RBU yang ada di Labuan Bajo sendiri telah didirikan oleh AQUA bersama Kole Project sejak 2019.
Fasilitas tersebut dihadirkan untuk membawa semangat collection, education, dan collaboration kepada masyarakat setempat. RBU ini memiliki kapasitas untuk mengelola sekitar 20 ton sampah setiap bulannya.
Sejauh ini, kerja sama antara kedua pihak itu telah berhasil memberikan edukasi mengenai pengelolaan sampah berkelanjutan kepada lebih dari 300 pelajar dan 1.000 orang.
Mereka juga telah melibatkan lebih dari 100 hotel, restoran, warung, dan lebih dari 50 orang petugas kebersihan.
Selain membangun RBU di labuan Bajo, AQUA sebagai salah satu pelopor daur ulang plastik juga menginisiasi berbagai program penting lainnya, yakni gerakan ekonomi sirkular sejak 1993 melalui program PEDULI dan gerakan #BijakBerplastik pada 2018.
Gerakan #BijakBerplastik sendiri memiliki tiga fokus utama, yaitu pengembangan infrastruktur pengumpulan sampah, edukasi kepada konsumen dan masyarakat, serta inovasi kemasan produk.
Sustainable Packaging Circularity Senior Manager AQUA Jeffri Ricardo mengatakan, pihaknya berkomitmen untuk mengambil kembali lebih banyak plastik dari yang selama ini telah dihasilkan pada 2025.
Demi mewujudkan itu, AQUA akan terus bekerja sama dengan pemangku kepentingan untuk membangun infrastruktur dan meningkatkan kapasitas pengelolaan sampah.
Infrastruktur tersebut meliputi unit bisnis daur ulang, tempat pengolahan sampah terpadu (TPST), tempat pengelolaan sampah reuse, reduce, dan recycle (TPS3R), dan bank sampah.
“Ini bertujuan memaksimalkan manfaat ekonomi sirkular bagi lingkungan, masyarakat, dan juga kelangsungan usaha AQUA,” ucap Jeffri.
Saat ini, tambah Jeffri, AQUA telah mengembangkan dan mendampingi hingga enam unit bisnis daur ulang (RBU) dan 10 collection center di berbagai lokasi, seperti Likupang, Danau Toba, Mandalika, Candi Borobudur, dan Labuan Bajo.
Selain itu, AQUA juga melakukan pendampingan kepada 26 TPS3R dan lebih dari 60 unit bank sampah.
“Melalui berbagai inisiatif tersebut, AQUA telah berhasil mengumpulkan lebih dari 22.000 ton sampah plastik per tahunnya. Sampah ini kemudian didaur ulang kembali menjadi bahan baku kemasan botol baru ataupun produk lain yang memiliki nilai ekonomi,” tutur Jeffri.
Sebagai informasi, Kampanye 100 Persen Murni, 100 Persen Petualangan Indonesia berlangsung dari 1 Juni hingga 30 September 2024.
Setiap bulan selama periode kampanye berlangsung, AQUA akan memilih tiga pemenang beruntung yang akan mendapatkan liburan gratis bersama tiga teman ke salah satu dari empat destinasi wisata, seperti Labuan Bajo, Wakatobi, Danau Toba, dan Mandalika.
Tiga pemenang untuk destinasi Labuan Bajo dan Wakatobi sendiri telah diumumkan. Kamu bisa melihat daftar pemenangnya di halaman Instagram dan TikTok SehatAQUA.
Bagi yang belum terpilih menjadi pemenang, kesempatan untuk mendapatkan liburan gratis ke Danau Toba dan Mandalika masih terbuka.
Untuk informasi lebih lanjut dan cara berpartisipasi, silakan kunjungi https://www.sehataqua.co.id/promo-aqua/.
Mari berkontribusi langsung dalam upaya mencegah dan mengatasi masalah STUNTING di Indonesia. Ikut berdonasi dengan klik Kompas.com Jernih Berbagi.
Artikel ini merupakan bagian dari Lestari KG Media, sebuah inisiatif untuk akselerasi Tujuan Pembangunan Berkelanjutan. Selengkapnya