Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
ASA KEBERLANJUTAN

Langkah Strategis MMP Wujudkan Industri Nikel yang Tangguh dan Berkelanjutan

Kompas.com - 11/06/2025, 13:23 WIB
Erlangga Satya Darmawan,
Agung Dwi E

Tim Redaksi

Ketiga, integrasi Environmental, Social, and Governance, (ESG). Keberlanjutan bukan hanya tentang metrik lingkungan, melainkan tentang ketahanan operasional dan sosial.

Baca juga: Jadikan ESG sebagai Standar, MMSGI Bangun Masa Depan Tambang Berkelanjutan

“Kami selalu menyelaraskan operasional perusahaan dengan standar ESG internasional. Ini bukan hanya sebagai persyaratan, melainkan karena hal itu (mampu) memperkuat operasi jangka panjang kami, memastikan keterlacakan, kepercayaan pemangku kepentingan, dan akses ke modal,” terangnya.

Bangun kemandirian industri dan rantai pasok berkelanjutan

Sebagai salah satu smelter nikel matte di Indonesia yang sepenuhnya dibiayai oleh investor domestik, MMP sukses menempatkan dirinya sebagai bukti konkret dari kekuatan industri nasional.

Terkait itu, ia menjelaskan bahwa status sebagai perusahaan PMDN justru memberikan fleksibilitas tersendiri bagi MMP dalam menjalankan strategi bisnis.

Menurutnya, meski tantangan pendanaan dan mitigasi risiko tetap ada, status 100 persen PMDN memberikan keleluasaan dalam pengambilan keputusan strategis serta mempercepat implementasi proyek.

“Hal ini memungkinkan MMP untuk lebih cepat beradaptasi dengan regulasi dan kebutuhan pasar domestik. Dengan dukungan ekosistem MMSGI, MMP dapat bergerak lebih lincah sekaligus bertanggung jawab,” kata Dadik.

Adapun terkait pembiayaan proyek smelter, ia menjelaskan bahwa tantangan utamanya bukan sekadar akses terhadap energi atau pendanaan.

“Kendala sebenarnya bukanlah sumber bahan bakar atau pemodal/investor, melainkan apakah ekonomi proyek tersebut membenarkan investasi tersebut,” ucapnya.

Meski 100 persen dimiliki oleh investor dalam negeri, MMP tetap membuka ruang kolaborasi global.

“Bukan mengurangi satu dan menambah yang lain, melainkan memperluas meja sehingga semua orang memberikan yang terbaik bagi masa depan industri Indonesia,” tuturnya.

Saat membahas tentang investor asing, ia memberikan pandangan bahwa fokusnya bukan pada asal negara, melainkan nilai yang dibawa.

“Terpenting adalah kemitraan yang selaras dengan nilai. Kemudian, modal yang menghasilkan lebih dari sekadar uang, seperti akses pasar, transfer teknologi dan pengetahuan, kapabilitas ESG, dan kemitraan jangka panjang,” kata Dadik.

Selain membahas aspek permodalan, ia juga menegaskan bahwa prinsip ESG merupakan bagian tak terpisahkan dari operasional MMP. ESG tidak hanya mencakup isu lingkungan, tetapi juga mencerminkan ketahanan operasional dan sosial.

Oleh karena itu, ia memandang pengimplementasian ESG sangat penting untuk menjamin keterlacakan rantai pasok, membangun kepercayaan stakeholder, serta membuka akses terhadap pembiayaan yang lebih luas

“Kami menyelaraskan operasional kami dengan standar ESG internasional karena ini bukan hanya syarat, tapi memperkuat bisnis kami secara menyeluruh. Prinsip ESG perlu diterapkan secara terukur dan realistis agar transisi energi dapat dijalankan secara berkelanjutan,” tuturnya.

