelola timah. Direktur Utama MIND ID, Maroef Sjamsoeddin, mengatakan hal itu seiring dengan program hilirisasi dan industrialisasi dalam upaya meningkatkan nilai tambah dari sumber daya mineral Indonesia.

"Dengan produksi timah yang signifikan, Indonesia berpeluang besar mengembangkan industri secara berkelanjutan serta memainkan peran kunci dalam rantai pasokan global," ungkap Maroef dalam keterangannya, Kamis (15/5/2025).

Menurut dia, Indonesia menjadi salah satu produsen terbesar setelah China dan Peru dalam rantai pasok timah secara global.

Baca juga: Menhut Dorong Hilirisasi Berkelanjutan pada UMKM Kayu

Maroef menuturkan, perbaikan tata kelola timah memerlukan koordinasi antara kementerian dan lembaga untuk memformulasikan peraturan maupun regulasi yang tepat.

"Serta mencapai tujuan hilirisasi komoditas timah di Indonesia,” imbuh Maroef.

Upaya tersebut akan berdampak positif pada penguatan kinerja operasional perusahaan. Terutama, pada harga rata-rata timah dunia.

Adapun harga timah dunia dari harga rata-rata 26.583 dollar AS ton pada 2023 naik menjadi 31.164 dollar AS ton di 2024. Sementara, laba bersih tumbuh signifikan menjadi Rp 1,19 triliun.

Baca juga: Eramet Berniat Investasi untuk Hilirisasi Nikel lewat Danantara

“Tata kelola dan regulasi merupakan isu yang terus menjadi perhatian utama kami dalam pengelolaan sumber daya alam mineral kelolaan," jelas Maroef.

"Kami siap untuk berkolaborasi dan tentunya menjadi garda terdepan yang menggerakkan tata kelola pertambangan yang bersih, transparan, dan berorientasi masa depan,” tambah dia.

Sementara itu, Direktur Utama Timah, Restu Widiyantoro, mengungkapkan bahwa pihaknya terus memperkuat penerapan good mining practice (GMP) dalam aktivitas pertambangan. Mulai dari eksplorasi, penggalian, pengolahan hingga reklamasi.

Baca juga: Pemerintah Siapkan 21 Proyek Hilirisasi Rp 658 Triliun, Danantara Ikut Biayai

“Kami akan pastikan setiap kegiatan pertambangan memiliki rencana kegiatan pasca tambang dengan implementasi tata kelola yang baik. Sehingga nilai manfaat dari timah dapat benar-benar dirasakan oleh seluruh negara dan masyarakat Indonesia," ucap Restu.

Mari berkontribusi langsung dalam upaya mencegah dan mengatasi masalah STUNTING di Indonesia. Ikut berdonasi dengan klik Kompas.com Jernih Berbagi.

Artikel ini merupakan bagian dari Lestari KG Media, sebuah inisiatif untuk akselerasi Tujuan Pembangunan Berkelanjutan. Selengkapnya

A member of


Terkini Lainnya

Pupuk Indonesia Gelar Program Tebus Bersama dan Digitalisasi Distribusi Pupuk Subsidi

Pupuk Indonesia Gelar Program Tebus Bersama dan Digitalisasi Distribusi Pupuk Subsidi

BUMN
Penguatan PAUD Jadi Fondasi Wujudkan SDM Unggul Berdaya Saing

Penguatan PAUD Jadi Fondasi Wujudkan SDM Unggul Berdaya Saing

Pemerintah
Perubahan Iklim Ubah Laguna Pesisir Jadi Lebih Asin, Restorasi Jadi Solusi

Perubahan Iklim Ubah Laguna Pesisir Jadi Lebih Asin, Restorasi Jadi Solusi

Pemerintah
Pemerintah Perlu Skema Pendanaan Baru untuk Pengelolaan Sampah

Pemerintah Perlu Skema Pendanaan Baru untuk Pengelolaan Sampah

LSM/Figur
IEA Prediksi Penjualan EV Global Capai Lebih dari 25 Persen pada 2025

IEA Prediksi Penjualan EV Global Capai Lebih dari 25 Persen pada 2025

Pemerintah
IPB Rilis Inovasi Berbasis AI untuk Tingkatkan Ketahanan Pangan

IPB Rilis Inovasi Berbasis AI untuk Tingkatkan Ketahanan Pangan

Pemerintah
Dorong Hilirisasi, MIND ID Perbaiki Tata Kelola Timah untuk Perekonomian

Dorong Hilirisasi, MIND ID Perbaiki Tata Kelola Timah untuk Perekonomian

BUMN
WRI Gandeng Petani Gayo Produksi Kopi Berkelanjutan di Tengah Krisis Iklim

WRI Gandeng Petani Gayo Produksi Kopi Berkelanjutan di Tengah Krisis Iklim

LSM/Figur
Kolaborasi Antar-Organisasi Dibentuk untuk Efektifkan Konservasi Laut

Kolaborasi Antar-Organisasi Dibentuk untuk Efektifkan Konservasi Laut

Pemerintah
Anak Muda Butuh Ruang Hijau, Mampukah Kota Masa Depan Menjawabnya?

Anak Muda Butuh Ruang Hijau, Mampukah Kota Masa Depan Menjawabnya?

LSM/Figur
Konservasi Laut Jadi Strategi KKP Hadapi Ancaman Krisis Pangan

Konservasi Laut Jadi Strategi KKP Hadapi Ancaman Krisis Pangan

Pemerintah
Maybank Dukung Pembangunan Pabrik Mobil EV VinFast lewat Pembiayaan Berkelanjutan

Maybank Dukung Pembangunan Pabrik Mobil EV VinFast lewat Pembiayaan Berkelanjutan

Swasta
Trump Potong Anggaran, 350 Taman Nasional Terancam Tutup

Trump Potong Anggaran, 350 Taman Nasional Terancam Tutup

Pemerintah
Lestari Forum, Bahas Ekosistem Investasi hingga “Sustainability Reporting”

Lestari Forum, Bahas Ekosistem Investasi hingga “Sustainability Reporting”

Swasta
Curhat Petani Gayo, Produksi Kopi Turun akibat Perubahan Iklim

Curhat Petani Gayo, Produksi Kopi Turun akibat Perubahan Iklim

LSM/Figur
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau