Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Kompas.com - 07/02/2024, 14:00 WIB
Danur Lambang Pristiandaru

Penulis

KOMPAS.com - Menurut studi terbaru, kekuatan badai menjadi lebih kuat karena perubahan iklim.

Selama ini, ada lima klasifikasi kekuatan badai yaitu 1-5. Semakin besar klasfikasinya, semakin kuat pula kekuatan badai.

Namun, karena kekuatannya menjadi lebih kuat karena perubahan iklim, maka ada usulan untuk menambah klasifikasi kekuatan badai yakni klasifikasi 6.

Baca juga: 6 Rekomendasi Masyarakat Sipil untuk Pemutakhiran Kebijakan Iklim Indonesia

Pembahasan tersebut mengemuka dalam studi terbaru yang diterbitkan dalam Proceedings of the National Academy of Sciences, sebagaimana dilansir The Guardian, Senin (5/2/2024).

Selama 10 tahun terakhir, ada lima badai dengan kecepatan angin melebihi 308 kilometer per jam. Kelimanya diusulkan masuk kategori 6 selama.

Menurut penelitian, badai dengan kekuatan yang besar semakin mungkin terjadi karena perubahan iklim, karena memanasnya lautan dan atmosfer.

Michael Wehner, seorang ilmuwan di Lawrence Berkeley National Laboratory di AS membandingkan, 308 kilometer per jam mungkin lebih cepat daripada kebanyakan Ferrari.

Baca juga: Dampak Perubahan Iklim Dirasakan Indonesia, Kekeringan dan Hujan Ekstrem Meningkat

Dia juga telah mengusulkan kategori 6 bersama peneliti lain, James Kossin dari Universitas Wisconsin-Madison.

"Terjebak dalam badai semacam itu akan berdampak buruk. Sangat buruk," kata Wehner.

Dalam badai kategori 1, kecepatan anginnya dari 119 kilometer per jam atau lebih. Sedangkan badai kategori 5 memiliki kecepatan angin lebih dari 247 kilometer per jam.

Untuk diketahui, badai kategori 5 sudah menyebabkan kerusakan besar seperti Badai Katrina yang melanda New Orleans, AS, pada 2005 dan Badai Maria yang berdampak buruk terhadap Puerto Rico pada 2017.

Baca juga: Kebijakan dan Aksi Iklim Indonesia Dinilai Sama Sekali Tidak Memadai

Akan tetapi, menurut studi terbaru menyimpulkan ada badai yang lebih ekstrem yang memerlukan kategorinya sendiri.

Badai tersebut termasuk Topan Haiyan yang menewaskan lebih dari 6.000 orang di Filipina pada 2013 dan Badai Patricia dengan kecepatan tertinggi 360 kilometer per jam yang terjadi di dekat Meksiko pada 2015.

Meskipun jumlah total badai tidak meningkat karena krisis iklim, para peneliti menemukan bahwa intensitas badai besar telah meningkat selama empat dekade yang tercatat dalam catatan satelit.

Lautan yang sangat panas menyediakan energi ekstra untuk meningkatkan badai dengan cepat, dibantu oleh atmosfer yang lebih hangat dan penuh kelembapan.

Baca juga: Kinerja Aksi Iklim Indonesia Dinilai Jeblok oleh Pemantau Global

Halaman:

Artikel ini merupakan bagian dari Lestari KG Media, sebuah inisiatif untuk akselerasi Tujuan Pembangunan Berkelanjutan. Selengkapnya

A member of


Terkini Lainnya

CDP: Setengah Perusahaan Dunia Tak Gunakan Listrik Terbarukan

CDP: Setengah Perusahaan Dunia Tak Gunakan Listrik Terbarukan

LSM/Figur
PLN Jalin Kolaborasi dengan Pemain EBT Global untuk Transisi Energi

PLN Jalin Kolaborasi dengan Pemain EBT Global untuk Transisi Energi

Pemerintah
BP Taskin dan Genta Pangan Dorong Ketahanan Pangan Jadi Solusi Pengentasan Kemiskinan

BP Taskin dan Genta Pangan Dorong Ketahanan Pangan Jadi Solusi Pengentasan Kemiskinan

Pemerintah
Sistem Pangan Berkelanjutan Cegah 300 Juta Orang Kekurangan Gizi

Sistem Pangan Berkelanjutan Cegah 300 Juta Orang Kekurangan Gizi

Pemerintah
IFRS Foundation Terbitkan Panduan soal Keberlanjutan dalam Laporan Keuangan

IFRS Foundation Terbitkan Panduan soal Keberlanjutan dalam Laporan Keuangan

Swasta
WWF: Penurunan Populasi Satwa Liar Bisa Berdampak ke Ekonomi

WWF: Penurunan Populasi Satwa Liar Bisa Berdampak ke Ekonomi

LSM/Figur
Jakarta Dihantui Banjir Rob, Pemprov Bakal Bangun Tanggul Pantai

Jakarta Dihantui Banjir Rob, Pemprov Bakal Bangun Tanggul Pantai

Pemerintah
Perubahan Iklim Berakibat Kasus DBD Global Naik 19 Persen Tahun Ini

Perubahan Iklim Berakibat Kasus DBD Global Naik 19 Persen Tahun Ini

Pemerintah
5 Kerja Sama PLN untuk Transisi Energi pada COP29

5 Kerja Sama PLN untuk Transisi Energi pada COP29

Pemerintah
UMKM Butuh Dukungan 789 Miliar Dollar AS untuk Peluang Pertumbuhan Hijau

UMKM Butuh Dukungan 789 Miliar Dollar AS untuk Peluang Pertumbuhan Hijau

Pemerintah
Pemerintah Didesak Setop Perdagangan Karbon pada COP29

Pemerintah Didesak Setop Perdagangan Karbon pada COP29

LSM/Figur
Tanoto Foundation Gelar Simposium Perkuat Komitmen Kebijakan PAUD-HI

Tanoto Foundation Gelar Simposium Perkuat Komitmen Kebijakan PAUD-HI

LSM/Figur
90 Persen Pemimpin Bisnis Percaya AI Berdampak Positif pada Keberlanjutan

90 Persen Pemimpin Bisnis Percaya AI Berdampak Positif pada Keberlanjutan

Pemerintah
Sistem Penyimpanan Jadi Kunci Ketahanan Energi Terbarukan di Asia Tenggara

Sistem Penyimpanan Jadi Kunci Ketahanan Energi Terbarukan di Asia Tenggara

LSM/Figur
Bentuk Karakter Anak, KemenPPPA akan Hadirkan Ruang Bersama Merah Putih

Bentuk Karakter Anak, KemenPPPA akan Hadirkan Ruang Bersama Merah Putih

Pemerintah
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau