Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

IPB Ajak Guru di Kediri Rancang Pembelajaran Gizi Seimbang Berbasis EcoFun

Kompas.com, 14 Juli 2025, 20:35 WIB
Bambang P. Jatmiko

Editor

JAKARTA, KOMPAS.com - IPB University melalui program Dosen Pulang Kampung (Dospulkam) 2025 mengajak para guru sekolah dasar di Kota Kediri untuk mengembangkan pembelajaran gizi seimbang dengan pendekatan Ecology Funnel (EcoFun).

Kegiatan ini dikemas dalam bentuk workshop yang berlangsung di SD Plus Rahmat, Kamis (10/7/2025), dan diikuti oleh pihak SD Plus Rahmat, SDN Burengan 2 serta perwakilan Disdik Kota Kediri.

Program ini merupakan bagian dari pengabdian kepada masyarakat yang diselenggarakan oleh Direktorat Pengembangan Masyarakat Agromaritim (DPMA) IPB University.

Baca juga: Inovasi Doktor Termuda IPB yang Kembangkan Metode Deteksi Kerusakan akibat Karhutla

Sebanyak 20 peserta yang terdiri dari kepala sekolah, guru kelas, guru mata pelajaran, dan pendamping dari Dinas Pendidikan Kota Kediri mengikuti kegiatan secara aktif.

Salah satu dosen dari IPB University yang menjadi fasilitator, Yayuk Farida Baliwati mengatakan bahwa pendekatan EcoFun memberi ruang bagi stakeholder pendidikan untuk mewujudkan dimensi profil lulusan melalui integrasi gizi seimbang secara kreatif dan lintas mata pelajaran.

"Hal ini menjadikan proses belajar lebih hidup, relevan, dan bermakna bagi siswa," ujarnya dalam keterangan resmi, Senin (14/7/2025).

Dalam program ini, para guru diajak merancang pembelajaran yang dimulai dari masalah nyata di lingkungan siswa, dilanjutkan dengan penyusunan solusi, aksi nyata, dan refleksi.

Pendekatan ini sejalan dengan prinsip Social and Behavior Change Communication (SBCC) yang menekankan pentingnya perubahan perilaku secara partisipatif dan berkelanjutan.

Tujuannya adalah menjadikan gizi seimbang sebagai bagian dari proses pembelajaran yang kontekstual, menyenangkan, dan berdampak langsung pada kehidupan siswa.

Peserta workshop dibagi ke dalam kelompok berdasarkan fase kelas dan mata pelajaran, lalu menyusun Rencana Pembelajaran Mendalam (RPM) dengan tema seperti “Makan Sehat Berkelanjutan”.

Baca juga: Bentuk Karakter Anak, Dosen IPB Ajarkan Ecology Funnel bagi Para Guru dan Tenaga Pendidik

Perwakilan dari Dinas Pendidikan Kota Kediri Poniatun mengatakan bahwa RPM disusun dengan prinsip pembelajaran mendalam yang berkesadaran, menggembirakan, dan bermakna.

"Dengan delapan dimensi profil lulusan, para guru memungkinkan semua mata pelajaran mengangkat aspek gizi sesuai capaian pembelajaran di tiap jenjang. Pengawas pun siap mendampingi guru dalam menyusun dan menerapkan RPP secara holistik,” kata dia.


Mari berkontribusi langsung dalam upaya mencegah dan mengatasi masalah STUNTING di Indonesia. Ikut berdonasi dengan klik Kompas.com Jernih Berbagi.

Artikel ini merupakan bagian dari Lestari KG Media, sebuah inisiatif untuk akselerasi Tujuan Pembangunan Berkelanjutan. Selengkapnya

A member of


Terkini Lainnya
Dekan FEM IPB Terima Penghargaan Dean of the Year pada LEAP 2025
Dekan FEM IPB Terima Penghargaan Dean of the Year pada LEAP 2025
Pemerintah
Akademisi UI: Produksi Etanol untuk BBM Tak Ganggu Ketersediaan Pangan
Akademisi UI: Produksi Etanol untuk BBM Tak Ganggu Ketersediaan Pangan
LSM/Figur
Kata Walhi, RI dan Brasil Kontraproduktif Atasi Krisis Iklim jika Transisi Energi Andalkan Lahan
Kata Walhi, RI dan Brasil Kontraproduktif Atasi Krisis Iklim jika Transisi Energi Andalkan Lahan
LSM/Figur
BPBD Gelar Modifikasi Cuaca untuk Cegah Banjir di Jabodetabek
BPBD Gelar Modifikasi Cuaca untuk Cegah Banjir di Jabodetabek
Pemerintah
Hari Pahlawan dan Pejuang Lingkungan Kita
Hari Pahlawan dan Pejuang Lingkungan Kita
LSM/Figur
Kunjungan Menteri PKP Tegaskan Komitmen Astra Wujudkan Hunian Layak bagi Warga
Kunjungan Menteri PKP Tegaskan Komitmen Astra Wujudkan Hunian Layak bagi Warga
BrandzView
Ambisi Iklim Turun, Dunia Gagal Penuhi Perjanjian Paris
Ambisi Iklim Turun, Dunia Gagal Penuhi Perjanjian Paris
Pemerintah
Mayoritas Penduduk Negara Berpenghasilan Menengah Rasakan Dampak Krisis Iklim
Mayoritas Penduduk Negara Berpenghasilan Menengah Rasakan Dampak Krisis Iklim
Pemerintah
Kebijakan Iklim Dapat Dukungan, Tapi Disinformasi Picu Keraguan
Kebijakan Iklim Dapat Dukungan, Tapi Disinformasi Picu Keraguan
LSM/Figur
Dampak Perubahan Iklim: Sudah Telat Selamatkan Kopi, Cokelat, dan Anggur
Dampak Perubahan Iklim: Sudah Telat Selamatkan Kopi, Cokelat, dan Anggur
LSM/Figur
KLH: Indonesia Darurat Sampah, Tiap Tahun Ciptakan Bantar Gebang Baru
KLH: Indonesia Darurat Sampah, Tiap Tahun Ciptakan Bantar Gebang Baru
Pemerintah
Ecoground 2025: Blibli Tiket Action Tunjukkan Cara Seru Hidup Ramah Lingkungan
Ecoground 2025: Blibli Tiket Action Tunjukkan Cara Seru Hidup Ramah Lingkungan
Swasta
BBM E10 Persen Dinilai Aman untuk Mesin dan Lebih Ramah Lingkungan
BBM E10 Persen Dinilai Aman untuk Mesin dan Lebih Ramah Lingkungan
Pemerintah
AGII Dorong Implementasi Standar Keselamatan di Industri Gas
AGII Dorong Implementasi Standar Keselamatan di Industri Gas
LSM/Figur
Tak Niat Atasi Krisis Iklim, Pemerintah Bahas Perdagangan Karbon untuk Cari Cuan
Tak Niat Atasi Krisis Iklim, Pemerintah Bahas Perdagangan Karbon untuk Cari Cuan
Pemerintah
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Unduh Kompas.com App untuk berita terkini, akurat, dan tepercaya setiap saat
QR Code Kompas.com
Arahkan kamera ke kode QR ini untuk download app
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar di Artikel Lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau