Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Kompas.com, 24 Desember 2024, 18:00 WIB
Danur Lambang Pristiandaru

Penulis

KOMPAS.com - Setiap Desember, umat Kristen di seluruh dunia gegap gempita menyambut Natal. Momen berkumpul bersama keluarga dan orang-orang terkasih menambah kehangatan.

Perayaan Natal juga identik dengan berbagai dekorasi di rumah beserta kado. 

Di sisi lain, saat dunia semakin ke arah yang lebih ramah lingkungan, perayaan Natal di rumah bisa menjadi awal yang baik untuk menerapkan gaya hidup yang lebih berkelanjutan.

Dilansir dari EU News dan berbagai sumber, berikut lima cara yang bisa diterapkan untuk merayakan Natal lebih berkelanjutan.

Baca juga: Natal 2024: PGI Ajak Umat Kristen Lebih Peduli Isu Perubahan Iklim

1. Dekorasi 

Pemilihan dekorasi alami atau yang dapat digunakan kembali untuk perayaan Natal di rumah menjadi penting. 

Contohnya adalah dekorasi yang terbuat dari kayu, kain, atau bahan daur ulang. Sebisa mungkin hindari plastik.

Dengan memilih dekorasi yang tepat, perayaan Natal di rumah bisa lebih berkelanjutan.

Pertimbangkan untuk membuat dekorasi sendiri dengan bahan alami.

Baca juga: Mana yang Lebih Ramah Lingkungan, Pohon Natal Asli atau Buatan?

2. Pohon natal

Untuk diketahui, pohon natal asli yang berasal dari pohon lebih ramah lingkungan daripada pohon natal buatan yang terbuat dari plastik.

Pohon natal alami disebut memiliki jejak karbon yang lebih rendah. Selain itu, apabila tidak digunakan lagi, pohon natal yang asli bisa didaur ulang.

Apabila terpaksa dan telanjur memiliki pohon natal buatan, sebisa mungkin gunakan selama mungkin untuk perayaan Natal di tahun-tahun mendatang.

Baca juga: Bagaimana Merayakan Natal yang Lebih Berkelanjutan?

3. Lampu LED

Lampu light-emitting diode (LED) bisa menjadi pilihan untuk dekorasi dan pilihan perayaan Natal di rumah.

Lampu LED, 80 persen lebih hemat energi listrik daripada bohlam pijar konvensional.

Untuk lebih hemat lagi, atur timer untuk memastikan lampu hanya menyala selama jam-jam padat.

Baca juga: Menghitung Jejak Karbon Pohon Natal Buatan dan Yang Asli

4. Pembungkus

Meski sepele, pembungkus kado Natal bisa menjadi langkah yang tepat untuk merayaan hari besar yang lebih berkelanjutan.

Halaman:

Artikel ini merupakan bagian dari Lestari KG Media, sebuah inisiatif untuk akselerasi Tujuan Pembangunan Berkelanjutan. Selengkapnya

A member of


Terkini Lainnya
LKC Dompet Dhuafa Gelar Seminar untuk Optimalkan Bahan Pangan Lokal Jadi MPASI
LKC Dompet Dhuafa Gelar Seminar untuk Optimalkan Bahan Pangan Lokal Jadi MPASI
LSM/Figur
Ironi, Studi Ungkap Situs Web Konferensi Iklim Lebih Berpolusi
Ironi, Studi Ungkap Situs Web Konferensi Iklim Lebih Berpolusi
Pemerintah
Uni Eropa Tindak Tegas 'Greenwashing' Maskapai yang Tebar Janji Keberlanjutan
Uni Eropa Tindak Tegas "Greenwashing" Maskapai yang Tebar Janji Keberlanjutan
Pemerintah
Kemenhut Godok 4 Regulasi Baru untuk Dongkrak Pasar Karbon Internasional
Kemenhut Godok 4 Regulasi Baru untuk Dongkrak Pasar Karbon Internasional
Pemerintah
Energi Terbarukan Global Meningkat Tiga Kali Lipat, China Memimpin
Energi Terbarukan Global Meningkat Tiga Kali Lipat, China Memimpin
Pemerintah
Proyek Konservasi Dunia Diam-diam Gagal, Target Alam Global Terancam
Proyek Konservasi Dunia Diam-diam Gagal, Target Alam Global Terancam
Pemerintah
40 Saksi Diperiksa dalam Kasus Kontaminasi Cesium-137 di Cikande
40 Saksi Diperiksa dalam Kasus Kontaminasi Cesium-137 di Cikande
Pemerintah
Kemenhut Ungkap Tersangka Penambang Batu Bara Ilegal Bukit Soeharto di IKN
Kemenhut Ungkap Tersangka Penambang Batu Bara Ilegal Bukit Soeharto di IKN
Pemerintah
2 Ekor Pesut Mahakam Mati Diduga karena Lonjakan Aktivitas Tongkang Batu Bara
2 Ekor Pesut Mahakam Mati Diduga karena Lonjakan Aktivitas Tongkang Batu Bara
LSM/Figur
KLH Akui Belum Tahu Asal Muasal Radioaktif yang Kontaminasi Cengkih Ekspor
KLH Akui Belum Tahu Asal Muasal Radioaktif yang Kontaminasi Cengkih Ekspor
Pemerintah
Jayapura Tetapkan Perda Perlindungan Danau Sentani, Komitmen Jaga Alam Papua
Jayapura Tetapkan Perda Perlindungan Danau Sentani, Komitmen Jaga Alam Papua
Pemerintah
Indonesia Masih Nyaman dengan Batu Bara, Transisi Energi Banyak Retorikanya
Indonesia Masih Nyaman dengan Batu Bara, Transisi Energi Banyak Retorikanya
LSM/Figur
KLH: Cengkih Ekspor Asal Lampung Terkontaminasi Radioaktif dari Pemakaman
KLH: Cengkih Ekspor Asal Lampung Terkontaminasi Radioaktif dari Pemakaman
Pemerintah
PR Besar Temukan Cara Aman Buang Limbah Nuklir, Iodin-129 Bisa Bertahan 15 Juta Tahun
PR Besar Temukan Cara Aman Buang Limbah Nuklir, Iodin-129 Bisa Bertahan 15 Juta Tahun
LSM/Figur
WVI Luncurkan WASH BP 2.0, Strategi 5 Tahun Percepat Akses Air dan Sanitasi Aman
WVI Luncurkan WASH BP 2.0, Strategi 5 Tahun Percepat Akses Air dan Sanitasi Aman
LSM/Figur
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Unduh Kompas.com App untuk berita terkini, akurat, dan tepercaya setiap saat
QR Code Kompas.com
Arahkan kamera ke kode QR ini untuk download app
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar di Artikel Lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau