Microsoft Kaji Dampak Lingkungan Pendinginan Pusat Data

Sementara beberapa jenis PFAS telah dikaitkan dengan berbagai masalah kesehatan pada manusia dan/atau hewan, termasuk melemahnya sistem kekebalan tubuh, masalah kesuburan, dan peningkatan risiko terkena kanker.

Baca juga: Perusahaan yang Gabungkan AI dan Keberlanjutan Raih Keuntungan Lebih Tinggi

Microsoft mengungkapkan saat ini mereka tidak menggunakan pendinginan perendaman namun mereka sedang mengimplementasikan sistem pelat dingin, terutama untuk mendinginkan perangkat keras bertenaga tinggi seperti GPU yang digunakan dalam komputasi AI.

Lebih lanjut, peneliti saat ini sedang mengerjakan penelitian lanjutan untuk menilai dampak siklus hidup perangkat keras yang digunakan untuk kecerdasan buatan dan mengantisipasi bahwa teknologi pendinginan yang lebih canggih dapat memberikan peningkatan efisiensi yang sebanding dengan kemajuan teknologi AI lainnya.

Hasil penelitian tentang metode pendinginan ini pun akan menjadi dasar bagi bagaimana mereka merancang pusat data mereka di masa depan dengan fokus pada keberlanjutan.

Microsoft juga telah mengambil langkah konkret dengan merencanakan uji coba desain pusat data revolusioner yang tidak memerlukan air untuk proses pendinginannya. Itu merupakan langkah signifikan dalam mengurangi dampak lingkungan operasional mereka.

Microsoft sendiri telah berjanji untuk menjadi 'negatif karbon' pada tahun 2030.