KOMPAS.com - Laporan The Future of Jobs 2025 yang diterbitkan World Economic Forum (WEF) mengungkap, pekerjaan-pekerjaan terkait iklim dan teknologi akan tumbuh pesat pada 2030.
Tuntutan mitigasi dan adaptasi perubahan iklim akan mendorong pertumbuhan pekerjaan terkait energi terbarukan dan keberlanjutan. Sebanyak 47 persen pemberi lapangan kerja akan merencanakan transformasi peran terkait iklim.
Peran yang dibutuhkan terkait iklim, misalnya, insinyur energi terbarukan dan sains dari perubahan iklim. Pekerjaan-pekerjaan terkait iklim dan lingkungan yang tumbuh belakangan ini kerap disebut green jobs.
Baca Visual Interaktif Kompas Green Jobs: Mengantisipasi Disrupsi Hijau
Teknologi akan mendorong perubahan besar pada 60 persen bisnis pada 2030. Keahlian terkait big data, kecerdasan buatan, dan keamanan siber yang boleh jadi juga terkait dengan iklim bakal menjadi tuntutan utama.
Pengenalan keahlian baru akan jadi pekerjaan utama sebab 39 persen keahlian yang ada saat ini akan ketinggalan jaman pada 2030. Untungnya, 85 persen industri akan memprioritaskan inisiatif keahlian baru.
Permintaan akan ketangkasan manual dan ketepatan fisik diperkirakan bakal menurun. Sementara pemikiran analitis, ketahanan, dan fleksibilitas muncul sebagai kriteria yang penting.
Sementara 50 persen pengusaha bertujuan memindahkan staf ke area pengembangan perusahaan untuk menghindari PHK. Selain itu, 70 persen pengusaha berharap bisa melakukan perekrutan untuk kebutuhan keahlian AI dan keberlanjutan.
Lebih lanjut penciptaan lapangan kerja dari tahun 2025 hingga 2030 diperkirakan akan menghasilkan 170 juta peran baru. Pada saat yang sama, pertumbuhan itu akan dibarengi dengan hilangnya 92 juta pekerjaan.
WEF menyusun prediksi tersebut berdasarkan kajian pada 1.000 pengusaha global yang mewakili 14 juta pekerja di 22 sektor industri. WEF merilis laporannya pada minggu pertama januari 2025.
Baca juga: Transisi Hijau dan Teknologi akan Jadi Tren Tenaga Kerja di Masa Depan
sumber https://esgnews.com/wefs-future-of-jobs-report-2025-highlights-that-green-transition-is-a-major-driver-of-job-growth/
Mari berkontribusi langsung dalam upaya mencegah dan mengatasi masalah STUNTING di Indonesia. Ikut berdonasi dengan klik Kompas.com Jernih Berbagi.Artikel ini merupakan bagian dari Lestari KG Media, sebuah inisiatif untuk akselerasi Tujuan Pembangunan Berkelanjutan. Selengkapnya