BATAM, KOMPAS.com – Dalam rangka Kampanye Sekolah Sehat, SMA N 1 Bintan Timur, Bintan, Kepulauan Riau (Kepri), Jumat (29/9/2023) telah resmi meluncurkan Progam Air Minum Sehat dan Berkualitas.
Ketua TP-PKK Provinsi Kepri Hj Dewi Kumalasari yang juga menjabat sebagai Ketua Komisi IV DPRD Provinsi Kepri mengatakan, air merupakan prioritas utama pembangunan di Indonesia.
Meskipun banyak tantangan yang dihadapi, seperti urbanisasi, perubahan iklim dan keterbatasan fiskal daerah, pemerintah terus berupaya untuk menyediakan akses air minum yang layak bagi seluruh masyarakat, termasuk di Kepri.
"Oleh karena itu, pentingnya akses air minum dan sanitasi yang berkualitas tak bisa diabaikan, terutama di negara kepulauan seperti Indonesia,” kata Dewi.
Baca juga: Mengendalikan Ekosistem Air Tawar
Menurutnya, pemerintah tengah menghadapi berbagai tantangan dalam upaya menyediakan akses air minum dan sanitasi yang layak, termasuk di wilayah Kepri yang unik dengan gugusan pulau-pulaunya.
Namun begitu, Dewi optimistis, pemerintah akan terus berkomitmen untuk mengatasi tantangan ini dengan strategi yang tepat, termasuk dalam pencapaian target Social Development Goals (SDGs) yang sejalan dengan Rencana Pembangunan Jangka Menengah Nasional (RPJMN) 2022-2024.
Dewi juga menekankan, pentingnya sinergi dalam mendukung terwujudnya akses air minum dan sanitasi 100 persen, seiring dengan implementasi Kampanye Sekolah Sehat.
Kampanye Sekolah Sehat merupakan upaya bersama dari pemerintah pusat, pemerintah daerah, mitra, satuan pendidikan, dan pemangku kepentingan masyarakat lainnya untuk mendorong penerapan sekolah sehat dengan fokus pada kesehatan bergizi, fisik, dan imunisasi di satuan pendidikan.
Baca juga: Air Mancur Apresiasi Mitra Berprestasi di Jawa Timur
Peluncuran program Air Minum Sehat diharapkan menjadi bukti nyata sinergi semua pihak dalam mendukung visi akses air minum dan sanitasi 100 persen.
"Hal ini juga merupakan bagian dari implementasi Kampanye Sekolah Sehat dan Kampanye ini fokus pada aspek sehat bergizi, sehat fisik, dan sehat imunisasi di satuan pendidikan, serta menjadi upaya untuk mewujudkan anak-anak Indonesia yang sehat, cerdas, dan berkarakter," pungkas Dewi.
Mari berkontribusi langsung dalam upaya mencegah dan mengatasi masalah STUNTING di Indonesia. Ikut berdonasi dengan klik Kompas.com Jernih Berbagi.Artikel ini merupakan bagian dari Lestari KG Media, sebuah inisiatif untuk akselerasi Tujuan Pembangunan Berkelanjutan. Selengkapnya