Mulai Banyak Pemukiman Liar di Muka Kuning, Kelestarian Lingkungan Dipastikan Terjaga

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Komentar

Mulai Banyak Pemukiman Liar di Muka Kuning, Kelestarian Lingkungan Dipastikan Terjaga

Hadi Maulana

Kompas.com - 16/10/2023, 18:00 WIB

Terjadi peningkatan degradasi tutupan hutan atau area terbuka dalam kawasan TWA Muka Kuning yang akan mengakibatkan fungsinya terganggu

Kembali ke artikel...

Berikan Komentar

Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE

Video pilihan

Lihat Semua

Laporkan komentar

Iklan atau spam

Porno atau asusila

Ujaran kebencian atau SARA

Perundungan atau pelecehan

Lainnya

Akun Terdeteksi Anonim

Kami mendeteksi email anonim pada akunmu. Untuk berkomentar, mohon gunakan email yang valid.

Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

Batal edit?

Setelah dihapus, kamu tidak bisa membatalkan

Hapus Komentar

Setelah dihapus, kamu tidak bisa membatalkan

Oke

Rekomendasi untuk anda

PEMERINTAH

Cara KLHK Lestarikan Satwa Langka, Gunakan...

PEMERINTAH

KLHK Gelar Festival Pengendalian Lingkungan, Ajak...

SWASTA

FedEx Berencana Merestorasi Mangrove di Area...

LSM/FIGUR

Perdagangan Satwa Liar Masih Mengkhawatirkan, 4.000...

LSM/FIGUR

Perlindungan Wilayah Kelola Rakyat Efektif Pulihkan...

PEMERINTAH

Belajar dari Musibah Tanah Longsor di...

PEMERINTAH

Spesies Asing Invasif Kuasai 50 Persen...

PEMERINTAH

Ford Foundation Dukung Registrasi Wilayah Adat...

Terkini Lainnya

Mengenal PDAM Pintar, Teknologi Solusi Air Buatan Indonesia

Swasta

20/05/2024, 10:00 WIB

WWF ke-10 di Bali Beda dari Sebelumnya

Pemerintah

20/05/2024, 09:00 WIB

Hadiri Upacara Pembukaan WWF Ke-10 di Bali, AHY dan Para Menteri Berjalan Kaki

Pemerintah

20/05/2024, 08:08 WIB

BBMKG Peringatkan Potensi Angin Kencang saat World Water Forum di Bali

Pemerintah

20/05/2024, 08:00 WIB

Jokowi Pimpin KTT World Water Forum di Bali Hari Ini

Pemerintah

20/05/2024, 07:19 WIB

Indonesia Akan Tambah 2 Kapal Riset Baru, Dorong Studi Kelautan

Pemerintah

20/05/2024, 07:00 WIB

BRIN dan OceanX Gali Keanekaragaman Hayati Laut Dalam Indonesia

Pemerintah

20/05/2024, 06:00 WIB

Basuki Pastikan Lokasi "Cultural Night" Siap Sambut Degelasi WWF

Pemerintah

19/05/2024, 22:00 WIB

Digitalisasi Manajemen Air Bawa PDAM Jayapura yang Awalnya Sakit Jadi Sehat

Swasta

19/05/2024, 21:42 WIB

Jokowi dan Para Presiden Bakal Tanam Mangrove di Tahura Ngurah Rai

Pemerintah

19/05/2024, 20:55 WIB

BIRU, Hub Konservasi Keanekaragaman Hayati Resmi Meluncur di Bali

LSM/Figur

19/05/2024, 17:15 WIB

Spesies Asing Invasif Kuasai 50 Persen dari 54 Taman Nasional di Indonesia

Pemerintah

19/05/2024, 16:47 WIB

Krisis Air Dunia Disebut Menyedihkan, Kondisi Indonesia Lebih Baik

Pemerintah

19/05/2024, 13:23 WIB

Wujudkan Transisi Energi, GE Vernova Fokus Kelistrikan dan Dekarbonisasi

Swasta

19/05/2024, 09:42 WIB

WWF, Hidropolitik, dan Pertobatan Ekologi

Pemerintah

19/05/2024, 07:14 WIB

Terkini Lainnya

Mengenal PDAM Pintar, Teknologi Solusi Air Buatan Indonesia

WWF ke-10 di Bali Beda dari Sebelumnya

Hadiri Upacara Pembukaan WWF Ke-10 di Bali, AHY dan Para Menteri Berjalan Kaki

BBMKG Peringatkan Potensi Angin Kencang saat World Water Forum di Bali

Jokowi Pimpin KTT World Water Forum di Bali Hari Ini

Indonesia Akan Tambah 2 Kapal Riset Baru, Dorong Studi Kelautan

BRIN dan OceanX Gali Keanekaragaman Hayati Laut Dalam Indonesia

Basuki Pastikan Lokasi "Cultural Night" Siap Sambut Degelasi WWF

Digitalisasi Manajemen Air Bawa PDAM Jayapura yang Awalnya Sakit Jadi Sehat

Jokowi dan Para Presiden Bakal Tanam Mangrove di Tahura Ngurah Rai

BIRU, Hub Konservasi Keanekaragaman Hayati Resmi Meluncur di Bali

Spesies Asing Invasif Kuasai 50 Persen dari 54 Taman Nasional di Indonesia

Krisis Air Dunia Disebut Menyedihkan, Kondisi Indonesia Lebih Baik

Wujudkan Transisi Energi, GE Vernova Fokus Kelistrikan dan Dekarbonisasi

WWF, Hidropolitik, dan Pertobatan Ekologi

Terpopuler

Di Singapura, Penduduk 40 Tahun Berhak Dapat Beasiswa Rp 47 Juta

Peningkatan Karbon Dioksida Capai Rekor Tertinggi dalam 500.000 Tahun

Krisis Air Dunia Disebut Menyedihkan, Kondisi Indonesia Lebih Baik

Air, Kekeringan, dan Ketahanan Pangan Berkelanjutan

Deretan Prestasi Indonesia Cegah Kepunahan Satwa Langka

Terkini Lainnya

Terpopuler

Di Singapura, Penduduk 40 Tahun Berhak Dapat Beasiswa Rp 47 Juta

Peningkatan Karbon Dioksida Capai Rekor Tertinggi dalam 500.000 Tahun

Krisis Air Dunia Disebut Menyedihkan, Kondisi Indonesia Lebih Baik

Air, Kekeringan, dan Ketahanan Pangan Berkelanjutan

Deretan Prestasi Indonesia Cegah Kepunahan Satwa Langka

Now Trending