Baca juga: Jembatani Keterbatasan lewat Kesetaraan Pendidikan, MMSGI Bantu Akses Pendidikan di Desa-desa Kaltim

 

Mari berkontribusi langsung dalam upaya mencegah dan mengatasi masalah STUNTING di Indonesia. Ikut berdonasi dengan klik Kompas.com Jernih Berbagi.

Halaman:

Artikel ini merupakan bagian dari Lestari KG Media, sebuah inisiatif untuk akselerasi Tujuan Pembangunan Berkelanjutan. Selengkapnya

A member of


Terkini Lainnya
Sistem Pangan Berkelanjutan Punya 3 Hambatan, Salah Satunya Makanan Murah
Sistem Pangan Berkelanjutan Punya 3 Hambatan, Salah Satunya Makanan Murah
Pemerintah
Inggris Genjot Tenaga Angin Darat, Target 29 GW pada 2030
Inggris Genjot Tenaga Angin Darat, Target 29 GW pada 2030
Pemerintah
Perubahan Iklim Terlalu Cepat, Hutan Pun Sulit Beradaptasi
Perubahan Iklim Terlalu Cepat, Hutan Pun Sulit Beradaptasi
LSM/Figur
Waste Station dan Single Stream Recycling, Strategi Rekosistem Ajak Anak Muda Kelola Sampah
Waste Station dan Single Stream Recycling, Strategi Rekosistem Ajak Anak Muda Kelola Sampah
Swasta
Dari Leuser hingga Jakarta, Perempuan dan Komunitas Muda Jadi Garda Depan Lingkungan
Dari Leuser hingga Jakarta, Perempuan dan Komunitas Muda Jadi Garda Depan Lingkungan
LSM/Figur
FIF Kembangkan UMKM hingga Pensiunan lewat Pendanaan Tanpa Bunga
FIF Kembangkan UMKM hingga Pensiunan lewat Pendanaan Tanpa Bunga
Swasta
KG Media Kolaborasi dengan Unilever, Bikin Edukasi Lingkungan Lebih Atraktif
KG Media Kolaborasi dengan Unilever, Bikin Edukasi Lingkungan Lebih Atraktif
Swasta
Baru 370 dari 5000 Sekolah di Jakarta Tanamkan Pendidikan Lingkungan
Baru 370 dari 5000 Sekolah di Jakarta Tanamkan Pendidikan Lingkungan
Swasta
36 Atraktor Dipasang di Belitung Timur, Bantu Nelayan Dapat Cumi
36 Atraktor Dipasang di Belitung Timur, Bantu Nelayan Dapat Cumi
Swasta
KLH Akan Cabut Izin Lingkungan 9 Usaha Pemicu Longsor di Puncak
KLH Akan Cabut Izin Lingkungan 9 Usaha Pemicu Longsor di Puncak
Pemerintah
Banjir Masih Akan Hantui Indonesia, Lemahnya Monsun Australia Faktor Cuacanya
Banjir Masih Akan Hantui Indonesia, Lemahnya Monsun Australia Faktor Cuacanya
Pemerintah
KLH: Perusahaan Harus Ikut PROPER, Banyak yang Belum Patuh
KLH: Perusahaan Harus Ikut PROPER, Banyak yang Belum Patuh
Pemerintah
Usung Kearifan Lokal, BREWi JAYA Jadi Wujud Bisnis Berkelanjutan UB untuk Pendidikan Terjangkau
Usung Kearifan Lokal, BREWi JAYA Jadi Wujud Bisnis Berkelanjutan UB untuk Pendidikan Terjangkau
LSM/Figur
OECD: Biaya Kekeringan Diperkirakan Naik 35 Persen pada 2035
OECD: Biaya Kekeringan Diperkirakan Naik 35 Persen pada 2035
Pemerintah
Ramai PHK dan Susah Dapat Kerja? FAO Ajak Lirik Sektor Pertanian
Ramai PHK dan Susah Dapat Kerja? FAO Ajak Lirik Sektor Pertanian
LSM/Figur
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar di Artikel Lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau