Media Online Paling Dipercaya Pembaca soal Publikasi SDGs Perusahaan atau Merek
KOMPAS.com – Media online menjadi medium yang paling dipercaya pembaca mengenai publikasi program Sustainable Development Goals (SDGs) dari perusahaan atau merek.
Temuan tersebut berdasarkan riset KG Media dengan mengangkat tema ketertarikan pembaca terhadap isu SDGs.
Dalam risetnya, KG Media melakukan survei kuantitatif dan kualitatif yang dilakukan pada Mei 2023.
Baca juga: Laporan SDGs 2022: Perlindungan Lautan Masih Hadapi Tantangan Berat
Survei kuantitatif dilaksanakan pada 10-21 Mei 2023 secara daring melalui widget, media sosial, dan native polling di seluruh unit KG Media.
Ada 5.620 responden yang berpartisipasi dalam survei kuantitatif. Mereka berasal dari berbagai usia dan gender serta pembaca KG Media selama satu tahun terakhir.
Sedangkan riset kualitatif dilakukan terhadap lima responden yang dipilih secara acak. Riset kualitatif dilaksanakan secara daring dengan in depth interview pada 24-25 Mei 2023.
Dalam pertanyaan medium paling terpercaya untuk publikasi SDGs perusahaan, responden diberi maksimal dua pilihan dari daftar opsi yang ada.
Baca juga: Rheem Jalankan Empat Kebijakan Keberlanjutan SDGs
Menurut hasil survei, 45,8 persen responden berpendapat bahwa media online menjadi medium yang paling dipercaya untuk publikasi SDGs.
Disusul dengan pemberitaan di televisi 36,5 persen, informasi di website perusahaan 35,8 persen, konten di media sosial 23,9 persen, dan informasi di label kemasan 14,8 persen.
Selain itu pemberitaan di media cetak 12,1 persen, informasi di toko offline perusahaan 7,7 persen, informasi dari sales 2,5 persen, dan lainnya 5,6 persen.
Di satu sisi, mayoritas pembaca belum banyak tahu tentang informasi bahwa sebuah perusahaan atau merek telah menerapkan program SDGs.
Baca juga: Laporan SDGs 2022: Pemberantasan Kemiskinan Ekstrem 2030 Sulit Tercapai
Hanya sekitar 21 persen pembaca yang mengaku mengetahui program-program SDGs milik perusahaan atau merek secara detail.
Beberapa penyebab masih minimnya pembaca yang mengetahui program-program SDGs milik perusahaan atau merek adalah program yang kurang konsisten, tidak cukup intens terpublikasi, dan program yang kurang dekat dengan keseharian konsumen.
Selain itu, sebanyak 90 persen responden merasa bahwa perusahaan perlu mempublikasikan program SDGs mereka.
Oleh karenanya, kampanye program SDGs dari perusahaan atau merek seyogyanya bersifat terus menerus dan berkesinambungan untuk mendapatkan dampak yang optimal.
Baca juga: Pembaca Muda KG Media Paling Peduli SDGs Perusahaan atau Merek
Mari berkontribusi langsung dalam upaya mencegah dan mengatasi masalah STUNTING di Indonesia. Ikut berdonasi dengan klik Kompas.com Jernih Berbagi.Artikel ini merupakan bagian dari Lestari KG Media, sebuah inisiatif untuk akselerasi Tujuan Pembangunan Berkelanjutan. Selengkapnya
