Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Kompas.com - 26/04/2025, 13:00 WIB
Danur Lambang Pristiandaru

Penulis

KOMPAS.com - Para investor global menarik dana investasi berkelanjutan dengan total 8,6 miliar dollar AS atau sekitar Rp 144 triliun pada kuartal pertama tahun ini.

Laporan tersebut disampaikan perusahaan riset investasi dan jasa keuangan global,  Morningstar, pada Kamis (24/5/2025,) sebagaimana dilansir Reuters.

Penarikan dana besar-besaran tersebut tak lepas dari ulah Presiden AS Doland Trump yang menggeser berbagai inisiatif iklim "Negeri Paman Sam".

Baca juga: Wizz Air Akan Fokus Pada Bahan Bakar Berkelanjutan

Penarikan dana investasi terbesar terjadi di Eropa yang mencapai 1,2 miliar dollar AS atau sekitar Rp 20 triliun untuk kuartal pertama 2025.

Akan tetapi, Eropa masih menjadi penyumbang investasi terbesar yang mencapi 3,16 triliun dollar AS atau sekitar Rp 53 kuadriliun.

Dalam laporannya, Morningstar menyampaikan kembalinya Trump ke Gedung Putih menurunkan prioritas tujuan keberlanjutan di Eropa.

Pasalnya, berbagai kebijakan yang diambil seperti perintah eksekutif terhadap upaya keberagaman, kesetaraan, dan inklusi telah menciptakan risiko hukum baru bagi banyak sektor.

Baca juga: Agni Project, Berdayakan Disabilitas untuk Bikin Produk Berkelanjutan

Hortense Bioy dari Morningstar Sustainalytics mengatakan dalam catatannya, fenomena tersebut menandakan adanya pergeseran.

Pergeseran yang dia maksud tidak hanya dalam arus investasi, tetapi juga dalam cara strategi investasi berkelanjutan dipersepsikan dan diposisikan di pasar.

"Kami melihat tanda-tanda konsolidasi lebih lanjut, aktivitas rebranding, dan pengembangan produk yang hati-hati, di tengah reaksi keras ESG (environmental, social, dan governance) di AS yang kini juga secara nyata memengaruhi sentimen di Eropa," kata Bioy.

Di sampin itu, peluncuran produk berkelanjutan baru berjumlah 54 pada kuartal pertama tahun ini, sekitar setengah dari 105 yang diluncurkan pada kuartal sebelumnya. 

Manajer aset mengubah merek 335 dana berkelanjutan pada kuartal pertama, seperti dengan menghapus atau mengubah ketentuan ESG mereka, lebih dari dua kali lipat jumlahnya dibandingkan kuartal sebelumnya.

Baca juga: Perempuan, Tambang, dan Masa Depan Berkelanjutan

Mari berkontribusi langsung dalam upaya mencegah dan mengatasi masalah STUNTING di Indonesia. Ikut berdonasi dengan klik Kompas.com Jernih Berbagi.

Artikel ini merupakan bagian dari Lestari KG Media, sebuah inisiatif untuk akselerasi Tujuan Pembangunan Berkelanjutan. Selengkapnya

A member of


Terkini Lainnya

Pupuk Indonesia Gelar Program Tebus Bersama dan Digitalisasi Distribusi Pupuk Subsidi

Pupuk Indonesia Gelar Program Tebus Bersama dan Digitalisasi Distribusi Pupuk Subsidi

BUMN
Penguatan PAUD Jadi Fondasi Wujudkan SDM Unggul Berdaya Saing

Penguatan PAUD Jadi Fondasi Wujudkan SDM Unggul Berdaya Saing

Pemerintah
Perubahan Iklim Ubah Laguna Pesisir Jadi Lebih Asin, Restorasi Jadi Solusi

Perubahan Iklim Ubah Laguna Pesisir Jadi Lebih Asin, Restorasi Jadi Solusi

Pemerintah
Pemerintah Perlu Skema Pendanaan Baru untuk Pengelolaan Sampah

Pemerintah Perlu Skema Pendanaan Baru untuk Pengelolaan Sampah

LSM/Figur
IEA Prediksi Penjualan EV Global Capai Lebih dari 25 Persen pada 2025

IEA Prediksi Penjualan EV Global Capai Lebih dari 25 Persen pada 2025

Pemerintah
IPB Rilis Inovasi Berbasis AI untuk Tingkatkan Ketahanan Pangan

IPB Rilis Inovasi Berbasis AI untuk Tingkatkan Ketahanan Pangan

Pemerintah
Dorong Hilirisasi, MIND ID Perbaiki Tata Kelola Timah untuk Perekonomian

Dorong Hilirisasi, MIND ID Perbaiki Tata Kelola Timah untuk Perekonomian

BUMN
WRI Gandeng Petani Gayo Produksi Kopi Berkelanjutan di Tengah Krisis Iklim

WRI Gandeng Petani Gayo Produksi Kopi Berkelanjutan di Tengah Krisis Iklim

LSM/Figur
Kolaborasi Antar-Organisasi Dibentuk untuk Efektifkan Konservasi Laut

Kolaborasi Antar-Organisasi Dibentuk untuk Efektifkan Konservasi Laut

Pemerintah
Anak Muda Butuh Ruang Hijau, Mampukah Kota Masa Depan Menjawabnya?

Anak Muda Butuh Ruang Hijau, Mampukah Kota Masa Depan Menjawabnya?

LSM/Figur
Konservasi Laut Jadi Strategi KKP Hadapi Ancaman Krisis Pangan

Konservasi Laut Jadi Strategi KKP Hadapi Ancaman Krisis Pangan

Pemerintah
Maybank Dukung Pembangunan Pabrik Mobil EV VinFast lewat Pembiayaan Berkelanjutan

Maybank Dukung Pembangunan Pabrik Mobil EV VinFast lewat Pembiayaan Berkelanjutan

Swasta
Trump Potong Anggaran, 350 Taman Nasional Terancam Tutup

Trump Potong Anggaran, 350 Taman Nasional Terancam Tutup

Pemerintah
Lestari Forum, Bahas Ekosistem Investasi hingga “Sustainability Reporting”

Lestari Forum, Bahas Ekosistem Investasi hingga “Sustainability Reporting”

Swasta
Curhat Petani Gayo, Produksi Kopi Turun akibat Perubahan Iklim

Curhat Petani Gayo, Produksi Kopi Turun akibat Perubahan Iklim

LSM/Figur
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau