KOMPAS.com - Pengunjung BCA Expo 2023 turut antusias memanfaatkan Reverse Vending Machine (RVM) yang disediakan Bakti BCA selama tiga hari penyelenggaraan BCA Expo 2023 di ICE BSD, berkolaborasi dengan Plasticpay.
Belum sampai tiga hari, jumlah sampah botol plastik yang terkumpul di BCA Expo 2023 hingga Minggu (10/9/2023) siang mencapai lebih dari 3.500 botol atau setara dengan lebih dari 65 kilogram.
Sampah botol plastik yang dikumpulkan bisa ditukarkan pengunjung BCA Expo 2023 menjadi Plasticpay Point, melalui aplikasi Plasticpay. Plasticpay Point ini nantinya dapat dikonversikan menjadi pundi-pundi rupiah ke rekening bank, dompet elektronik, hingga pulsa, dan donasi.
Sebagai informasi, Plasticpay merupakan gerakan sosial berbasis platform digital untuk mengajak masyarakat mengumpulkan sampah plastik yang akan didaur ulang menjadi eco friendly fibers sebagai bahan dasar produk-produk ramah lingkungan.
"Upaya ini selaras dengan komitmen Bakti BCA, khususnya melalui pilar Bakti Lingkungan, untuk senantiasa berkontribusi positif terhadap pelestarian alam dan lingkungan," ungkap EVP Corporate Communication & Social Responsibility BCA Hera F. Haryn melalui rilis resmi (13/9/2023).
Sebelumnya Bakti BCA juga telah menggandeng Plasticpay di ajang Gebyar BCA Merah Putih, di kawasan car free day Jakarta, Minggu 27 Agustus 2023 lalu.
"Kolaborasi Bakti BCA dan Plasticpay ini diharapkan dapat mengurangi jumlah sampah plastik, sekaligus mempromosikan nilai ekonomi sirkular kepada masyarakat. Kami ingin sedikit mengedukasi kepada masyarakat, khususnya para pengunjung BCA Expo 2023, bahwa menjaga lingkungan pun dapat bernilai ekonomi," tambah Hera.
CEO Plasticpay Suhendra Setiadi mengapresiasi langkah BCA yang menggandeng Plasticpay di BCA Expo 2023 dengan menghadirkan mesin RVM.
Baca juga: Muhammadiyah Minta Capres-Cawapres dan Kontestan Pemilu Serius Atasi Isu Sampah dan Lingkungan
“Kami berterima kasih kepada BCA yang telah bergerak bersama kami dalam menggaungkan pentingnya menjaga lingkungan sekaligus menyebarluaskan manfaat ekonomi sirkular ke masyarakat," ujarnya.
"Kami siap untuk mendukung BCA dalam melakukan sustainable practice, serta mengajak dan mengedukasi masyarakat untuk melakukan perubahan perilaku terhadap sampah plastik,” tegas Suhendra.
Mari berkontribusi langsung dalam upaya mencegah dan mengatasi masalah STUNTING di Indonesia. Ikut berdonasi dengan klik Kompas.com Jernih Berbagi.Artikel ini merupakan bagian dari Lestari KG Media, sebuah inisiatif untuk akselerasi Tujuan Pembangunan Berkelanjutan. Selengkapnya