Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

"Sun Life Volunteer Day" Berikan Edukasi dan Akses Olahraga untuk Generasi Sehat Indonesia

Kompas.com - 24/05/2025, 19:06 WIB
Yohanes Enggar Harususilo

Penulis

KOMPAS.com – Peringatan 30 tahun kehadiran Sun Life Indonesia di Tanah Air ditandai dengan sebuah inisiatif edukasi kesehatan bagi siswa. Perusahaan ini menyelenggarakan "Sun Life Volunteer Day" di SDN Cilandak Timur 03, Jakarta Selatan (22/5/2025).

Kegiatan yang merupakan bagian kampanye global Hoops+Health dan didukung Beyond Sport ini secara khusus berfokus pada pentingnya aktivitas fisik dan gizi seimbang, merespons data yang mengkhawatirkan mengenai rendahnya tingkat kebugaran anak-anak di Indonesia.

Menurut laporan The 2022 Indonesian Report Card on Physical Activity for Children and Adolescents, hanya 19 persen anak dan remaja Indonesia memenuhi rekomendasi aktivitas fisik harian, mendapatkan skor 'F' untuk indikator tersebut.

Laporan global juga menunjukkan bahwa di Asia Tenggara, hanya satu dari lima anak usia 5-17 tahun yang aktif fisik minimal 60 menit per hari, jauh di bawah rekomendasi WHO.

Salah satu faktor penyebabnya adalah minimnya akses terhadap ruang terbuka dan fasilitas olahraga ramah anak di perkotaan.

Data BPS DKI Jakarta (2023) juga mencatat hanya sekitar 10 persen luas kota yang tersedia sebagai ruang terbuka hijau, masih di bawah target 30 persen yang diamanatkan undang-undang.

Oleh karena itu, Sun Life Indonesia dengan melibatkan karyawannya sebagai relawan, mengajak siswa SDN Cilandak Timur 03 mengikuti sesi coaching clinic basket, memberikan edukasi pentingnya makanan sehat dan bergizi seimbang, serta menghadirkan fasilitas olahraga langsung di lingkungan sekolah.

Sekolah adalah tempat yang sangat strategis untuk memulai perubahan gaya hidup. Kami percaya bahwa keterlibatan langsung, edukasi yang menyenangkan, dan akses yang merata terhadap fasilitas olahraga dapat mendorong anak-anak untuk tumbuh aktif, sehat, dan penuh semangat,” ujar Chief Client Officer Sun Life Indonesia, Kah Jing Lee.

Selain sesi basket dipandu pelatih profesional dan relawan, anak-anak juga diajak mengenali makanan sehat melalui permainan interaktif seputar gizi seimbang, pentingnya sarapan, dan pemilihan camilan sehat.

Baca juga: 3 Manfaat Yoga bagi Kesehatan Mental, Belajar Menghargai Diri Sendiri

 

Kampanye Hoops+Health sendiri merupakan bagian dari inisiatif global Sun Life untuk meningkatkan kesadaran dan akses terhadap gaya hidup sehat melalui olahraga, dengan fokus pada komunitas yang memiliki keterbatasan akses.

Sebelumnya, Sun Life Indonesia juga telah mendonasikan sejumlah peralatan olahraga basket di puluhan sekolah untuk menyediakan fasilitas olahraga ramah anak.

Mari berkontribusi langsung dalam upaya mencegah dan mengatasi masalah STUNTING di Indonesia. Ikut berdonasi dengan klik Kompas.com Jernih Berbagi.

Artikel ini merupakan bagian dari Lestari KG Media, sebuah inisiatif untuk akselerasi Tujuan Pembangunan Berkelanjutan. Selengkapnya

A member of


Terkini Lainnya
Cabai Palurah dari IPB, Solusi Pedas Berkelanjutan untuk Dapur dan Industri
Cabai Palurah dari IPB, Solusi Pedas Berkelanjutan untuk Dapur dan Industri
LSM/Figur
Produksi Hidrogen Lepas Pantai Tingkatkan Suhu Lokal, Perlu Mitigasi
Produksi Hidrogen Lepas Pantai Tingkatkan Suhu Lokal, Perlu Mitigasi
Pemerintah
Tanam 1.035 Pohon, Kemenhut Kompensasi Jejak Karbon Institusi
Tanam 1.035 Pohon, Kemenhut Kompensasi Jejak Karbon Institusi
Pemerintah
Valuasi Ekonomi Tunjukkan Raja Ampat Lebih Kaya dari Hasil Tambangnya
Valuasi Ekonomi Tunjukkan Raja Ampat Lebih Kaya dari Hasil Tambangnya
LSM/Figur
Murah tapi Mematikan: Pembakaran Plastik Tanpa Kontrol Hasilkan Dioksin dan Furan
Murah tapi Mematikan: Pembakaran Plastik Tanpa Kontrol Hasilkan Dioksin dan Furan
Pemerintah
Driver Ojol Mitra UMKM Grab Akan Dapat Insentif BBM dan KUR
Driver Ojol Mitra UMKM Grab Akan Dapat Insentif BBM dan KUR
Pemerintah
Menhut: Target NDC Perlu Realistis, Ambisius tetapi Tak Tercapai Malah Rugikan Indonesia
Menhut: Target NDC Perlu Realistis, Ambisius tetapi Tak Tercapai Malah Rugikan Indonesia
Pemerintah
Populasi Penguin Kaisar Turun 22 Persen dalam 15 Tahun, Lebih Buruk dari Prediksi
Populasi Penguin Kaisar Turun 22 Persen dalam 15 Tahun, Lebih Buruk dari Prediksi
LSM/Figur
Pembukaan Lahan dan Pembangunan Sebabkan Buaya Muncul ke Permukiman
Pembukaan Lahan dan Pembangunan Sebabkan Buaya Muncul ke Permukiman
Pemerintah
Grab Rekrut Ribuan Driver Ojol untuk Sekaligus Jadi Mitra UMKM
Grab Rekrut Ribuan Driver Ojol untuk Sekaligus Jadi Mitra UMKM
Swasta
Potensi Rumput Laut Besar, tetapi Baru 11 Persen Lahan Budidaya yang Dimanfaatkan
Potensi Rumput Laut Besar, tetapi Baru 11 Persen Lahan Budidaya yang Dimanfaatkan
Pemerintah
Veronica Tan Ingin Jakarta Ramah Perempuan dan Anak
Veronica Tan Ingin Jakarta Ramah Perempuan dan Anak
Pemerintah
BRI Fellowship Journalism 2025 Kukuhkan 45 Jurnalis Penerima Beasiswa S2
BRI Fellowship Journalism 2025 Kukuhkan 45 Jurnalis Penerima Beasiswa S2
BUMN
Sistem Tanam Padi Rendah Karbon, Apakah Memungkinkan?
Sistem Tanam Padi Rendah Karbon, Apakah Memungkinkan?
Pemerintah
Emisi Kapal Turun jika Temukan Jalur Pelayaran Baru yang Efisien
Emisi Kapal Turun jika Temukan Jalur Pelayaran Baru yang Efisien
Pemerintah
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar di Artikel Lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau