Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Tanoto Foundation Dorong Percepatan SDGs Bidang Pendidikan di Indonesia

Kompas.com, 29 Agustus 2025, 09:03 WIB
Manda Firmansyah,
Bambang P. Jatmiko

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com – Tanoto Foundation Indonesia terus merancang berbagai program untuk mendukung pemerintah dalam mempercepat pencapaian Tujuan Pembangunan Berkelanjutan atau Sustainable Development Goals (SDGs).

Country Head Tanoto Foundation Indonesia, Inge Kusuma mengatakan fokus utama diarahkan pada SDGs poin ke-4, yakni pendidikan berkualitas.

"Apapun yang kami desain, mulai dari pendidikan anak usia dini, penanganan stunting, pendidikan dasar, beasiswa, pelatihan kepemimpinan, hingga program untuk mencetak pemimpin masa depan, semuanya harus dikaitkan dengan SDGs," ujar Inge Kusuma, di Jakarta, Kamis (28/8/2025).

Baca juga: Bappenas Ingin Kampanye SDGs Jadi Gerakan Nasional seperti Program KB

Salah satu wujud kontribusi tersebut adalah pendirian SDGs Academy Indonesia di kantor Tanoto Foundation, Tanah Abang, Jakarta Pusat.

Akademi ini merupakan pusat pelatihan bagi siapa saja yang ingin belajar mengintegrasikan prinsip SDGs dalam berbagai program, baik di sektor publik maupun swasta.

"Platform ini dirancang supaya para pemimpin SDGs benar-benar memahami bagaimana mengimplementasikan prinsip SDGs di lapangan," kata Inge.

SDGs Academy Indonesia didirikan atas kolaborasi antara Tanoto Foundation Indonesia, United Nations Development Programme (UNDP), serta Kementerian Perencanaan Pembangunan Nasional (PPN)/Bappenas.

Kini, pengelolaan SDGs Academy Indonesia telah dialihkan sepenuhnya kepada Sekretariat Nasional SDGs di bawah Bappenas.

Menurut Inge, keberhasilan ini menjadi salah satu capaian penting Tanoto Foundation. Program yang awalnya dirancang sebagai laboratorium sosial kini berhasil direplikasi pemerintah dan menjadi aset nasional.

Baca juga: Bappenas: Target SDGs Capai 61 Persen, Terbaik untuk Negara Menengah Atas

"Itu salah satu kebanggaan kami, karena sebagai foundation, kami biasanya melakukan program percontohan agar bisa diadopsi dan diperluas oleh pemerintah," ucap Inge.

Mari berkontribusi langsung dalam upaya mencegah dan mengatasi masalah STUNTING di Indonesia. Ikut berdonasi dengan klik Kompas.com Jernih Berbagi.

Artikel ini merupakan bagian dari Lestari KG Media, sebuah inisiatif untuk akselerasi Tujuan Pembangunan Berkelanjutan. Selengkapnya

A member of


Terkini Lainnya
36 Tambang Ilegal di Merapi Ditindak, Kemenhut Siap Pulihkan Ekosistem
36 Tambang Ilegal di Merapi Ditindak, Kemenhut Siap Pulihkan Ekosistem
Pemerintah
Lestarikan Lagi Tenunan Berpewarna Alami, BCA Libatkan 32 Penenun Songket Melayu
Lestarikan Lagi Tenunan Berpewarna Alami, BCA Libatkan 32 Penenun Songket Melayu
Swasta
COP 30: Dagang Karbon Kuno dan Terbukti Gagal, Indonesia Perlu Strategi Baru
COP 30: Dagang Karbon Kuno dan Terbukti Gagal, Indonesia Perlu Strategi Baru
LSM/Figur
Pemerintah Dinilai Punya Skema Pendanaan untuk Pensiunkan PLTU
Pemerintah Dinilai Punya Skema Pendanaan untuk Pensiunkan PLTU
LSM/Figur
Atasi Batu Sandungan Emisi Sektor Energi, Pensiunkan PLTU Jadi Solusi
Atasi Batu Sandungan Emisi Sektor Energi, Pensiunkan PLTU Jadi Solusi
LSM/Figur
Kemenhut: Perambahan Ilegal Habitat Gajah di TN Kerinci Seblat Capai 4 Ha
Kemenhut: Perambahan Ilegal Habitat Gajah di TN Kerinci Seblat Capai 4 Ha
Pemerintah
Menyelamatkan Burung Laut, Menyelamatkan Lautan
Menyelamatkan Burung Laut, Menyelamatkan Lautan
LSM/Figur
Kota Global Butuh 105 Miliar Dollar AS untuk Pendanaan Proyek Iklim
Kota Global Butuh 105 Miliar Dollar AS untuk Pendanaan Proyek Iklim
Pemerintah
Target Berbasis Sains Tingkatkan Hubungan Korporasi dengan Investor Secara Signifikan
Target Berbasis Sains Tingkatkan Hubungan Korporasi dengan Investor Secara Signifikan
Pemerintah
Trend Asia: Indonesia Bermuka Dua soal Iklim, Janji Manis ke Dunia, Ingkari Warganya
Trend Asia: Indonesia Bermuka Dua soal Iklim, Janji Manis ke Dunia, Ingkari Warganya
LSM/Figur
Lembaga Ini Sebut Pengoperasian 20 PLTU di Indonesia Sebabkan 156.000 Kematian Dini
Lembaga Ini Sebut Pengoperasian 20 PLTU di Indonesia Sebabkan 156.000 Kematian Dini
LSM/Figur
Kapasitas Listrik dari Pembangkit Tenaga Angin Lepas Pantai Naik 3 Kali Lipat pada 2030
Kapasitas Listrik dari Pembangkit Tenaga Angin Lepas Pantai Naik 3 Kali Lipat pada 2030
LSM/Figur
Algoritma Medsos Semakin Tentukan Isu Publik yang Dianggap Penting
Algoritma Medsos Semakin Tentukan Isu Publik yang Dianggap Penting
LSM/Figur
Bersihkan Kawasan Mandalika, ITDC Tangani 7,2 Ton Sampah Kiriman di Pantai Tanjung Aan
Bersihkan Kawasan Mandalika, ITDC Tangani 7,2 Ton Sampah Kiriman di Pantai Tanjung Aan
BUMN
Polusi Udara dari Bahan Bakar Fosil Sebabkan 2,52 Juta Kematian
Polusi Udara dari Bahan Bakar Fosil Sebabkan 2,52 Juta Kematian
LSM/Figur
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Unduh Kompas.com App untuk berita terkini, akurat, dan tepercaya setiap saat
QR Code Kompas.com
Arahkan kamera ke kode QR ini untuk download app
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar di Artikel Lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau