Bendungan Jatigede, kata Dody, akan dioptimalkan untuk meningkatkan ketahanan air, pangan, dan energi sesuai misi Astacita Presiden Prabowo Subianto.
Baca juga: Presiden Prabowo Akan Resmikan PLTA Jatigede Naik Heli, Warga Sedih Tak Bisa Sapa Langsung
Dody mengatakan, area pertanian yang akan mendapat pasokan air dari Jatigede adalah Kabupaten Majalengka, Kabupaten Cirebon, dan Kabupaten Indramayu.
Menurut data Dinas Provinsi Jawa Barat, setelah terbangunnya Bendungan Jatigede di Kabupaten Majalengka, produksi padi meningkat dari sebelumnya 3.600 ton menjadi 11.600 ton.
Kemudian produksi padi di Kabupaten Cirebon dari 121.000 ton menjadi 266.000 ton, dan Kabupaten Indramayu dari 450.000ton menjadi 1,2 juta ton.
Sedangkan untuk kebutuhan air baku, Bendungan Jatigede akan memasok sebesar 3.500 liter per detik di Kabupaten Sumedang, Kabupaten Indramayu, Kabupaten Cirebon, Kota Cirebon, dan Kabupaten Majalengka.
Bendungan Jatigede juga berfungsi untuk mereduksi banjir sebesar 81,4 persen dan sebagai sarana wisata.
Baca juga: Pembukaan Pintu Bendungan PLTA Koto Panjang Bikin Cemas Petani Keramba Apung
Mari berkontribusi langsung dalam upaya mencegah dan mengatasi masalah STUNTING di Indonesia. Ikut berdonasi dengan klik Kompas.com Jernih Berbagi.Artikel ini merupakan bagian dari Lestari KG Media, sebuah inisiatif untuk akselerasi Tujuan Pembangunan Berkelanjutan. Selengkapnya