Dalam laporan terbarunya, IPCC menemukan pemanasan 1,5 derajat celsius akan membunuh 70 sampai 90 persen terumbu karang tropis.
Sedangkan pemanasan sebesar 2 derajat celsius akan memusnahkan hampir seluruh terumbu karang.
Survei yang dilakukan The Guardian terhadap ratusan ilmuwan IPCC menemukan, tiga perempatnya memperkirakan suhu bumi akan memanas setidaknya 2,5 derajat celsius pada 2100.
Baca juga: BMKG: Perubahan Lanskap Salah Satu Penyebab Suhu Panas di Jakarta
Francois Gemenne, penulis IPCC dan direktur Observatorium Hugo di Universitas Liege, mengatakan krisis iklim bukanlah masalah biner.
"Ini bukan tentang 1,5 derajat celsius atau kematian. Setiap 0,1 derajat celsius sangat berarti karena kita berbicara tentang suhu rata-rata global, yang berarti kesenjangan suhu yang sangat besar secara lokal," kata Gemenne.
Bahkan dalam skenario terbaik sekalipun, kata Gemenne, masyarakat perlu bersiap menghadapi dunia yang lebih hangat dan memperkuat rencana respons.
"Adaptasi bukanlah sebuah pengakuan bahwa upaya kita saat ini tidak ada gunanya," sambungnya.
Baca juga: Suhu Bumi Naik 1,43 Derajat Celsius, Aktivitas Manusia Penyebab Utama
Mari berkontribusi langsung dalam upaya mencegah dan mengatasi masalah STUNTING di Indonesia. Ikut berdonasi dengan klik Kompas.com Jernih Berbagi.Artikel ini merupakan bagian dari Lestari KG Media, sebuah inisiatif untuk akselerasi Tujuan Pembangunan Berkelanjutan. Selengkapnya