Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Bahan Bakar Hidrogen Jadi Salah Satu Strategi Dekarbonisasi Indonesia

Kompas.com - 15/04/2025, 20:00 WIB
Eriana Widya Astuti,
Yunanto Wiji Utomo

Tim Redaksi

Jakarta, KOMPAS.com — Indonesia tengah merencanakan dekarbonisasi menggunakan hidrogen.

Hal itu dikatakan Eniya Listiani Dewi, Direktur Jenderal Energi Baru Terbarukan dan Konservasi Energi, dalam pembukaan Global Hydrogen Ecosystem Summit di Jakarta, Selasa (15/04/2025). 

Global Hydrogen Ecosystem Summit (GHES) 2025 merupakan acara internasional yang mempertemukan pemimpin industri, inovator, ilmuwan, dan pembuat kebijakan dari seluruh dunia untuk membahas peran hidrogen sebagai solusi energi yang berkelanjutan.

Salah satu tujuan utama acara ini adalah membangun ekosistem bisnis hidrogen hijau guna mendukung implementasi Strategi Hidrogen Nasional (SHN), yang telah diterbitkan oleh Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) pada Desember 2023.

Baca juga: Surplus, Pemerintah Bakal Ekspor Hidrogen ke Asia Pasifik

Inisiatif ini bertujuan untuk mengatasi berbagai tantangan dalam rantai nilai hidrogen, termasuk tahap produksi, penyimpanan, dan distribusi. Fokus utamanya adalah pemetaan permintaan, potensi produksi hidrogen hijau, pengembangan kebijakan, serta peningkatan kolaborasi antar pemangku kepentingan.

Eniya Listiani Dewi dalam pembukaan Global Hydrogen Ecosystem Summit mengungkapkan bahwa Indonesia memiliki potensi luar biasa di bidang energi baru terbarukan, yang dapat mendukung upaya dekarbonisasi global dengan memanfaatkan hidrogen.

“Sejak tahun 2024, Indonesia telah mencapai pemakaian 3,687 GW, yang mencakup 15 persen dari bauran energi mix di dalam pemakaian energi di Indonesia,” ujar Eniya Listiani Dewi, Direktur Jenderal Energi Baru Terbarukan dan Konservasi Energi.

Lebih lanjut, Eniya menyampaikan bahwa berdasarkan data tersebut, Kementerian Sumber Daya Manusia meluncurkan Dokumen Strategi Hidrogen Nasional pada Desember 2023. Dokumen ini merupakan strategi pemerintah untuk memanfaatkan hidrogen dengan tiga fokus utama, salah satunya adalah pemanfaatan hidrogen untuk mendukung upaya dekarbonisasi melalui pengembangan pasar domestik.

“Dengan adanya strategi ini, diharapkan dapat menjadi peluang bagi seluruh pemangku kepentingan untuk mengembangkan ekosistem hidrogen, sebagai bagian dari upaya dekarbonisasi sistem energi nasional dan berkontribusi dalam skala global,” jelas Eniya.

Dekarbonisasi adalah proses pengurangan emisi karbon dioksida (CO2) dan gas rumah kaca (GRK) ke atmosfer, yang menjadi salah satu upaya penting untuk menekan perubahan iklim.

Sementara itu, dekarbonisasi hidrogen merujuk pada upaya untuk mengurangi emisi karbon dalam proses produksi hidrogen.

Baca juga: PLN: Harga Bahan Bakar Hidrogen Lebih Murah dibandingkan Bensin

Mari berkontribusi langsung dalam upaya mencegah dan mengatasi masalah STUNTING di Indonesia. Ikut berdonasi dengan klik Kompas.com Jernih Berbagi.

Artikel ini merupakan bagian dari Lestari KG Media, sebuah inisiatif untuk akselerasi Tujuan Pembangunan Berkelanjutan. Selengkapnya

A member of


Terkini Lainnya
WMO: Peringatan Dini Bencana Hak Asasi Manusia, Tak Boleh Ada yang Mati Sia-sia
WMO: Peringatan Dini Bencana Hak Asasi Manusia, Tak Boleh Ada yang Mati Sia-sia
Pemerintah
Ketika Perempuan Petani di Kalbar Andalkan Gotong Royong untuk RIngankan Pekerjaan Keluarga...
Ketika Perempuan Petani di Kalbar Andalkan Gotong Royong untuk RIngankan Pekerjaan Keluarga...
LSM/Figur
DBS Ungkap 5 Tren yang Akan Bentuk Masa Depan Pembiayaan Berkelanjutan
DBS Ungkap 5 Tren yang Akan Bentuk Masa Depan Pembiayaan Berkelanjutan
Swasta
BRIN Jelaskan Bagaimana Bakar Sampah Bisa Datangkan Hujan Mikroplastik
BRIN Jelaskan Bagaimana Bakar Sampah Bisa Datangkan Hujan Mikroplastik
Pemerintah
Cuaca Panas Mereda, Kini BMKG Prediksi Peningkatan Curah Hujan
Cuaca Panas Mereda, Kini BMKG Prediksi Peningkatan Curah Hujan
Pemerintah
Citi Foundation Gandeng YCAB Kolaborasi Perkuat Akses Kerja bagi Anak Muda dan Disabilitas
Citi Foundation Gandeng YCAB Kolaborasi Perkuat Akses Kerja bagi Anak Muda dan Disabilitas
LSM/Figur
Satgas Relokasi 63 Orang yang Tinggal di Zona Merah Radiasi Cikande
Satgas Relokasi 63 Orang yang Tinggal di Zona Merah Radiasi Cikande
Pemerintah
Akademisi IPB Soroti Lemahnya Pengawasan Mutu dalam Kasus Udang Terpapar Cesium
Akademisi IPB Soroti Lemahnya Pengawasan Mutu dalam Kasus Udang Terpapar Cesium
Pemerintah
Kisah Desa Seraras, Dahulu Gelap Gulita Kini Bisa Rasakan Listrik Mengalir ke Rumah
Kisah Desa Seraras, Dahulu Gelap Gulita Kini Bisa Rasakan Listrik Mengalir ke Rumah
Pemerintah
Perkuat Vokasi Digital, Digiserve Salurkan 240 Perangkat Digital ke SMK Telkom
Perkuat Vokasi Digital, Digiserve Salurkan 240 Perangkat Digital ke SMK Telkom
BUMN
Emisi Metana: Yang Penting Bukan Datanya, Tapi Menghentikannya
Emisi Metana: Yang Penting Bukan Datanya, Tapi Menghentikannya
Pemerintah
UII dan UNJAYA Kembangkan Model Pertanian Kopi Berbasis Ekonomi Sirkular
UII dan UNJAYA Kembangkan Model Pertanian Kopi Berbasis Ekonomi Sirkular
LSM/Figur
Lahan Pertanian Global Diproyeksikan Meningkat Tiga Kali Lipat pada 2100
Lahan Pertanian Global Diproyeksikan Meningkat Tiga Kali Lipat pada 2100
LSM/Figur
Langkah Hijau PLN, Sulap Tumpukan Sampah Jadi Energi Bersih
Langkah Hijau PLN, Sulap Tumpukan Sampah Jadi Energi Bersih
Pemerintah
Riset LSE: Bank Besar Dunia Belum Stop Danai Energi Fosil
Riset LSE: Bank Besar Dunia Belum Stop Danai Energi Fosil
Pemerintah
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Unduh Kompas.com App untuk berita terkini, akurat, dan tepercaya setiap saat
QR Code Kompas.com
Arahkan kamera ke kode QR ini untuk download app
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar di Artikel Lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau