JAKARTA, KOMPAS.com - Melihat ekosistem lingkungan yang kian memburuk akibat meningkatnya pemanasan global, pencemaran udara dan air, Asics Indonesia merilis produk yang mendukung keberlanjutkan.
Produk baru bertajuk gel cumulus 25 ini merupakan sepatu lari yang terbuat dari 90 persen material daur ulang polyester, sebagai salah satu upaya mendukung pemeliharaan lingkungan dan juga menggerakkan masyarakat untuk berolahraga, sejalan dengan visi utama Perusahaan.
Di Indonesia, kaum muda sudah mulai peduli akan lingkungan terutama yang berdampak pada perubahan iklim dan pemanasan global hingga pencemaran udara dan air.
Baca juga: Bangun Tiga Mal Ramah Lingkungan, Kawan Lama Rogoh Rp 3,2 Triliun
Tercatat, Indonesia memiliki kualitas udara paling buruk di ASEAN dan negara dengan pelestarian lingkungan rendah dengan peringkat ke-164 dari 180 negara yang diriset.
Hal inilah yang mendasari Asics Institute Sports and Science (ISS) berkomitmen untuk berkontribusi memelihara lingkungan sekaligus menjaga kesehatan dengan menghadirkan produk-produk ramah lingkungan yang telah melalui tahap penelitian panjang.
President Director of ASICS Indonesia Sota Fukushima mengatakan, fenomena yang terjadi di Indonesia membuat Perusahaan bersemangat untuk menciptakan sepatu yang didesain khusus ramah lingkungan.
"Gel cumulus 25 merupakan salah satu sepatu lari kebanggaan kami. Dirancang sangat empuk dan dilengkapi dengan teknologi terbaru puregel yang menjadikan sepatu ini memiliki pendaratan lebih lembut dengan transisi penggunaan yang lebih halus dibandingkan versi sebelumnya," terang Sota dalam rilis yang diterima Kompas.com, Jumat (19/5/2023).
Sota menambahkan, midsole pada sepatu terbaru ini menggunakan teknologi ff blast plus dan puregel pada bagian tengah sepatu yang lebih tebal dan tinggi dari versi sebelumnya.
"Ini memberikan pengalaman menggunakan sepatu jadi lebih empuk dan memiliki dorongan lebih pada saat berlari, sepatu ini tidak hanya nyaman digunakan untuk berolahraga tapi juga untuk melakukan kegiatan sehari-hari," cetus Sota.
Di samping itu, dukungan lain Perusahaan terhadap pelestarian lingkungan adalah dengan mengadakan beragam kegiatan penggalangan dana dan juga inisiasi kolaboratif dengan insititusi sosial dalam menjaga lingkungan.
Mari berkontribusi langsung dalam upaya mencegah dan mengatasi masalah STUNTING di Indonesia. Ikut berdonasi dengan klik Kompas.com Jernih Berbagi.Artikel ini merupakan bagian dari Lestari KG Media, sebuah inisiatif untuk akselerasi Tujuan Pembangunan Berkelanjutan. Selengkapnya