Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Juara Asia Pasifik, SMAN 81 Jakarta Siap Melaju ke Kompetisi Bisnis Global

Kompas.com - 10/06/2023, 08:00 WIB
Hilda B Alexander

Penulis

Dalam ajang bergengsi tahunan ini, pelajar SMAN 81 Jakarta bersaing dengan membawa lini produk fesyen ramah lingkungan, Taska.

Fesyen ini terbuat dari bahan daur ulang 700 kilogram limbah ban dan memberdayakan enam pengrajin di Jakarta dan Bandung, sehingga tercipta beragam produk inovatif menarik, mulai dari tas, dompet, clutch, hingga lanyard.

Produk tas mereka juga dilengkapi dengan fitur GPS tracker untuk keamanan yang terhubung langsung dengan telepon genggam dan fitur mix and match untuk memberikan rekomendasi padu padan berpakaian.

Berkat keunikan tersebut, Sievasco SC berhasil menjual 420 unit produk dan memperoleh pendapatan bisnis hingga Rp 67 juta selama delapan bulan beroperasi.

Kepiawaian mengelola bisnis secara berkelanjutan itulah yang membuat Sievasco SC sukses mengungguli sembilan perusahaan siswa dari tujuh negara di regional Asia Pasifik, termasuk India, Indonesia, Jepang, Malaysia, Filipina, Singapura, dan Thailand.

Baca juga: Ciptakan Lingkungan Pendidikan Toleran, Peran Guru Harus Diperkuat

Melalui bisnis ini, mereka berupaya untuk mengajak generasi muda untuk segera mengambil aksi nyata dalam membangun dunia yang lebih baik, adil, dan berkelanjutan.

Tentunya, partisipasi dalam kompetisi Asia Pasifik memberikan pengalaman yang inspiratif karena mereka dapat bertemu dan bertukar ide dengan pengusaha muda dari berbagai negara.

"Kami akan terus mengembangkan Sievasco SC hingga ke kompetisi global nanti,” ungkap President Director Sievasco SC Naura Tsabita Wibowo.

Mari berkontribusi langsung dalam upaya mencegah dan mengatasi masalah STUNTING di Indonesia. Ikut berdonasi dengan klik Kompas.com Jernih Berbagi.

Halaman:

Artikel ini merupakan bagian dari Lestari KG Media, sebuah inisiatif untuk akselerasi Tujuan Pembangunan Berkelanjutan. Selengkapnya

A member of
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Pertemuan Menteri WWF Ke-10 Sepakati 113 Proyek Senilai Rp 150,1 Triliun

Pertemuan Menteri WWF Ke-10 Sepakati 113 Proyek Senilai Rp 150,1 Triliun

Pemerintah
Reduksi Karbon, Perusahaan Daur Ulang Botol Kemasan Manfaatkan PLTS

Reduksi Karbon, Perusahaan Daur Ulang Botol Kemasan Manfaatkan PLTS

Swasta
Kawanan Hewan Ini Mampu Serap Karbon Setara 84.000 Mobil

Kawanan Hewan Ini Mampu Serap Karbon Setara 84.000 Mobil

LSM/Figur
Kurangi Sampah Plastik, Perlu Pengenaan Tarif Cukai

Kurangi Sampah Plastik, Perlu Pengenaan Tarif Cukai

LSM/Figur
ADB: Aktivitas Ekonomi RI Tetap Tumbuh saat Risiko Global

ADB: Aktivitas Ekonomi RI Tetap Tumbuh saat Risiko Global

LSM/Figur
Dukungan 'All Out' Pertamina bagi WWF Ke-10 Bali, Ini Rinciannya

Dukungan "All Out" Pertamina bagi WWF Ke-10 Bali, Ini Rinciannya

BUMN
Perubahan Iklim Bikin Perekonomian Dunia Lebih Buruk Dibandingkan Perkiraan Sebelumnya

Perubahan Iklim Bikin Perekonomian Dunia Lebih Buruk Dibandingkan Perkiraan Sebelumnya

LSM/Figur
Mengantisipasi Dinamika Transisi Energi Era Prabowo

Mengantisipasi Dinamika Transisi Energi Era Prabowo

Pemerintah
Olahkarsa dan GBCI Kerja Sama Sertifikasi Desain dan Bangunan Hijau

Olahkarsa dan GBCI Kerja Sama Sertifikasi Desain dan Bangunan Hijau

Swasta
'Power Wheeling' Dinilai Buka Peluang Investasi Energi Terbarukan di Indonesia

"Power Wheeling" Dinilai Buka Peluang Investasi Energi Terbarukan di Indonesia

LSM/Figur
Ikut WWF ke-10 di Bali, Hutama Karya Pamer 17 Bendungan yang Dibangun

Ikut WWF ke-10 di Bali, Hutama Karya Pamer 17 Bendungan yang Dibangun

BUMN
Elon Musk Disebut Pertimbangkan Investasi Baterai Kendaraan Listrik di RI

Elon Musk Disebut Pertimbangkan Investasi Baterai Kendaraan Listrik di RI

Pemerintah
JETP Harus Lirik Energi Terbarukan Berbasis Komunitas yang Pangkas Kemiskinan 16 Juta Orang

JETP Harus Lirik Energi Terbarukan Berbasis Komunitas yang Pangkas Kemiskinan 16 Juta Orang

LSM/Figur
BUMN Patungan Bangun Sistem Penyediaan Air di Bandung, Bisa Langsung Diminum

BUMN Patungan Bangun Sistem Penyediaan Air di Bandung, Bisa Langsung Diminum

BUMN
Dewan Air Dunia Dorong Infrastruktur Air Bersih di Daerah Tertinggal

Dewan Air Dunia Dorong Infrastruktur Air Bersih di Daerah Tertinggal

Pemerintah
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com