JAKARTA, KOMPAS.com - Dua Badan Usaha Milik Negara (BUMN) di sektor infrastruktur yakni PT Jasa Marga (Persero) Tbk dan PT Hutama Karya (Persero) kompak menggelar mudik gratis bagi masyarakat dalam program "Mudik Dinanti, Mudik di Hati Bersama BUMN 2023".
Mudik gratis ini merupakan program Tanggung Jawab Sosial Lingkungan (TJSL) tahunan yang rutin diselenggarakan pada bulan Ramadan.
Dalam pelaksanaan program kali ini PT Jasa Marga (Persero) Tbk mengantarkan 839 orang pemudik dengan 19 armada bus.
Ada pun tujuan mudik ke kota-kota di Jawa Tengah dan Jawa Timur, seperti Purwokerto, Semarang, Solo, Yogyakarta dan Surabaya.
Direktur Human Capital dan Transformasi Jasa Marga Bagus Cahya Arinta B mengatakan, Jasa Marga menambah jumlah armada bus hingga dua kali lipat untuk mengakomodasi antusiasme yang tinggi dari masyarakat dalam melaksanakan mudik Lebaran 2023 setelah dicabutnya Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM).
Baca juga: Sempat Terhenti karena Pandemi, Mudik Gratis Kementerian ESDM Diminati 1.155 Peserta
“Kami dari Jasa Marga menyampaikan selamat jalan dan doa kami semua, semoga sampai tujuan dengan aman, nyaman dan selamat hingga kembali ke rumah. Saat ini Jasa Marga Group tengah siaga memberikan pelayanan terbaiknya untuk pengguna jalan tol, khususnya di periode mudik dan balik Hari Raya Idul Fitri 1444 H. Kami mohon doanya agar semua berjalan dengan lancar,” ujar Bagus.
Bagus berpesan kepada para pemudik yang mengikuti program ini untuk aktif menghubungi PIC Pendamping yang ada di masing-masing bus jika membutuhkan sesuatu di perjalanan.
Ia juga meminta para pemudik untuk menaati peraturan-peraturan yang telah ditetapkan hingga tetap menjaga protokol kesehatan selama perjalanan mengingat angka kasus COVID-19 yang kembali meningkat akibat varian baru di Indonesia.
Corporate Communication and Community Development Group Head Jasa Marga Lisye Octaviana menambahkan, dalam memberangkatkan para pemudik, Jasa Marga tidak hanya memfasilitasi akomodasi armada bus yang digunakan.
Seluruh peserta juga diberikan uang saku untuk takjil, makanan dan minuman, kaos dan health kit, kotak P3K untuk penanganan cepat jika terdapat keluhan dari para pemudik.
"Untuk keamanan bersama, seluruh supir dan kenek bus juga melakukan tes urin dan tes kesehatan di lokasi keberangkatan. Pemudik juga akan diajak mengenali jalan tol milik Jasa Marga Group selama perjalanan agar bisa menambah wawasan baru,” tambahnya.
Sementara itu, PT Hutama Karya (Persero) memberangkatkan 900 pemudik yang terdiri dari pegawai HK Group beserta keluarga, ke 9 wilayah tujuan di Jawa yakni Garut, Cirebon, Brebes, Tegal, Semarang, Kendal, Kediri, Surabaya, dan Daerah Istimewa Yogyakarta, serta 3 wilayah tujuan Sumatra yakni Lampung, Palembang, dan Pekanbaru.
“Satu bus kami berangkatkan bersamaan dengan BUMN lainnya yang secara seremonial dilepas langsung oleh Menteri BUMN Erick Thohir serta pimpinan BUMN lainnya, pagi ini dari Gelora Bung Karno (GBK),” ujar Tjahjo.
Perseroan menyiapkan moda transportasi berupa bus pariwisata full ac yang aman dan nyaman, juga perlengkapan penunjang sehingga mempermudah pemudik untuk dapat segera berkumpul dengan keluarga pada Hari Raya.
"Tahun ini rute mudik ke Sumatra juga dibuka, selain untuk memfasilitasi pemudik Hutama Karya yang berasal dari Sumatra, namun juga untuk mengajak pemudik melintasi Jalan Tol Trans Sumatera yang dikelola dan dibangun oleh Hutama Karya,” imbuh Tjahjo.
Baca juga: Ada Bazar UMKM dan 1.000 Paket Sembako di Pasar Murah HK
Selain mudik gratis, Hutama Karya juga juga menyelenggarakan serangkaian semarak kebaikan Ramahan melalui penyediaan 4.000 paket sembako yang disalurkan kepada Yayasan As Salam Joglo di Jakarta Barat, dan pengurus Pondok dan Pesantren di Kabupaten Purwakarta serta Kota Bandung, Sabtu (15/4/2023).
Menyusul pasar paket sembako murah dan bazar UMKM untuk masyarakat Kabupaten Paser, Kalimantan Timur pada Kamis (6/4/2023) lalu.
“Semoga seluruh rangkaian kegiatan TJSL Hutama Karya selama Bulan Ramadhan ini dapat memberikan manfaat yang seluas-luasnya bagi perusahaan dan masyarakat sehingga bisa terus berlanjut di kemudian hari,” tutup Tjahjo.
Sebagai catatan, seluruh rangkaian kegiatan pembagian sembako Ramadan dan Mudik Bersama BUMN ini merupakan salah satu bentuk dan implementasi program TJSL Perseroan.
Mari berkontribusi langsung dalam upaya mencegah dan mengatasi masalah STUNTING di Indonesia. Ikut berdonasi dengan klik Kompas.com Jernih Berbagi.Artikel ini merupakan bagian dari Lestari KG Media, sebuah inisiatif untuk akselerasi Tujuan Pembangunan Berkelanjutan. Selengkapnya