Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Pemasangan Panel Surya Global Dinginkan Bumi Hingga 0,13 Derajat C

Kompas.com - 13/03/2025, 14:34 WIB
Monika Novena,
Bambang P. Jatmiko

Tim Redaksi

Sumber PHYSORG

KOMPAS.com - Tim peneliti interdisipliner menemukan bukti yang menunjukkan jika panel surya dipasang di setiap atap di seluruh dunia, suhu permukaan global bisa turun hingga 0,13 derajat C.

Temuan didapat setelah peneliti mempelajari dampak potensial panel surya jika untuk menggantikan sumber energi tradisional, seperti pembangkit listrik tenaga batu bara.

Dalam studi yang dipublikasikan di jurnal Nature Climate Change ini, tim peneliti menghitung ruang atap global dan berapa banyak listrik yang dapat diproduksi serta dampak lain jika semua area tersebut tertutup panel surya.

Baca juga: Jadi Yang Pertama di Dunia, Swiss Pasang Panel Surya di Rel Kereta Api

Mereka kemudian menemukan luas atap dunia sekitar 286.393 kilometer persegi.

Setelah itu, tim kemudian memperhitungkan tantangan yang terkait dengan produksi tenaga surya dari sel, seperti cuaca, jarak dari khatulistiwa, dan tingkat kekayaan di suatu wilayah.

Tim selanjutnya membagi dunia menjadi beberapa klaster dan menghitung jumlah energi yang dapat diproduksi oleh panel surya di masing-masing klaster.

Peneliti juga menghitung seberapa besar penurunan emisi karbon yang akan terjadi akibat peralihan ke pembangkitan tenaga surya di klaster tertentu.

Mereka menambahkan pengurangan dari semua klaster secara bersamaan dan menggunakan angka-angka tersebut untuk menghasilkan angka global, yang mereka gunakan untuk menghitung penurunan suhu permukaan global.

Baca juga: Selamat Tinggal Panel Surya, Dinding Rumah di Masa Depan Bisa Hasilkan Listrik

Hasilnya, jika panel surya terpasang di seluruh dunia maka ada penurunan suhu sekitar 0,05–0,13 derajat C pada tahun 2050.

Tim peneliti mengakui ada kesulitan untuk menutupi semua atap di dunia dengan panel surya.

Akan tetapi mencatat bahwa pendekatan ini merupakan jalan yang dapat ditempuh manusia untuk mencegah bencana iklim global di tahun-tahun mendatang.

Mari berkontribusi langsung dalam upaya mencegah dan mengatasi masalah STUNTING di Indonesia. Ikut berdonasi dengan klik Kompas.com Jernih Berbagi.

Artikel ini merupakan bagian dari Lestari KG Media, sebuah inisiatif untuk akselerasi Tujuan Pembangunan Berkelanjutan. Selengkapnya

A member of


Terkini Lainnya

Walhi Laporkan 47 Perusahaan yang Diduga Rusak Lingkungan ke Kejagung

Walhi Laporkan 47 Perusahaan yang Diduga Rusak Lingkungan ke Kejagung

Pemerintah
RUU Masyarakat Adat: Janji Politik atau Ilusi Hukum?

RUU Masyarakat Adat: Janji Politik atau Ilusi Hukum?

Pemerintah
Jakarta Jadi Pionir Penyelenggaraan Nilai Ekonomi Karbon

Jakarta Jadi Pionir Penyelenggaraan Nilai Ekonomi Karbon

Pemerintah
Jakarta dan Hangzhou Alami Dampak Paling Parah akibat Perubahan Cuaca Ekstrem

Jakarta dan Hangzhou Alami Dampak Paling Parah akibat Perubahan Cuaca Ekstrem

Pemerintah
Pemasangan Panel Surya Global Dinginkan Bumi Hingga 0,13 Derajat C

Pemasangan Panel Surya Global Dinginkan Bumi Hingga 0,13 Derajat C

LSM/Figur
Pemerintah Wacanakan Bangun Hutan Wakaf untuk Ibadah dan Pelestarian Alam

Pemerintah Wacanakan Bangun Hutan Wakaf untuk Ibadah dan Pelestarian Alam

Pemerintah
Pemerintah Akan Evaluasi PLTSa, dari 12 Kota Hanya 2 yang Beroperasi

Pemerintah Akan Evaluasi PLTSa, dari 12 Kota Hanya 2 yang Beroperasi

Pemerintah
Sedekah Sampah Ala Hanan Attaki, Masyarakat Bisa Jual Plastik di Masjid

Sedekah Sampah Ala Hanan Attaki, Masyarakat Bisa Jual Plastik di Masjid

LSM/Figur
Jakarta Kembali Masuk 10 Besar Ibu Kota Paling Berpolusi di Dunia Sepanjang 2024

Jakarta Kembali Masuk 10 Besar Ibu Kota Paling Berpolusi di Dunia Sepanjang 2024

LSM/Figur
Indonesia Disebut Berpeluang Pasarkan Jasa Penyimpanan Karbon ke Luar Negeri

Indonesia Disebut Berpeluang Pasarkan Jasa Penyimpanan Karbon ke Luar Negeri

Pemerintah
Pemerintah Targetkan 30 Kota Kelola Sampah Jadi Listrik 4 Tahun Lagi

Pemerintah Targetkan 30 Kota Kelola Sampah Jadi Listrik 4 Tahun Lagi

Pemerintah
Terbukti Cemari Lingkungan, Pengelola TPA Ilegal Dikenakan Pidana

Terbukti Cemari Lingkungan, Pengelola TPA Ilegal Dikenakan Pidana

Pemerintah
Mikroplastik Hambat Fotosintesis Tanaman, Jutaan Orang Terancam Kelaparan

Mikroplastik Hambat Fotosintesis Tanaman, Jutaan Orang Terancam Kelaparan

LSM/Figur
Hibah Penelitian Transisi Energi RI-Australia Dibuka, Catat Tanggal Pentingnya

Hibah Penelitian Transisi Energi RI-Australia Dibuka, Catat Tanggal Pentingnya

Pemerintah
Dampak Perubahan Iklim, Jumlah Satelit yang Mengorbit Berkurang

Dampak Perubahan Iklim, Jumlah Satelit yang Mengorbit Berkurang

Pemerintah
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau