Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Inggris Siapkan Dana Rp 359 Miliar untuk Konservasi Laut Indonesia

Kompas.com - 22/01/2025, 17:00 WIB
Danur Lambang Pristiandaru

Editor

KOMPAS.com - Inggris berkomitmen menyediakan pendanaan hingga 18 juta poundsterling atau sekitar Rp 359,9 miliar untuk mendukung upaya konservasi laut Indonesia.

Duta Besar Inggris untuk Indonesia Dominic Jermey mengatakan, pendanaan tersebut diberikan melalui Program Adaptasi Iklim dan Laut serta Transisi Berkelanjutan Inggris di Indonesia atau COAST.

"Mendukung Pemerintah Indonesia dan komunitas pesisir dalam meningkatkan pengelolaan pesisir, mata pencaharian, dan tata kelola," kata Jermey dalam Peluncuran Program COAST di Jakarta, Selasa (21/1/2025).

Baca juga: Resmi, Utang Indonesia ke AS Rp 573 Miliar Ditukar untuk Konservasi Terumbu Karang

Jermey menjelaskan, COAST akan mendukung empat negara prioritas, termasuk Indonesia, untuk meningkatkan kapasitas adaptasi, ketahanan iklim, dan kemakmuran masyarakat pesisir yang rentan.

Hal tersebut dilakukan sembari mendukung upaya melindungi, memulihkan, dan mengelola habitat pesisir Indonesia secara berkelanjutan.

"Inisiatif ini akan memanfaatkan keahlian industri dan teknologi Inggris, bersama dengan pembiayaan ekspor, untuk meningkatkan kemakmuran komunitas pesisir Indonesia, mewujudkan perikanan yang berkelanjutan, dan memperkuat ketahanan pangan Indonesia," ucap Jermey, sebagaimana dilansir Antara.

Jermey menegaskan, program tersebut merupakan komitmen Inggris terhadap praktik berkelanjutan sekaligus mendorong kolaborasi dengan Indonesia dalam menghadapi tantangan lingkungan yang kritis.

Baca juga: Konservasi Bukan Sekadar Konsep

Selain itu, mengurangi kemiskinan dan menciptakan pertumbuhan bagi komunitas lokal dari Sabang hingga Merauke.

"Kami berharap dapat memperkuat kemitraan kami dengan Indonesia saat kami bekerja bersama untuk melindungi habitat laut yang krusial dan menciptakan mata pencaharian berkelanjutan demi kemakmuran rakyat kita," tutur dia.

Menteri Inggris untuk Indo-Pasifik Catherine West menekankan perlunya tindakan segera terkait dengan pesisir dan lautan dunia, termasuk di Indonesia.

Oleh karena itu, selain meresmikan program COAST, Inggris juga meluncurkan Rencana Negara Dana Planet Biru yang mencerminkan visi bersama Inggris untuk Indonesia dalam hal konservasi laut, ketahanan pangan, dan pertumbuhan ekonomi yang berkelanjutan.

Baca juga: PGN Dorong Konservasi Lingkungan di Gunungpati melalui Urban Farming

Terkait dukungan Inggris itu, Menteri Kelautan dan Perikanan Sakti Wahyu Trenggono yang hadir pada kesempatan yang sama menyampaikan, Indonesia mengapresiasi dukungan dari Inggris dalam mendorong upaya konservasi laut.

Dia berharap, proyek tersebut secara efektif meningkatkan kualitas pengelolaan kawasan konservasi laut melalui peningkatan kapasitas dan partisipasi publik, serta penguatan sistem data dan informasi konservasi.

Proyek itu juga diharapkan dapat mendukung pengembangan model pengelolaan dan program percontohan, serta pemanfaatan dan pengelolaan karbon biru melalui mekanisme pembayaran berbasis hasil dan perdagangan karbon.

Baca juga: Tantangan Konservasi di Indonesia, Mulai dari Pendanaan hingga Kebakaran

Mari berkontribusi langsung dalam upaya mencegah dan mengatasi masalah STUNTING di Indonesia. Ikut berdonasi dengan klik Kompas.com Jernih Berbagi.

Artikel ini merupakan bagian dari Lestari KG Media, sebuah inisiatif untuk akselerasi Tujuan Pembangunan Berkelanjutan. Selengkapnya

A member of


Terkini Lainnya
250 Perusahaan Migas Terbesar Hanya Kuasai 1,5 Persen Energi Terbarukan Dunia
250 Perusahaan Migas Terbesar Hanya Kuasai 1,5 Persen Energi Terbarukan Dunia
Swasta
Keterampilan Keberlanjutan Jadi Kunci Bersaing di Era 'Green Jobs'
Keterampilan Keberlanjutan Jadi Kunci Bersaing di Era "Green Jobs"
Pemerintah
Danantara Klaim Proyek Sampah Jadi Listrik Dilirik Banyak Investor Asing
Danantara Klaim Proyek Sampah Jadi Listrik Dilirik Banyak Investor Asing
Pemerintah
Retno Marsudi Ungkap Tantangan Air Bersih, dari Infrastruktur hingga Investasi
Retno Marsudi Ungkap Tantangan Air Bersih, dari Infrastruktur hingga Investasi
Pemerintah
Menimbang Etanol di Neraca Keadilan
Menimbang Etanol di Neraca Keadilan
Pemerintah
Menteri LH: Fasilitas Olah Sampah Jadi Listrik Bakal Dibangun di 6 Provinsi
Menteri LH: Fasilitas Olah Sampah Jadi Listrik Bakal Dibangun di 6 Provinsi
Pemerintah
Kebijakan Dekarbonisasi Perbankan Indonesia Masih Tertinggal di ASEAN
Kebijakan Dekarbonisasi Perbankan Indonesia Masih Tertinggal di ASEAN
Pemerintah
Indonesia Jadi Tuan Rumah Kongres APAAACI 2025, Serukan Aksi Hadapi Dampak Iklim terhadap Kesehatan
Indonesia Jadi Tuan Rumah Kongres APAAACI 2025, Serukan Aksi Hadapi Dampak Iklim terhadap Kesehatan
LSM/Figur
Hakim Putuskan Tak Lanjut Gugatan Perusahaan terhadap Guru Besar IPB
Hakim Putuskan Tak Lanjut Gugatan Perusahaan terhadap Guru Besar IPB
LSM/Figur
Anak Muda Cinta Lingkungan tapi Belum Bertindak, Ini Temuan Youth Sustainability Index 2025
Anak Muda Cinta Lingkungan tapi Belum Bertindak, Ini Temuan Youth Sustainability Index 2025
LSM/Figur
Cerita Tabarano, Desa Kering di Wasuponda yang Disulap Jadi Agrowisata
Cerita Tabarano, Desa Kering di Wasuponda yang Disulap Jadi Agrowisata
Swasta
Rekor Baru: September Jadi Bulan Terpanas Ketiga Sepanjang Sejarah
Rekor Baru: September Jadi Bulan Terpanas Ketiga Sepanjang Sejarah
Pemerintah
UE Prioritaskan Penggunaan AI Lokal di Sektor Strategis
UE Prioritaskan Penggunaan AI Lokal di Sektor Strategis
Pemerintah
Mendengar Suara Perempuan Penggerak Keberlanjutan di Lestari Summit 2025
Mendengar Suara Perempuan Penggerak Keberlanjutan di Lestari Summit 2025
LSM/Figur
Tren Baru Barang Mewah, Konsumen Pilih Produk Berkualitas, Bekas dan Berkelanjutan
Tren Baru Barang Mewah, Konsumen Pilih Produk Berkualitas, Bekas dan Berkelanjutan
Pemerintah
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Unduh Kompas.com App untuk berita terkini, akurat, dan tepercaya setiap saat
QR Code Kompas.com
Arahkan kamera ke kode QR ini untuk download app
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar di Artikel Lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau